KEHAMILAN
Penyebab Plasenta Rusak saat Hamil dan Penanganan yang Tepat
Melly Febrida | HaiBunda
Rabu, 19 Apr 2023 21:50 WIBPlasenta merupakan organ yang unik yang menempel di rahim, janin juga melekat pada plasenta melalui tali pusar. Namun beberapa ibu hamil mengalami plasenta rusak. Kenali penyebab plasenta rusak saat hamil dan seperti apa penanganan yang tepat.
Plasenta itu organ yang bentuknya seperti piringan. Plasenta melekat di satu sisi ke rahim dan sisi lain ke tali pusar bayi. Fungsinya sangat penting untuk pertumbuhan janin, termasuk dalam memproduksi hormon, seperti:
- Estrogen
- Human chorionic gonadotropin (hCG)
- Progesteron
Peter Weiss, MD, Dokter Kandungan-Ginekologi, menjelaskan plasenta merupakan organ yang menyediakan nutrisi dan oksigen untuk janin yang sedang berkembang di dalam rahim. Namun, jika plasenta mengalami insufisiensi plasenta, tidak akan berfungsi dengan baik.
"Ini dapat berarti bahwa bayi yang sedang berkembang tidak mendapatkan cukup oksigen dan nutrisi yang dibutuhkannya untuk pertumbuhan yang tepat," kata Weiss dikutip dari Verywellhealth.
Penyebab plasenta rusak saat hamil
Profesional medis sering menggunakan istilah insufisiensi plasenta dan disfungsi plasenta secara bergantian. Istilah lain adalah insufisiensi vaskular uteroplasenta. Kondisi yang memengaruhi sekitar 8 persen semua kehamilan.
Weiss mengatakan insufisiensi plasenta terjadi ketika plasenta tidak berfungsi dengan baik. Biasanya, organ yang berkembang selama kehamilan ini memberikan banyak oksigen dan nutrisi untuk bayi yang sedang berkembang. Itu membantu janin tumbuh lebih besar dalam ukuran dan berat.
Namun terkadang plasenta mengalami masalah dan tidak dapat melakukan tugasnya dengan baik. Bergantung pada situasinya, ini mungkin hanya masalah ringan atau sesuatu yang berdampak besar pada perkembangan bayi.
Ada juga masalah ini terjadi karena ibu tidak mendapatkan cukup makanan untuk dimakan. Namun, ada juga yang berkaitan dengan masalah dengan plasenta itu sendiri. Beberapa contoh yang dapat menyebabkan hal ini adalah:
- Masalah dengan pembentukan pembuluh darah di plasenta
- Kelainan tali pusat
- Plasenta previa (ketika sebagian plasenta menutupi jalan keluar rahim)
- Tumor plasenta
"Tapi terkadang masalah dengan kesehatan ibu dapat menyebabkan insufisiensi plasenta. Misalnya, ini mungkin terjadi pada wanita yang memiliki tekanan darah tinggi jangka panjang, atau pada seseorang yang memiliki tekanan darah tinggi karena kehamilannya," ujar Weiss.
Bagaimana penanganan plasenta rusak saat hamil? Klik halaman berikutnya untuk lebih jelasnya.
Bunda ingin membeli produk kesehatan dan kebutuhan ibu hamil lainnya? Langsung aja yuk, klik di sini.
Saksikan video tentang serba-serbi solusio plasenta pada ibu hamil:

MASALAH MEDIS DARI PLASENTA RUSAK SAAT KEHAMILAN & PENANGANANNYA