KEHAMILAN
Perbedaan Proses Pemulihan setelah Operasi Caesar dan ERACS
Dwi Indah Nurcahyani | HaiBunda
Senin, 21 Oct 2024 17:33 WIBPara perempuan yang melahirkan dengan metode ERACS cenderung lebih cepat pulih daripada mereka yang menjalani operasi caesar biasa. Apa perbedaan proses pemulihan setelah operasi caesar dan ERACS ya, Bunda?
ERACS merupakan singkatan dari enhanced recovery after caesarean surgery. Awalnya, metode tersebut digunakan untuk mempercepat proses penyembuhan pasien bedah rawat jalan. Metode tersebut berguna untuk meningkatkan kontrol nyeri dan mengurangi mual dan muntah pasca operasi adalah area awal konsentrasi.
Dengan begitu, pasien yang telah menjalani operasi bedah tidak perlu perawatan di rumah sakit lebih lama. Metode tersebut diterapkan untuk ibu yang melahirkan melalui operasi caesar pada 2018. Hal tersebut bertujuan agar ibu yang baru saja melahirkan bisa cepat pulih dan dapat berfokus untuk merawat bayi.
Pada metode ERACS, pemeriksaan sebelum operasi bisa dilakukan sat usia kehamilan mencapai 10 hingga 20 minggu untuk operasi caesar yang telah dijadwalkan. Sebelum operasi, pasien harus menjalani skrining kesehatan untuk mengetahui apakah terdapat penyakit komorbid atau kekurangan zat besi.
ERACS merupakan protokol baru pada metode persalinan operasi caesar, yang bertujuan untuk mempercepat proses pemulihan dengan mengoptimalkan kesehatan ibu sebelum, selama, dan setelah menjalani persalinan caesar.
Perbedaan metode ERACS dengan operasi caesar konvensional
Ada beberapa perbedaan metode persalinan ERACS dengan operasi caesar konvensional, yaitu :
1. Waktu puasa
Pada operasi caesar konvensional, ibu hamil umumnya diwajibkan berpuasa atau dilarang untuk makan dan minum apa pun selama 8 jam sebelum operasi. Sedangkan dengan metode persalinan ERACS, ibu hamil masih boleh mengonsumsi makanan ringan 6 jam sebelum operasi. Tidak hanya itu, ibu hamil juga masih bisa minum air putih, jus, atau minuman yang mengandung gula 2 jam sebelum operasi.
2. Rasa sakit pasca operasi
Metode persalinan ERACS telah terbukti lebih efektif dalam meminimalkan rasa sakit pasca operasi. Berikut ini adalah beberapa hal yang dapat memengaruhi berkurangnya rasa sakit setelah operasi :
- Pemberian obat anti-inflamasi non-steroid dan obat pereda nyeri non-opioid terjadwal, baik yang diminum maupun melalui cairan infus.
- Pemberian obat nyeri long-acting dosis kecil pada tulang belakang saat operasi.
- Penyuntikan anestesi saat operasi dilakukan dengan jarum spinal berukuran kecil.
Penggabungan poin-poin di atas bisa mengurangi pemberian obat opioid setelah operasi hingga sebesar 30-50%. Hal ini berguna untuk mempercepat hilangnya rasa sakit pasca operasi, sekaligus menurunkan risiko ibu hamil mengalami kelelahan, mual, dan sembelit pasca operasi.
3. Masa pemulihan
Hal lain yang membedakan metode persalinan ERACS dengan operasi caesar konvensional adalah masa pemulihannya yang lebih cepat. Ini bisa terjadi karena :
- Penghentian pemberian cairan infus lebih awal.
- Pelepasan kateter urine lebih awal.
- Ibu boleh segera mengonsumsi makanan dan minuman.
Dengan begitu, bumil bisa bergerak dan bangun dari tempat tidur dengan lebih cepat, sehingga proses inisiasi menyusu dini (IMD) dan skin-to-skin dengan Si Kecil juga bisa dilakukan lebih awal.
4. Luka bekas operasi
Metode pembedahan pada persalinan ERACS dilakukan dengan pisau bedah yang kecil dan sangat tajam, sehingga memungkinkan sayatan pertama langsung mencapai fascia atau selaput otot. Dengan begitu, kerusakan jaringan bisa dikurangi, sehingga luka bisa pulih dengan lebih cepat dan trauma pada kulit juga bisa diminimalkan seperti dikutip dari laman Yankes. Kemkes.
Hal yang perlu diperhatikan setelah bayi lahir
- Berisiko memiliki sistem kekebalan tubuh yang lebih lemah daripada bayi yang lahir normal, meski begitu, bila ada rencana akan melahirkan dengan metode ERACS, ibu hamil tidak perlu terlalu cemas akan hal tersebut, karena metode persalinan ERACS aman.
- Memungkinkan pemberian ASI lebih awal, dengan pemberian ASI eksklusif yang dilakukan lebih awal ini bermanfaat untuk meningkatkan sistem imun bayi yang lahir melalui metode persalinan ERACS.
Kelebihan metode ERACS
Setelah menjalani operasi caesar, wanita harus menjalani perawatan rumah sakit yang lama akibat rasa sakit yang dialami usai operasi. Dengan menggunakan metode ERACS, rasa sakit setelah operasi caesar berkurang besar sehingga wanita bisa segera kembali ke rumah dan berfokus merawat buah hati.
Jadi, mereka bisa menjalani akitivitas sehari-hari dengan normal tanpa merasakan efek dari operasi caesar. Selain itu, metode ERACS memungkinkan wanita yang baru saja operasi caesar tidak perlu berpuasa terlalu lama. Mereka bisa mengonsumsi makanan ringan hingga 6 (enam) jam sebelum operasi dan mengonsumsi air 2 (dua) jam sebelum diberikan anestesi.
Kiat pemulihan agar lebih cepat dan nyaman
Setiap operasi caesar berbeda satu sama lain ya, Bunda. Pemulihan mungkin memakan waktu lebih lama jika seseorang menjalani operasi caesar sebagai prosedur darurat. Infeksi, masalah pada sayatan, dan masalah kesehatan yang mendasarinya seperti diabetes, juga dapat membuat waktu pemulihan menjadi lebih lama.
Hal terpenting yang dapat dilakukan seseorang untuk pulih lebih cepat adalah berbicara dengan dokter. Kemudian, Bunda perlu banyak mengajukan pertanyaan tentang apa yang diharapkan, lalu mengikuti anjuran yang direkomendasikan.
Bunda dapat mempercepat pemulihan dari operasi caesar dengan metode berikut ini:
1. Istirahat yang cukup
Istirahat sangat penting untuk pemulihan pascaoperasi. Namun, bagi banyak orang tua baru, istirahat hampir mustahil dilakukan saat bayi baru lahir berada di rumah. Bayi baru lahir memiliki jam tidur yang tidak teratur dan mungkin hanya tidur selama 1 atau 2 jam saja.
2. Mintalah bantuan
Bayi baru lahir sangat menuntut. Merawat bayi setelah operasi besar dapat melelahkan, dan tidak semua orang tua baru dapat melakukannya sendiri. Mintalah bantuan dari pasangan, tetangga, keluarga, atau teman yang dapat dipercaya.
3. Kelola emosi
Melahirkan bisa menjadi pengalaman emosional bagi semua yang terlibat. Ibu yang mengalami persalinan darurat atau traumatis, serta mereka yang menjalani operasi caesar yang ingin mereka hindari, mungkin harus mengatasi emosi yang sulit tentang kelahiran tersebut.
4. Jalan-jalan secara teratur
Angkat beban dan latihan aerobik yang intens tidak boleh dilakukan selama beberapa minggu pertama pemulihan. Sebagai alternatif, berjalan kaki dapat membantu menjaga kebugaran dan kesehatan mental yang baik.
5. Atasi rasa sakit
Tidak perlu merasa sakit saat berjuang dengan semua tuntutan lain sebagai orang tua baru. Bunda harus minum obat pereda nyeri yang diresepkan oleh dokter. Jika obat tersebut tidak berhasil atau jika rasa sakitnya bertambah parah, Bunda harus menghubungi penyedia layanan kesehatan untuk meminta saran.
6. Perhatian tanda-tanda infeksi
Beberapa dokter akan meminta orangtua baru untuk mengukur suhu tubuh mereka sendiri setiap 24 jam untuk memantau tanda-tanda infeksi. Mereka dapat berkonsultasi dengan dokter atau bidan untuk menanyakan apakah ini merupakan strategi yang baik seperti dikutip dari laman Medical News Today.
Bunda juga harus memperhatikan tanda-tanda infeksi lainnya, seperti pembengkakan, nyeri hebat, garis-garis merah yang muncul dari sayatan, atau menggigil. Hubungi dokter atau pergi ke ruang gawat darurat jika gejala-gejala ini muncul.
7. Atasi sembelit
Kombinasi perubahan hormon, otot perut yang melemah, dan menghabiskan banyak waktu berbaring dapat menyebabkan sembelit. Sembelit parah bisa terasa menyakitkan, dan mengejan dapat melukai sayatan operasi caesar.
Semoga informasinya membantu, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(pri/pri)
Simak video di bawah ini, Bun:
5 Tips untuk Mempercepat Kontraksi Asli, Persalinan Jadi Lancar Bun
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Pengalaman Patricia Devina Melahirkan dengan Metode ERACS, Lebih Segar dan Minim Nyeri
Bisa Melahirkan Caesar ERACS Biaya Rp0 dengan BPJS, Bunda Ini Ungkap Tipsnya
Cerita Persalinan Tasya Kamila, Tak Cocok Melahirkan ERACS hingga Bayi Masuk NICU
4 Tips Mempercepat Pemulihan Luka Operasi Caesar, Salah Satunya 'Puasa' Seks
TERPOPULER
Andhika Pratama Ulang Tahun Ke-39, Ussy Sulistiawaty Tulis Pesan Cinta Menyentuh Hati
5 Potret Rumah Artis Indonesia di Luar Negeri, Ada yang Mewah hingga Berusia Ratusan Tahun
Hamil Trimester 3, Susan Sameh Cerita Persiapan Mental Jadi Seorang Bunda
Deretan Artis yang Baru Pertama Kali Merayakan Hari Ayah di 2025
Kata Dokter soal Pentingnya Pencernaan Sehat untuk Tumbuh Kembang Anak Optimal
REKOMENDASI PRODUK
10 Susu Penambah Nafsu Makan Anak untuk Mengoptimalkan Berat Badan
Azhar HanifahREKOMENDASI PRODUK
9 Rekomendasi Parfum untuk Ibu Hamil yang Aman Digunakan
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Body Lotion Bayi yang Wanginya Tahan Lama, Aman & Lembapkan Kulit Si Kecil
Nadhifa FitrinaREKOMENDASI PRODUK
7 Rekomendasi Makeup Palette Lengkap untuk Sehari-hari
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
15 Rekomendasi Test Pack yang Tersedia di Apotek dan Harganya
Dwi Indah NurcahyaniTERBARU DARI HAIBUNDA
5 Potret Rumah Artis Indonesia di Luar Negeri, Ada yang Mewah hingga Berusia Ratusan Tahun
Kata Dokter soal Pentingnya Pencernaan Sehat untuk Tumbuh Kembang Anak Optimal
Hamil Trimester 3, Susan Sameh Cerita Persiapan Mental Jadi Seorang Bunda
Viral Video Cium Anak di Panggung, Gus Elham Mengaku Salah & Meminta Maaf
Deretan Artis yang Baru Pertama Kali Merayakan Hari Ayah di 2025
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Tasya Farasya dan Ahmad Assegaf Resmi Cerai
-
Beautynesia
3 Kalimat yang Digunakan Orang Pintar untuk Mengomentari Seseorang yang Malas Tanpa Menyinggung
-
Female Daily
Melalui IKEA Play, IKEA Ajak Orang Tua Ciptakan Kamar Anak yang Menginspirasi
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Bukan DJ atau Band, Pesta Sweet 17 Ini Hadirkan Biduan! Netizen Auto Salfok
-
Mommies Daily
Fakta Tentang Dad Burnout yang Sering Diabaikan: Kenali Tanda dan Cara Mengatasinya