Cara Melibatkan Si Kakak saat Proses Persalinan Adik Bayi

Melibatkan anak yang lebih besar saat Bunda akan melahirkan adiknya adalah hal yang terbilang tricky. Simak cara yang bisa Bunda lakukan untuk menyertakannya.

Cara Melibatkan Si Kakak saat Proses Persalinan Adik Bayi/Foto:iStock

Persalinan adalah momen penuh kegembiraan dan tantangan dalam keluarga. Saat Bunda bersiap-siap melahirkan adik bayi, banyak perubahan akan terjadi di rumah tangga.

Salah satu aspek penting dari persiapan ini adalah melibatkan Si Kakak dalam proses persalinan. Hal ini dapat membantunya merasa lebih terlibat, kurang khawatir, dan lebih mendukung kelahiran adik bayi.

Cara Bunda memberi tahu kakak tentang saudara baru dan mempersiapkan mereka menghadapi perubahan dalam kehidupan keluarga akan bervariasi tergantung pada perbedaan usia, namun ada beberapa aturan praktis yang direkomendasikan para ahli untuk menciptakan lingkungan terbaik bagi keluarga besar Bunda.

Bunda mungkin gembira karena akan segera memiliki anak kedua, namun sisi buruk dari bayi baru lahir yang menangis dan akan tumbuh besar dan mencoba mencuri mainan kakaknya yang lebih besar mungkin tidak begitu jelas bagi mereka.

Si Kakak pun bisa cemburu dan bertingkah laku hanya akan membuat transisi menjadi lebih sulit. Menurut Child Mind Institute, mempersiapkan anak-anak yang lebih besar sejak dini dan membantu mereka merasa dilibatkan dalam proses tersebut dapat sangat membantu menuju kehidupan keluarga yang lancar dan bahagia.

Cara melibatkan Si Kakak saat proses persalinan adik bayi

1. Berbicara terbuka dan jujur

Penting untuk berbicara terbuka dan jujur kepada si kakak tentang apa yang akan terjadi. Pertama-tama, pastikan bahwa anak memahami konsep dasar persalinan dan kelahiran bayi. Bunda dapat menggunakan buku anak-anak atau materi online yang sesuai dengan usianya untuk menjelaskan proses tersebut. Hindari mendramatisasi atau membuat anak takut, tetap sampaikan informasi dengan cara yang sesuai usia dan tingkat pemahaman anak.

2. Bersama-sama menghadiri kelas persiapan kelahiran

Jika Bunda mempunyai akses ke kelas persiapan kelahiran, pertimbangkan untuk mengajak si kakak. Banyak kelas persiapan kelahiran sekarang mencakup komponen untuk anak-anak. Ini dapat membantu Si Kakak untuk lebih memahami apa yang akan terjadi dan merasa lebih terlibat dalam persiapan kelahiran adik bayi.

3. Diskusikan peran penting Si Kakak

Jelaskan peran penting si kakak dalam proses persalinan. Berbicaralah tentang bagaimana ia akan menjadi seorang kakak yang hebat dan mendukung Bunda saat adik bayi lahir. Ajak untuk merasa bangga dan penting dalam keluarga, dan bahwa kehadirannya sangat berarti bagi seluruh keluarga.

Lalu apa lagi yang bisa Bunda usahakan untuk melibatkan si kakak dalam persiapan persalinan adiknya? Yuk simak lanjutannya di halaman berikut.

Pilihan Redaksi

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

CARA LIBATKAN KAKAK SAAT PERSALINAN ADIK BAYI

Cara Melibatkan Si Kakak saat Proses Persalinan Adik Bayi/Foto:iStock

Selain beberapa poin di halaman sebelumnya, ada beberapa hal lagi yang bisa Bunda lakukan untuk membuat Si Kakak merasa dilibatkan dalam persiapan persalinan adiknya. Berikut kelanjutannya ya, Bunda.

4. Persiapan untuk hari besar

Ajak Si Kakak untuk membantu Bunda bersiap-siap untuk hari kelahiran adik bayi. Ini bisa mencakup membantu Bunda mengemas tas rumah sakit, menyiapkan barang-barang yang dibutuhkan untuk perjalanan ke rumah sakit, atau bahkan membantu Bunda memilih baju yang akan dikenakan adik bayi saat pulang ke rumah. Ini cara yang baik untuk melibatkan anak dalam proses persiapan.

5. Persiapkan untuk menghabiskan waktu di RS

Saat persalinan berlangsung, Si Kakak mungkin perlu menghabiskan beberapa waktu di rumah sakit bersama Bunda. Persiapkan mereka dengan membawa barang-barang yang mereka butuhkan, seperti mainan, buku, dan makanan ringan. Pastikan juga ada seseorang yang bisa menjemput mereka jika mereka perlu pulang sejenak.

6. Pahami kemungkinan perubahan rencana

Selama persalinan, rencana bisa berubah. Si Kakak perlu memahami bahwa meskipun Bunda telah merencanakan banyak hal, ada kemungkinan bahwa sesuatu tidak berjalan sesuai rencana. Ajarkan kepada mereka pentingnya fleksibilitas dan kesabaran dalam situasi seperti ini. Pastikan mereka tahu bahwa yang terpenting adalah keselamatan ibu dan adik bayi.

7. Buat rencana untuk perhatian Si Kakak setelah kelahiran

Setelah adik bayi lahir, pastikan Bunda memiliki rencana untuk memberi perhatian lebih untuk Si Kakak. Mungkin ada orang lain yang dapat menjemput mereka dan membawanya ke rumah atau merencanakan aktivitas yang menyenangkan untuk mereka. Ini akan membantu Bunda fokus pada perawatan adik bayi sementara Si Kakak tetap merasa diperhatikan dan tidak terlupakan.

8. Berbicaralah dengan Si Kakak setelah kelahiran

Setelah kelahiran adik bayi, luangkan waktu untuk berbicara dengan Si Kakak. Tanyakan kepada mereka bagaimana perasaannya tentang pengalaman tersebut dan apa yang mereka suka atau tidak suka. Ini adalah kesempatan untuk merayakan peran mereka dalam keluarga dan memastikan bahwa mereka merasa dihargai.

Melibatkan Si Kakak dalam proses persalinan adik bayi adalah langkah yang penting untuk memastikan bahwa mereka merasa terlibat, kurang cemas, dan lebih mendukung kelahiran adik bayi.

Dengan berbicara terbuka dan jujur, mempersiapkan mereka untuk peristiwa tersebut, dan memberikan peran yang penting, Bunda dapat membantu Si Kakak merasa bangga dan bahagia atas kedatangan anggota baru dalam keluarga.

Ingatlah bahwa setiap anak berbeda, jadi penting untuk menyesuaikan pendekatan Bunda sesuai dengan kepribadian dan kebutuhan Si Kakak. Dengan perencanaan yang baik dan dukungan yang tepat, Bunda dapat menciptakan pengalaman yang positif untuk seluruh keluarga saat menyambut adik bayi baru.

Saksikan juga video tentang arti nama anak kedua Dinda Hauw:

[Gambas:Video Haibunda]