KEHAMILAN
Mengenal Arti Warna Air Ketuban, Ciri Air Ketuban Pecah & Cara Menghentikannya
Humidatun Nisa' | HaiBunda
Senin, 16 Jan 2023 19:10 WIBSelama berada dalam rahim, Si Kecil aman dalam pusaran air ketuban, Bunda. Adapun air ketuban merupakan cairan bening, berwarna kekuningan yang disimpan dalam kantong ketuban.
Mengutip dari My Cleveland and Clinic, ketuban sebenarnya lebih dari sekadar cairan tempat janin mengapung. Cairan ketuban mengandung nutrisi, hormon, antibodi, dan cairan lain untuk membantu menjaga janin tetap sehat dan terlindungi. Cairan ketuban terus beredar karena janin menelan lalu mengeluarkannya.
Cairan ketuban diperlukan untuk kehamilan yang sehat dan membantu mempersiapkan janin untuk lahir. Ini berfungsi sebagai bantalan untuk melindungi mereka dari benturan. Bantalan yang sama ini memungkinkan mereka bergerak bebas dan mengembangkan otot dan tulang mereka sebelum akhirnya keluar dari rahim Bunda.
Lantas bagaimana arti warna air ketuban? bagaimana ciri-cirinya ketika ketuban pecah, dan bagaimana cara menghentikannya? Yuk simak lebih lanjut.
Mengenali arti warna air ketuban
Dalam banyak referensi disebutkan bahwa warna air ketuban adalah sebagian besar bening tetapi bisa berwarna kuning pucat seperti warna jerami. Cairan ketuban yang berwarna cokelat atau hijau berarti janin telah mengeluarkan mekonium (kotoran pertama mereka) di dalam rahim, Bunda.
Baca Juga : Amniotic Fluid  | 
Untuk itu, jika Bunda mendapati warna air ketuban berbeda, bisa saja mengindikasikan kondisi tertentu pada kehamilan ya. Lebih baik Bunda memastikan melalui cek medis. Dengan begitu Bunda akan mendapat penjelasan lengkap mengenai kondisi kesehatan Bunda, maupun perkembangan Si Kecil yang mempengaruhi perubahan warna air ketuban pada Bunda.
Mengutip Marchofdimes, perubahan warna pada cairan ketuban bisa terjadi jika bayi mengeluarkan mekonium di dalam rahim. Akibatnya, dapat masuk ke paru-paru melalui cairan ketuban. Ini dapat menyebabkan masalah pernapasan yang serius, yang disebut sindrom aspirasi mekonium, terutama jika cairannya kental.
 
Beberapa bayi yang berada dalam cairan ketuban yang mengandung mekonium mungkin memerlukan perawatan segera setelah lahir untuk mencegah masalah pernapasan. Bayi lain yang sehat saat lahir mungkin tidak memerlukan pengobatan, meskipun cairan ketuban mengandung mekonium di dalamnya.
Ciri air ketuban pecah
Melansir dari berbagai sumber, menjelang masa bersalin, terdapat sekian gejala yang menandakan Si Kecil akan lahir. Termasuk ketuban pecah, Bunda. Berikut adalah ciri-cirinya:
1. Kebocoran yang tidak bisa dikendalikan
Bisa saja tiba-tiba Bunda merasa rembes, ada cairan yang keluar begitu saja dari vagina, manakala kehamilan sudah memasuki usia menjelang lahiran. Apabila kantung ketuban pecah di bawah kepala bayi, maka cairan telah menumpuk dan akan menyembur keluar.
Namun, bila peristiwa pecah ketuban terjadi lebih tinggi dari kepala, aliran air tidak akan terlalu deras. Dalam banyak kasus, aliran cairan ketuban sering tidak terkontrol. Seorang bumil bisa saja mendapat total 2,5-3 cangkir cairan ketuban.
2. Berwarna jernih dan tidak meninggalkan bau
Terdapat banyak penjelasan mengungkap, sebagian besar warna air ketuban adalah bening dan tidak berbau.
3. Adanya tekanan atau letupan yang tidak meninggalkan sakit
Pecahnya air ketuban terkadang tidak disadari oleh beberapa ibu hamil. Ada yang tidak mengetahuinya karena telah mendapatkan bius epidural dan ada juga yang memang benar-benar tidak merasakannya sama sekali. Bahkan, mereka pun tetap bisa beraktivitas seperti biasa.
4. Bunda hamil merasa ingin BAK
Bunda hamil mungkin belum menyadari bahwa air ketubannya pecah sehingga menganggapnya akan keluar kencing. Namun sebelum sampai di kloset, air sudah mengalir dengan deras.
5. Ketuban tidak lengket atau kental seperti keputihan
Seperti penjelasan sebelumnya, air ketuban sangat tipis dan cair. Berbeda dengan keputihan yang kental dan memiliki variasi warna, dari bening hingga abu-abu.
Cara menghentikan ketuban pecah
Jika tidak yakin apakah ketuban Bunda pecah, sebaiknya kenakan celana dalam yang bersih atau pembalut wanita. Jangan menaruh tampon di dalam vagina. Berbaringlah dan cobalah rileks selama 15 hingga 30 menit. Saat Anda berdiri, lihat apakah ada cairan yang keluar. Perhatikan warna, jumlah dan baunya. Ini juga dapat membantu Bunda untuk mengetahui apakah itu cairan ketuban, kencing atau keputihan.
Hal penting yang harus Bunda ketahui mengenai pecahnya ketuban adalah waktu terjadi. Sebab, jika ketuban pecah saat Bunda sudah memasuki masa bersalin, bisa menjadi pertanda Si Kecil akan segera lahir.
Namun jika pecahnya pada usia kandungan kurang dari 37 minggu, artinya Bunda dinyatakan mengalami ketuban pecah dini (PROM). Juga, jika ketuban berbau busuk, berwarna kehijauan atau kecokelatan, mengandung banyak darah: Kondisi ini merupakan tanda-tanda gawat janin. Tidak lain tidak bukan, jalan menghentikannya adalah dengan memeriksakan ke dokter.
Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.
Saksikan juga yuk video tentang 5 cara mudah menambah cairan ketuban.
(pri/pri)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
7 Penyebab Air Ketuban Keruh, Simak Cara Mengetahui dan Mengatasinya
7 Fungsi Air Ketuban, Salah Satunya Cegah Perlengketan Jemari Bayi
5 Cara Memperbanyak Air Ketuban Secara Alami, Bumil Perlu Tahu
Berapa Lama Waktu untuk Segera Melahirkan Setelah Pecah Ketuban?
TERPOPULER
6 Kabar Cerai Artis 2025 yang Mengejutkan, Acha Septriasa hingga Raisa
7 Potret Rumah Rossa yang Baru Direnovasi, Intip Sudut Kolam Renang Kekinian dan Asri
Deretan Busui Artis Manfaatkan Sisa ASI, untuk Mandi hingga Dibuat Perhiasan
3 Kebiasaan Parenting 'Baik' yang Justru Bikin Anak Sulit Mandiri
9 Buah Kaya Asam Folat Menurut Ahli Nutrisi, Baik Dimakan saat Hamil
REKOMENDASI PRODUK
15 Rekomendasi Test Pack yang Tersedia di Apotek dan Harganya
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Sabun Bayi untuk Kulit Kering dan Sensitif
Nadhifa FitrinaREKOMENDASI PRODUK
7 Sabun Cuci Muka atau Facial Wash yang Aman untuk Ibu Hamil Berjerawat
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Susu Bebas Laktosa untuk Anak yang Aman
KinanREKOMENDASI PRODUK
10 Susu UHT untuk Anak 1 Tahun yang Aman Dikonsumsi
KinanTERBARU DARI HAIBUNDA
6 Kabar Cerai Artis 2025 yang Mengejutkan, Acha Septriasa hingga Raisa
3 Kebiasaan Parenting 'Baik' yang Justru Bikin Anak Sulit Mandiri
Deretan Busui Artis Manfaatkan Sisa ASI, untuk Mandi hingga Dibuat Perhiasan
9 Buah Kaya Asam Folat Menurut Ahli Nutrisi, Baik Dimakan saat Hamil
7 Potret Rumah Rossa yang Baru Direnovasi, Intip Sudut Kolam Renang Kekinian dan Asri
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
- 
                
                Insertlive
Makin Kompak! Kedekatan Samuel Rizal dan Putrinya yang Kini Berprestasi Jadi Sorotan
 - 
                
                Beautynesia
Sederet Gaya Artis Indonesia di Konser BLACKPINK Jakarta 2025, Elegan hingga Edgy!
 - 
                
                Female Daily
Cari yang Muted atau Bright? Ini Rekomendasi Blush yang Layak Dicoba
 - 
            
                CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
 - 
                
                Wolipop
Foto: Adu Gaya Artis di Catwalk JFW 2026, Mahalini Tampil Memesona
 - 
                
                Mommies Daily
7 Ide Pekerjaan Dari Rumah untuk Ayah, Bisa Tetap Cuan dan Punya Banyak Waktu dengan Keluarga