Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

BAB Berdarah saat Hamil? Kenali Penyebab & Cara Mengatasi BAB Berdarah

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Kamis, 23 Feb 2023 17:30 WIB

Ilustrasi Ibu Hamil
BAB Berdarah saat Hamil? Kenali Penyebab & Cara Mengatasi BAB Berdarah/ Foto: Getty Images/iStockphoto/photocheaper

Kehamilan dapat membawa banyak perubahan pada tubuh. Salah satu perubahan yang dapat dialami adalah buang air besar (BAB) berdarah saat hamil.

Menurut ulasan diterbitkan dalam Sage Journals 2020, BAB berdarah memang hal yang biasa terjadi pada kehamilan. Sebagian besar kondisi ini tidak serius dan dapat sembuh.

"Bercak darah di tinja sering kali normal bagi banyak wanita hamil seiring bertambahnya usia kehamilan," kata Dokter spesialis Obstetri dan Ginekologi, Dr. Ben Abbes Taarji Hicham, MD, dilansir Mom Junction.

Penyebab BAB berdarah saat hamil

BAB berdarah saat hamil dapat disebabkan oleh beberapa hal. Berikut 5 penyebabnya:

1. Wasir

Wasit terjadi ketika pembuluh darah di sekitar anus dan rektum meradang atau membengkak. Kehamilan sendiri bisa menekan organ dalam dan menyebabkan pembengkakan ini, Bunda.

"Selama kehamilan, terjadi peningkatan aliran darah ke panggul dan semua struktur organ di bawahnya, termasuk rektum dan anus. Saat bayi tumbuh, ia akan menekan organ dan menyebabkan kemacetan pembuluh darah yang bisa menimbulkan pembengkakan yang disebut wasir," ujar Hicham.

Wasir saat hamil juga dapat terjadi karena sembelit. Saat sembelit, Bunda akan mengejan karena feses yang keras, sehingga pada akhirnya menekan anus dan rektum.

Melansir dari Healthline, wasir adalah salah satu penyakit kehamilan yang paling umum, memengaruhi antara 25 sampai 35 persen ibu hamil atau bumil.

Gejala wasir yang sebabkan BAB berdarah

Beberapa gejala wasir saat hamil, yakni:

  • Munculnya darah merah di feses atau saat BAB
  • Terdapat benjolan kecil dan lunak di dekat anus
  • Muncul rasa gatal di sekitar anus
  • Muncul rasa sakit saat duduk

2. Anal fissure atau fisura anus

Anal fissure atau fisura anus adalah robekan kecil di anus yang biasanya disebabkan oleh sembelit atau mengejan saat BAB. Penyebab lainnya bisa karena diare, haid, penyakit radang usus, HIV, dan seks anal.

Kehamilan sendiri juga sering menjadi penyebab fisura anus. Sebab, bumil rentan mengalami sembelit.

Fisura anus dapat menyebabkan anus berdarah dan menyakitkan. Kondisi ini biasanya akan membaik selama sekitar 6 minggu atau lebih. Namun, fisura anus yang ringan bisa berubah menjadi serius.

Gejala fisura anus

Berikut beberapa gejala fisura anus yang dapat terjadi selama kehamilan:

  • Pendarahan ringan saat atau setelah BAB
  • Keluar darah merah terang dari celah anus
  • Nyeri anus
  • Nyeri selama dan setelah BAB

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

Simak juga cara mengatasi perut kembung dan begah saat hamil, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

CARA MENGATASI BAB BERDARAH SAAT HAMIL

Ilustrasi Ibu Hamil

BAB Berdarah saat Hamil? Kenali Penyebab & Cara Mengatasi BAB Berdarah/ Foto: Getty Images/iStockphoto

3. Fistula ani

Fistula ani adalah saluran kecil yang berkembang di antara ujung usus dan kulit di dekat anus. Fistula ani biasanya terjadi akibat infeksi di dekat anus yang menyebabkan abses atau nanah di jaringan sekitarnya.

Beberapa pasien dengan kondisi ini mungkin akan mengeluarkan nanah atau darah di fesesnya. Terkadang, fistula ani juga dapat menjadi penyebab peradangan parah di saluran usus.

4. Penyebab lainnya

Penyebab lain yang dikaitkan dengan BAB berdarah saat hamil adalah infeksi virus atau bakteri yang menyebabkan diare dan penyakit radang usus. Dalam kasus yang jarang terjadi, BAB berdarah selama kehamilan dapat disebabkan oleh kanker kolorektal.

Cara Hilangkan Tahi Lalat

Cara mengatasi BAB berdarah saat hamil

Penanganan BAB berdarah saat hamil akan tergantung dari penyebabnya, Bunda. Berikut penjelasan lengkapnya:

Perawatan untuk wasir

Wasir yang disebabkan sembelit dan terjadi saat hamil, dapat diatasi dengan cara:

  • Meningkatkan asupan serat dan cairan.
  • Meningkatkan aktivitas fisik atau olahraga lebih rutin, seperti berjalan, berenang, atau yoga.
  • Konsumsi probiotik atau obat pelunak feses yang diresepkan dokter.
  • Jangan menahan BAB

Perawatan untuk fisura anus

Ada beberapa cara untuk mengatasi fisura anus selama kehamilan, yakni:

  • Mandi air hangat dalam waktu singkat
  • Penggunaan analgesik topikal atau krim wasir dengan resep dokter atau bidan
  • Pengobatan wasir yang tepat selama kehamilan

Bila khawatir BAB berdarah yang terjadi saat hamil, Bunda sebaiknya segera konsultasikan ke dokter. Terutama bila ingin mengonsumsi obat atau vitamin.


(ank/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda