Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Cerita Ibunda Vior Terpapar Virus saat Hamil karena Gemar Makan Mentah hingga Diminta Gugurkan Kandungan

Amrikh Palupi   |   HaiBunda

Senin, 07 Oct 2024 21:15 WIB

nita vior
Cerita Ibunda Vior Terpapar Virus saat Hamil karena Gemar Makan Mentah hingga Diminta Gugurkan Kandungan/Foto: dok Instagram

Viorentina Sutanto atau yang lebih dikenal Vior dikenal sebagai YouTuber dan presenter. Siapa sangka di balik keceriaan yang ditampilkan, Vior punya kisah haru saat masih dalam kandungan. 

Menurut Vior dirinya hampir tidak terselamatkan karena saat masih ada di kandungan terinfeksi dua virus, toksoplasma dan rubella. Vior mengatakan ada 10 dokter yang ditemui Bundanya menyarankan untuk menggugurkan kandungan karena terinfeksi virus tersebut. 

"Jadi dokter Yose ini menyelamatkan aku dari virus toksoplasma dan rubella. Mamiku udah ke 10 dokter bilang gugurin bu, ga bisa bu maaf bu. Tapi mamiku tetap berusaha sampai ketemu dokter Yose. Dia yang nyaranin minum pil ini, pil ini yang mahal banget harganya tapi mamiku tetap lakuin," kata Vior dikutip dari YouTube Melaney Ricardo. 

Perempuan 25 tahun ini menjelaskan penyebab dirinya terinfeksi virus toksoplasma dan rubella. Menurut Vior, saat hamil mamanya sangat suka makan makanan mentah seperti salmon, sashimi sampai daging setengah matang. 

"Ibu hamil dengerin jangan makan mentah, salmon, sashimi, steak yang ga terlalu matang. Dipikir sehat kaya orang Jepang makan mentah-mantah, terus mami aku ikutin ternyata jadi virus," kata Vior. 

Beruntungnya, saat Vior lahir dalam kondisi sehat dan normal sampai sekarang eksis di dunia hiburan meski suka disebut bocah kosong karena sangat lama menangkap ucapan. 

"Pas lahir papiku cek nih tangan komplit, kaki komplit, mukanya komplit. Puji Tuhan selamat anaknya, normal," tuturnya. 

Mengenal 5 jenis infeksi TORCH

Ilustrasi Ibu Hamil dan Dokter

Foto: iStockphoto/Getty Images/FatCamera

Kisah Vior terinfeksi virus toksoplasma dan rubella bisa dialami oleh Bunda juga lho. Untuk itu, Bunda harus tahu nih apa sih ini dan bagaimana penyebarannya?

Salah satu gangguan yang disebut rentan dihadapi Bunda hamil adalah infeksi TORCH. TORCH adalah singkatan dari lima nama jenis infeksi, yaitu toxoplasma, other infection (chlamydia, HIV, hepatitis B, dan lain-lain), rubella, cytomegalovirus, dan herpes. 

Infeksi TORCH ini antara lain menyebabkan janin mengalami kecacatan seperti kelainan pada saraf, mata, kelainan otak, paru-paru, telinga dan fungsi motorik lainnya, Bunda.

Banner Perbedaan Operasi Caesar

Jenis-jenis infeksi TORCH dan cara penularannya

Perlu Bunda ketahui, penularan infeksi TORCH ini sangat beragam. Infeksi TORCH pada kehamilan meningkatkan risiko lahir mati dan keguguran. Untuk itu, sebaiknya Bunda ketahui lebih banyak dari setiap infeksi TORCH sebagai berikut ya:

1. Toksoplasmosis

Infeksi ini disebabkan oleh parasit Toxoplasma gondii, Bunda. Jenisnya dapat ditemukan pada kotoran kucing yang terinfeksi dan makanan yang belum matang. 

Jika ibu Bunda hamil mengalaminya, parasit dapat menular ke janin dan menyebabkan janin terlahir dengan masalah kesehatan, seperti infeksi mata yang serius, gangguan pendengaran, atau gangguan mental.

2. Rubella

Nama lain rubella adalah campak Jerman. Bila terjadi pada Bunda hamil, infeksi ini dapat menular ke janin dan menyebabkan janin terlahir dengan kelainan jantung, tuli, gangguan penglihatan, infeksi paru, kelainan darah, atau keterlambatan pertumbuhan. 

Penularan virus ini melalui droplet air liur yang mengudara, misalnya saat seseorang yang terinfeksi batuk, bersin, bahkan berbicara.

3. Cytomegalovirus (CMV)

Cytomegalovirus (CMV) adalah jenis virus yang umumnya menyerang orang dewasa dan jarang menyebabkan gangguan kesehatan serius. Namun, pada janin dan bayi baru lahir, virus tersebut dapat menyebabkan tuli, gangguan penglihatan, pneumonia, kejang, dan keterlambatan pertumbuhan. Penularan virus ini melalui droplet air liur, kontak urine, hubungan seksual, darah, dan ASI. 

4. Herpes simplex virus (HSV)

kemduian HSV adalah virus yang dapat menyebabkan herpes, baik oral maupun genital, pada orang dewasa. Bayi dapat tertular virus herpes dari ibunya selama proses persalinan, terutama jika ibunya menderita herpes genital.

Pada bayi, infeksi virus herpes dapat menyebabkan gejala, seperti ruam-ruam yang berisi cairan di mulut, mata, dan kulit, bayi terlihat malas, gangguan pernapasan, serta kejang. Cara penularan virus ini melalui hubungan seks dan kontak cairan tubuh. 

Semoga Bunda bisa menjaga dan mencegah dari lima virus yang sering menyerang bumil ya. Lebih baik mencegah daripada mengobati ya Bunda. Semoga informasinya bermanfaat ya Bunda. 

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

Saksikan juga video berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]




(pri/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda