KEHAMILAN
Garis di Tengah Perut yang Disebut Tanda Kehamilan Ternyata Tak cuma Dialami Bumil
Nanie Wardhani | HaiBunda
Selasa, 16 Jan 2024 19:23 WIBKetika sedang hamil, Bunda akan menemukan garis di tengah perut memanjang dari pusar hingga perut bagian bawah berwarna kehitaman.
Garis ini disebut sebagai linea nigra, atau garis kehamilan. Nah, sebenarnya garis di tengah perut ini juga bisa ditemukan pada semua orang lho. Dalam sebuah penelitian mengungkapkan bahwa pria dan anak-anak juga menunjukkan garis gelap.
Garis vertikal ini dapat dibedakan menjadi 2 yaitu, linea alba dan linea nigra. Berikut penjelasannya.
Fakta garis di tengah perut yang disebut tanda kehamilan
1. Linea alba
Sebenarnya tubuh setiap orang memiliki garis memanjang dari tulang dada ke tulang kemaluan. Garis ini disebut linea alba, yang berarti garis putih. Namun, kebanyakan orang tidak menyadarinya, karena terlihat samar dan berwarna sama seperti kulit.
Melansir Cleveland Clinic, linea alba adalah pita tipis jaringan ikat yang membentang di bagian depan perut Bunda. Ini memisahkan sisi kiri dan kanan rektus abdominis Bunda. Rectus abdominis sering disebut dengan 'perut six-pack'. Ini dimulai di ujung bawah tulang dada (tulang dada) dan berakhir di tulang kemaluan.
Ini sangat elastis (seperti karet gelang) dan kuat. Ini adalah titik perlekatan otot perut lainnya dan membantu menopang dan menstabilkan tubuh Bunda. Orang dapat mengalami postur tubuh yang buruk, nyeri panggul dan punggung, serta masalah lainnya jika linea alba lemah.
Dalam bahasa Latin, linea alba berarti 'garis putih'. Linea alba muncul sebagai alur tidak berwarna pada orang dengan otot perut.
Selama kehamilan, linea alba menjadi gelap dan disebut linea nigra. Fungsi linea alba adalah menjaga otot perut pada jarak tertentu satu sama lain. Linea alba bisa meregang atau melebar seperti karet gelang. Saat seseorang hamil atau mengalami obesitas, linea albanya meregang untuk mengakomodasi pertumbuhan perutnya.
Bunda mulai menyadari adanya linea alba pada waktu trimester pertama kehamilan. Karena garis yang semula terang ini mulai berwarna coklat. Warna coklat ini terjadi karena kehamilan merangsang peningkatan sel-sel melanosit. Sel melanosit inilah yang menciptakan warna coklat pada linea alba Ibu yang kemudian kita sebut dengan nama linea nigra.
Baca Juga : Linea Nigra |
2. Linea nigra
Linea nigra muncul secara alami selama kehamilan karena tingginya kadar hormon dalam tubuh Bunda. Selama kehamilan, plasenta mengirimkan sinyal ke tubuh Bunda untuk memproduksi lebih banyak melanin. Melanin ini berfungsi memberi warna pada kulit. Melanin yang lebih banyak menyebabkan linea alba menjadi lebih gelap. Sehingga, linea ini disebut sebagai linea nigra.
Linea nigra biasanya muncul lebih jelas ketika memasuki trimester kedua (sekitar 20 minggu). Panjangnya dari pusar hingga tulang kemaluan. Pada beberapa Ibu hamil, garis ini bisa ditemukan hingga ke tulang dada.
Linea nigra akan memudar setelah kehamilan ketika kadar hormon Bunda kembali normal. Memudarnya terjadi secara bertahap selama beberapa minggu atau bulan. Namun dalam beberapa kasus, linea membutuhkan waktu lebih lama lagi untuk hilang. Kalaupun hilang, tidak hilang sepenuhnya.
Selama hamil, hindari penggunaan obat, salep, atau pemutih kulit. Gunakan tabir surya untuk melindungi kulit dari sinar UV. Konsumsi asam folat dari makanan seperti sayuran hijau, kacang-kacangan, dan roti gandum dapat membantu mengurangi intensitas linea nigra.
Pertimbangkan krim pemutih setelah kelahiran, tetapi hindari saat menyusui. Riasan bisa menjadi pilihan untuk menutupi linea nigra yang mengganggu, dan diskusikan kekhawatiran Bunda dengan penyedia layanan kesehatan.
Garis di tengah perut, yang disebut linea nigra, tidak selalu menandakan kehamilan. Penelitian menunjukkan bahwa 16 persen perempuan yang tidak hamil, laki-laki dan anak-anak juga memiliki garis serupa. Artinya, linea nigra bukan hanya dimiliki oleh ibu hamil. tidak hamil tapi ada garis hitam di perut.
Beberapa penyebab tidak hamil tapi ada garis hitam di perut adalah:
1. Hormonal
Kombinasi estrogen dan progesteron merangsang produksi melanin, menyebabkan garis hitam di linea alba.
2. Konsumsi obat
Penggunaan obat seperti kontrasepsi dapat memengaruhi hormon dan memperjelas garis hitam.
3. Faktor lingkungan
Paparan sinar matahari meningkatkan produksi melanin, membuat garis hitam lebih terlihat.
Jadi, Bunda tidak perlu khawatir mengenai garis hitam pada perut Bunda namun jika ada keluhan tambahan, konsultasikan dengan dokter untuk memeriksa stabilitas hormon atau kondisi medis lainnya.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(pri/pri)