HaiBunda

KEHAMILAN

Kenali Perubahan pada Tubuh Setelah Melahirkan Anak Kembar

Amrikh Palupi   |   HaiBunda

Jumat, 08 Nov 2024 12:00 WIB
Kenali Perubahan pada Tubuh Setelah Melahirkan Anak Kembar/Foto: Getty Images/iStockphoto
Jakarta -

Bunda pasti akan mengalami perubahan tubuh setelah melahirkan anak kembar.Perubahan yang terjadi merupakan hal normal tapi ada kemungkinan pemulihannya akan lebih lama.  Meski demikian, Bunda tidak perlu khawatir lantaran perubahan tubuh setelah melahirkan anak kembar bersifat sementara. 

Melahirkan anak kembar

Berikut ini perubahan tubuh yang dialami Bunda setelah melahirkan dikutip laman Whattoexpect:

1. Perut

Kulit perut Bunda akan merenggang setelah melahirkan anak kembar. Kondisi ini akan membuat Bunda tidak nyaman untuk berjalan maupun tengkurap. 


Tapi Bunda dapat mengatasinya dengan menggunakan pengikat perut untuk mendukung perut dan membuatnya merasa lega. Selain itu, Bunda mungkin akan merasakan kram perut selama tujuh hingga 10 hari seiring dengan menyusutnya ukuran rahim. Usahakan untuk bangun atau bergerak dengan perlahan saat kram terjadi.

2. Payudara

Sekitar 3-4 hari pasca persalinan, Bunda akan merasakan sakit pada bagian puting dan payudara akan membesar. Tapi rasa sakit tersebut akan mereda setelah Bunda menyusui bayi atau memompa ASI.

Untuk menghilangkan rasa sakit dan proses menyusui lancar, pastikan Bunda mengonsumsi banyak makanan sehat, minum banyak cairan, dan dapatkan bantuan dari spesialis laktasi jika membutuhkannya. Jika Bunda memutuskan tidak memberikan ASI eksklusif ke bayi maka tunggu beberapa waktu hingga payudara kembali seperti sebelum masa kehamilan.

3. Pendarahan vagina

Bunda juga akan mengalami perubahan lokia atau pendarahan yang bercampur dengan lendir seperti keputihan pada vagina. Selama 10 hari pertama cairan ini akan tampak merah dan terasa berat, tetapi kemudian aliran dan warnanya akan menjadi lebih ringan dan berakhir sekitar empat hingga enam minggu.

4. Nyeri perineum

Akibat mengejan selama persalinan atau kemungkinan episiotomi, Bunda mungkin mengalami pembengkakan atau nyeri pada perineum (tempat antara vulva dan anus) yang dapat berlangsung selama beberapa minggu.

5. Sakit punggung

Kemudian Bunda juga akan merasakan sakit punggung setelah melahirkan bayi kembar. Sakit punggung tidak hanya umum terjadi pada kehamilan, tetapi seringkali juga berlanjut setelah melahirkan. Sakit punggung pasca persalinan bisa disebabkan karena menggendong bayi yang baru lahir ke mana-mana.

Selain itu hormon kehamilan juga akan mengendurkan otot, ligamen, dan persendian. Jadi Bunda perlu waktu beberapa minggu sebelum kekuatan punggung kembali normal.

6. Tubuh terasa pegal

Setelah melahirkan Bunda mungkin akan terasa pegal di sekujur tubuh. Sedangkan pinggul, lutut, dan kaki yang menopang berat badan bayi (dua kali atau lebih) pasti akan terasa nyeri selama beberapa minggu pasca melahirkan.

7. Kelelahan

Kelelahan adalah hal yang normal, karena kelahiran bayi kembar mungkin memerlukan waktu  berjam-jam. Selain itu, Bunda juga harus begadang sepanjang malam untuk menyusui atau menyiapkan dan memberikan botol Si Kembar.

8. Nyeri sayatan

Jika Bunda menjalani operasi caesar dengan anak kembar, kembar tiga, atau kelipatan lainnya, luka perut yang Bunda alami mungkin memerlukan waktu hingga enam minggu untuk sembuh.

Beberapa luka bekas operasi caesar biasanya akan mati rasa dan gatal. Biasanya diperlukan waktu hingga enam minggu agar luka bisa sembuh bagi Ibu yang melahirkan bayi kembar.

Adakah cara mempercepat pemulihan pasca persalinan anak kembar?

Sayangnya, tidak ada cara pasti untuk mempercepat pemulihan pasca melahirkan, karena tubuh hanya memerlukan waktu untuk pulih. Secara umum, jika Bunda melahirkan melalui vagina, kemungkinan besar akan merasa lebih baik dalam tiga minggu.

Namun bisa juga enam minggu atau lebih jika Anda mengalami robekan atau episiotomi. Sementara pemulihan operasi caesar mungkin memakan waktu empat hingga enam minggu, meski tidak jarang terasa sakit selama berbulan-bulan.

Perlu diingat oleh Bunda jika merasa sangat lelah dan tidak nyaman selama berminggu-minggu setelah melahirkan adalah hal yang wajar. tapi gejala-gejala tertentu tidak boleh diabaikan, seperti pendarahan vagina yang sangat banyak, sakit kepala yang parah, demam tinggi, sayatan tak kunjung sembuh dan terasa nyeri sampai   kesulitan bernapas segera hubungi dokter ya Bunda.

Semoga informasinya tentang perubahan tubuh setelah melahirkan anak kembar bermanfaat ya Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

 

(pri/pri)

Simak video di bawah ini, Bun:

7 Kelas Persiapan Melahirkan yang Bisa Bumil Ikuti

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

5 Potret Avi Basalamah Jadi Ibu PKK, Dampingi Suami yang Jabat Wakil Bupati Cianjur

Mom's Life Annisa Karnesyia

Lama Tak Terlihat, Ini Penampilan Terbaru Mira Asmara 'Jin dan Jun' Bersama Keluarga

Mom's Life Annisa Karnesyia

Dalam Bayang-bayang Putri Diana, Kisah Perjuangan Kanker Payudara Sarah Ferguson

Menyusui Annisa Karnesyia

Ini yang Terjadi pada Otak Anak Jika Mengalami Trauma dan Stres

Parenting Nadhifa Fitrina

Tak Disangka, 9 Makanan Ini Ternyata Ampuh Redakan Rasa Mual saat Hamil

Kehamilan Melly Febrida

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Tak Hanya IQ Tinggi, Ini 7 Tanda Anak & Orang Dewasa Memiliki Otak Jenius

5 Potret Avi Basalamah Jadi Ibu PKK, Dampingi Suami yang Jabat Wakil Bupati Cianjur

Ini yang Terjadi pada Otak Anak Jika Mengalami Trauma dan Stres

Dalam Bayang-bayang Putri Diana, Kisah Perjuangan Kanker Payudara Sarah Ferguson

Tak Disangka, 9 Makanan Ini Ternyata Ampuh Redakan Rasa Mual saat Hamil

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK