
kehamilan
Alasan Wanita Direkomendasikan Hamil Sebelum 35 Tahun, Simak Penjelasan Dokter
HaiBunda
Senin, 27 Feb 2023 07:35 WIB

Waktu terbaik bagi seseorang untuk hamil adalah ketika sudah siap secara fisik, emosional, mental, maupun finansial, dan itu sangat bervariasi di setiap orang. Kebanyakan orang akan berada di puncak reproduksi pada usia 20-an, meskipun tidak selalu merupakan usia terbaik untuk memiliki anak, jika mempertimbangkan hal-hal penting lainnya di luar kesuburan.
Beberapa dari Bunda mungkin memang belum siap, karena itulah kebanyakan ahli sepakat bahwa tidak ada usia yang sempurna untuk hamil. Bagi Bunda yang sedang menunda hamil, mungkin tidak menyadari bahwa ada keterbatasan biologis dan fisik yang akan berpacu dengan waktu.Â
Untuk itu, berdasarkan yang dikutip dari The Guardian, jika Bunda ingin hamil secara sehat, sebaiknya sebelum usia Bunda mencapai 35 tahun. Sebab kesehatan tubuh Bunda sendiri memberi peringatan pada perjuangan untuk hamil seiring bertambahnya usia dan komplikasi yang meningkat bagi Bunda dan Si Kecil.
Hamil sebelum 35 tahun
"Semakin tua, semakin banyak uang yang Anda miliki, tetapi semakin banyak uang yang diperlukan untuk membiayai kehamilan jika diperlukan." kata Wendy C. Goodall McDonald, M.D., seorang OB-GYN di Northwestern Memorial Hospital di Chicago.
Akan tetapi, data tentang tingkat kesuburan dan komplikasi kebidanan menjelaskan angka-angka dari Human Fertilization and Embryology Authority menunjukkan bahwa tingkat kesuburan akan anjlok di atas usia 35 tahun, bahkan hampir mencapai angka nol pada usia 45 tahun.
Keguguran juga menjadi risiko hamil bagi Bunda yang hamil di usia tua. "Pada usia 40 tahun, risikonya dua kali lipat dari pada usia 20 tahun dan 40Â persen dari semua kehamilan yang dicapai oleh wanita berusia 40 tahun atau lebih akan mengalami keguguran," kata Gillian Lockwood, pakar kesuburan di Midland Fertility Services di Aldridge.
Menurut Dr Lockwood, komplikasi kehamilan meningkat seiring bertambahnya usia, karena itulah sebagian Bunda tidak direkomendasikan untuk hamil pada usia yang sudah memasuki 40 tahun. Hal ini juga didasari oleh nutrisi yang lebih baik telah menurun mulai dari usia pubertas, hingga rata-rata usia menopause atau sekitar 51 tahun.
Sedangkan angka dari US National Institutes of Health menunjukkan bahwa kemungkinan Bunda memiliki bayi dengan Down sindrom akan meningkat seiring bertambahnya usia. Sekitar satu dari 1.000 bayi yang lahir dari ibu di bawah usia 30 tahun menderita Down sindrom, angka ini akan turun dari 1.000 menjadi satu dari 400 pada usia 35 tahun, dan akan menurun lagi satu dari 105 pada usia 40 tahun.
"Kita dapat melakukan tes cadangan ovarium yang memberi tahu para wanita apakah mereka cenderung berada dalam kelompok yang akan merasa sulit untuk hamil jika mereka menunda, atau apakah mereka cenderung dapat memiliki bayi tanpa benar-benar berusaha di usia akhir 30-an," kata Dr Lockwood.
Oleh karena itu, jika Bunda tidak menunda hamil dan ingin hamil di usia yang ideal, Bunda juga harus memperhatikan faktor-faktor lain juga dapat mengurangi peluang Bunda untuk hamil, termasuk, merokok, pengobatan kanker seperti radiasi dan kemoterapi, dan infeksi panggul.
Jadi, hindari faktor-faktor tersebut agar tidak menghambat kesempatan Bunda agar bisa hamil. Sebaiknya ikuti tips agar cepat hamil, yang dilansir dari Healthline berikut ini.
- Berat badan yang ideal, karena jika kelebihan berat badan atau kekurangan berat badan dapat memengaruhi kemampuan Bunda untuk berovulasi.
- Berhenti merokok, karena merokok dapat merusak sel telur dan membuat Bunda lebih mungkin mengalami keguguran jika Bunda hamil.
- Perhatikan pola makan, karena jika mengonsumsi makanan tinggi lemak dapat mempengaruhi penambahan berat badan dan mengganggu siklus reproduksi.
- Batasi kafein dan alkohol, karena penelitian menunjukkan jika kelebihan jumlah kafein (lebih dari dua atau tiga cangkir kopi setiap hari) berkaitan dengan keguguran. sedangkan penggunaan alkohol yang sering dapat memperpanjang waktu yang dibutuhkan Bunda untuk hamil dan berbahaya bagi perkembangan janin.
Klik halaman selanjutnya yuk Bunda.
Bunda ingin membeli produk kesehatan untuk ibu hamil. Langsung aja yuk, Bun klik di sini.
Saksikan video tentang 3 figur publik yang hamil di atas usia 50 tahun.
ALASAN WANITA LEBIH DIREKOMENDASIKAN HAMIL DI BAWAH 35 TAHUN, INI KATA DOKTER
Alasan Wanita Direkomendasikan Hamil Sebelum 35 Tahun, Simak Penjelasan Dokter/Foto: Getty Images/iStockphoto/Worayuth Kamonsuwan
Rentang usia yang ideal untuk hamil
Mungkin faktor dari banyaknya Bunda yang menunda kehamilan adalah karena Bunda menjadi bagian dari generasi sandwich, yang berarti Bunda secara bersamaan merawat anak-anak dan orang tua yang lanjut usia. Oleh karena itu, simak rentang usia yang ideal untuk hamil, yang dikutip dari Parents.
1. Sebelum berusia 20 tahun
Memiliki Si Kecil di usia yang masih remaja bukanlah waktu yang ideal, tetapi tidak dapat disangkal bahwa saat itulah kesuburan Bunda berada di puncak.
"Di usia ini, Anda juga cenderung memiliki berat badan lebih rendah, yang bisa membantu untuk mengurangi risiko komplikasi kehamilan seperti diabetes gestasional dan hipertensi," kata Dr. Goodall McDonald.
Namun sayangnya, di rentang usia ini tingkat preeklamsia cenderung lebih tinggi dan akan naik lagi di usia akhir 30-an dan awal 40-an. Selain itu, di usia ini rentan untuk menimbulkan kekhawatiran soal finansial untuk membesarkan Si Kecil yang juga bisa membuat Bunda stres.
2. Usia 20 sampai 24
Kebanyakan orang berusia awal dua puluhan sangat subur, karena Bunda memiliki peluang sebanyak 25Â persen untuk hamil setiap bulannya. Masalah finansial mungkin masih menjadi beban, karena kebanyakan orang berusia awal 20-an masih menjadi mahasiswa, sehingga berpenghasilan lebih sedikit, dan juga memiliki tabungan yang sedikit.
3. Usia 25 sampai 29
Secara medis, kemungkinan hamil di usia akhir 20-an sama dengan di awal usia 20-an, dan pro dan kontra gaya hidup juga tidak jauh berbeda. Tetapi pada usia ini, Bunda akan lebih bijak dan sabar untuk hamil dan menghadapi Si Kecil.
4. Usia 30 sampai 34
Hamil di awal usia 30-an akan memberi Bunda banyak waktu untuk menikmati masa dewasa muda, fokus dengan karier, dan mengenal diri sendiri. Namun, jika Bunda sudah mencapai usia 30-an, terutama 35 dan seterusnya, dokter atau bidan mulai melihat penurunan tingkat kesuburan.
"Jika Anda masih cukup sibuk dengan karier, atau belum menemukan pasangan, Anda tidak boleh memaksakan diri untuk hamil hanya untuk memiliki anak. Namun, Anda juga perlu memperhitungkan berapa banyak anak yang Anda inginkan." kata Mary Jane Minkin, M.D., seorang profesor klinis kebidanan, ginekologi, dan ilmu reproduksi di Universitas Yale.
5. Usia 35 sampai 39
Bagi Bunda yang berusia pertengahan hingga akhir tiga puluhan, harus berbicara dengan dokter kandungan tentang kehamilan dan berkonsultasi dengan spesialis endokrinologi reproduksi setelah enam bulan mencoba untuk hamil. Hal ini karena kesuburan mulai menurun secara substansial pada usia 32, dan akan terus menurun hingga usia 37.
Hal yang sama berlaku untuk tingkat keberhasilan bagi yang menjalani perawatan infertilitas seperti IVF, kata Dr. Goodall McDonald. "Risiko kesehatan juga mulai meningkat, seperti hipertensi, diabetes pada kehamilan, dan preeklamsia, serta tingkat kelainan kromosom," jelasnya.
6. Usia 40 hingga 45 tahun
Pada usia 40 tahun, peluang Bunda hamil dengan sehat setiap bulannya kurang dari 5Â persen karena adanya risiko medis. Menurut Anate Brauer, M.D., direktur IVF di Shady Grove Fertility di New York City, orang yang hamil berusia di atas 40 tahun mengalami peningkatan komplikasi kehamilan awal seperti kehamilan ektopik dan keguguran.
Hamil di usia ini juga lebih mungkin menderita preeklamsia, diabetes, plasenta previa, berat badan lahir rendah, persalinan prematur, hingga tingkat kematian janin yang lebih tinggi. Risiko akan semakin meningkat jika Bunda memiliki kondisi yang sudah ada sebelumnya seperti tekanan darah tinggi, diabetes, atau obesitas.Â
Dari semua rentang usia ini, memang tidak ada jawaban yang tepat dari pertanyaan kapan waktu yang ideal untuk hamil. Akan tetapi, secara biologis, jawabannya ada pada usia awal 20-an hingga awal 30-an, namun faktor-faktor personal lain juga harus Bunda pikirkan agar lebih siap dan matang untuk menjalani kehamilan.
ARTIKEL TERKAIT

Kehamilan
Sel Telur Berkurang Seiring Bertambah Usia, Bagaimana Peluang Hamil di Atas 30 Tahun?

Kehamilan
Kelebihan dan Kekurangan Hamil dan Melahirkan di Usia 20, 30, dan 40 Tahun

Kehamilan
17 Makanan Bantu Tingkatkan Kesuburan saat Jalani Program Hamil

Kehamilan
10 Persiapan Sebelum Jalani Program Hamil

Kehamilan
Saat Program Hamil, Dukungan untuk Suami Juga Penting Diberikan


5 Foto
Kehamilan
5 Gambar Test Pack Positif Hamil, Tak Selalu Muncul Dua Garis Lho
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda