
kehamilan
Mengenal Kantong Kuning Telur atau Yolk Sac pada Kehamilan Beserta Fungsinya
HaiBunda
Kamis, 12 Oct 2023 21:50 WIB

Perjalanan kehamilan melewati beberapa fase, mulai dari terbentuknya embrio, kantong janin hingga bayi bersiap untuk dilahirkan. Berbicara mengenai setiap proses kehamilan ini, salah satu yang penting untuk diketahui adalah yolk sac atau sering disebut Kantong Kuning Telur. Apa itu yolk sac?
Apa saja fungsi yolk sac dan bagaimana cara menjaga yolk sac selama kehamilan? Ternyata ada banyak hal yang bisa kita temukan berkaitan dengan yolk sac serta betapa pentingnya peran kecil ini dalam kehamilan.
Apa itu Yolk Sac dan definisinya
Yolk Sac, atau yang sering disebut sebagai Kantong Kuning Telur, adalah sebuah struktur kecil namun penting yang hadir dalam awal kehidupan janin di dalam kandungan. Bentuknya menyerupai kantong kecil yang mengandung cairan khusus yang sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan calon bayi.Â
Dalam fase awal kehamilan, ketika janin masih sangat kecil dan belum memiliki sistem organ yang sepenuhnya berkembang, yolk sac berperan sebagai penyedia nutrisi utama.
Yolk Sac terbentuk di dalam embrio pada tahap awal kehamilan, seiring dengan perkembangan awal sistem pencernaan. Kedua proses ini saling terkait dan menandakan dimulainya perjalanan kehidupan baru yang menakjubkan.Â
Yolk Sac diproduksi oleh embrio sendiri sebagai sumber nutrisi, terutama dalam bentuk protein dan nutrisi penting lainnya yang akan memberikan energi dan memastikan pertumbuhan yang sehat.
Sementara itu, Yolk Sac memiliki peran utama dalam menyediakan nutrisi, ia juga membantu dalam transportasi oksigen yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan sel-sel yang sedang berkembang pesat di dalam embrio.Â
Inilah sebabnya mengapa kesehatan dan pertumbuhan Yolk Sac menjadi sangat penting selama fase awal kehamilan. Yolk Sac adalah salah satu dari banyak elemen penting yang bekerja bersama-sama untuk membawa kehidupan baru ke dalam dunia ini dengan selamat dan sehat.
Lalu, apa saja fungsi dari yolk sac?
Fungsi dari Yolk Sac
Dilansir dari Web MD, berikut adalah fungsi dari yolk sac.
1. Penyediaan Nutrisi Awal
Yolk sac memiliki peran penting sebagai sumber utama nutrisi bagi embrio pada tahap awal kehamilan. Pada masa awal kehamilan, plasenta masih dalam tahap perkembangan awal, sehingga yolk sac bertanggung jawab untuk menyediakan nutrisi yang sangat dibutuhkan oleh embrio untuk memulai proses pertumbuhannya.
Ini termasuk protein, vitamin, dan mineral yang diperlukan untuk pembentukan sel-sel dan jaringan penting.
2. Transportasi Nutrisi dan Oksigen
Bukan cuma menyediakan nutrisi, yolk sac juga berperan dalam memastikan nutrisi dan oksigen yang diperlukan oleh embrio dapat sampai dengan efisien. Melalui proses difusi, nutrisi, dan oksigen dari sirkulasi bunda dipindahkan melalui Yolk Sac ke dalam embrio.
3. Perlindungan Fisik
Selain fungsi gizi, yolk sac juga berperan sebagai pelindung fisik bagi embrio. Terletak di dalam kantung cairan amnion yang melindungi dari benturan atau tekanan fisik yang mungkin terjadi selama kehamilan. Ini adalah bentuk pertahanan alamiah untuk memastikan keamanan embrio.
4. Awal dari Perkembangan Organ Lain
Yolk sac juga memainkan peran penting dalam menginisiasi perkembangan organ-organ penting lainnya pada tahap awal kehamilan, termasuk sistem pencernaan yang sedang berkembang.
Masalah yang timbul berkaitan dengan Yolk Sac
Meskipun kecil, bukan berarti yolk sac tidak menimbulkan masalah dalam kehamilan. Berikut adalah masalah yang bisa timbul yang berkaitan dengan yolk sac.
1. Yolk Sac yang terlalu besar
Jika yolk sac terlalu besar dari ukuran yang normal, ini bisa menjadi pertanda masalah. Yolk sac yang berukuran lebih dari enam milimeter bisa menjadi tanda awal dari potensi masalah.
2. Resorpsi Dini
Pada kasus tertentu, yolk sac dapat mengalami resorpsi terlalu dini. Resopsi berarti yolk sac terpecah atau diserap terlalu cepat, yang bisa menjadi tanda masalah dalam perkembangan awal kehamilan.
3. Keguguran atau Abortus Spontan
Terkadang, masalah dengan yolk sac bisa menjadi faktor yang berkontribusi terhadap keguguran, yang merupakan kehilangan kehamilan sebelum minggu ke-20. Ini adalah kondisi yang membutuhkan perhatian medis segera.
4. Kelainan
Yolk sac yang tidak berkembang atau memiliki bentuk atau ukuran yang tidak sesuai dengan perkembangan normal bisa menjadi tanda masalah dalam perkembangan awal embrio.
Itulah yolk sac, pembawa peran krusial dalam tahap awal kehidupan janin. Yolk sac membentuk dasar kokoh bagi pertumbuhan yang sehat. Ternyata perannya sangat penting bagi kehamilan ya, Bunda! Yuk jaga kesehatan selama kehamilan. Semoga bermanfaat!
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(rap/rap)ARTIKEL TERKAIT

Kehamilan
7 Penyebab Perut Kedutan Saat Hamil, Waspadai Bayi Terlilit Tali Pusar

Kehamilan
14 Ciri-ciri Hamil 1 Bulan yang Sering Tidak Disadari

Kehamilan
10 Ciri-ciri Hamil 1 Bulan yang Perlu Bunda Tahu

Kehamilan
10 Makanan yang Baik Dikonsumsi Ibu Hamil di Trimester 1

Kehamilan
14 Makanan Penyebab Keguguran di Awal Kehamilan


5 Foto
Kehamilan
7 Potret Kehamilan Kedua Dinda Hauw, Shaka bakal Punya Adik Perempuan Nih
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda