HaiBunda

KEHAMILAN

Bolehkah Ibu Hamil Gunakan Alat Pijat Elektrik untuk Meredakan Nyeri Punggung? Simak Kata Pakar

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Selasa, 16 Sep 2025 08:30 WIB
Ilustrasi Alat Pijat Genggam/ Foto: Getty Images/iStockphoto/eyesfoto
Jakarta -

Nyeri punggung bawah dan pinggul merupakan keluhan yang sering dialami selama hamil. Tak banyak yang bisa dilakukan untuk meredakan keluhan tersebut, Bunda.

Salah satu cara yang dianggap dapat mengatasi nyeri adalah dengan mengandalkan pijat. Dalam hal yang lebih praktis, penggunaan alat pijat elektrik bahkan dianggap bisa membantu meredakan nyeri saat hamil.

Lantas, bolehkah ibu hamil menggunakan alat pijat elektrik untuk meredakan nyeri di tubuhnya?


Alat pijat elektrik genggam untuk ibu hamil

Dilansir laman Women's Health Magazine, alat pijat elektrik merupakan alat pemulihan otot yang biasanya menggunakan perkusi atau getaran kuat untuk dengan kecepatan dan intensitas untuk memijat area yang ditargetkan. Alat pijat ini diklaim dapat membantu meningkatkan aliran darah, meredakan nyeri, dan meningkatkan fleksibilitas serta kekuatan otot.

Penggunaan alat pijat elektrik, khususnya yang berbentuk pistol (massage gun), ternyata belum disetujui oleh Food and Drug Administration (FDA). Oleh karena itu, tidak ada peraturan umum yang mengatur cara kerja dan manfaat dari penggunaan alat ini, Bunda.

Menggunakan alat pijat elektrik saat hamil juga tidak bisa dijamin keamanannya. Apalagi, setiap kehamilan itu berbeda.

"Setiap kehamilan berbeda, sehingga sulit untuk membuat pernyataan umum tentang penggunaan alat pijat ini selama kehamilan," kata profesor madya di Department of Obstetrics, Gynecology, and Reproductive Health di Rutgers University, Chavi Eve Karkowsky, MD.

Sementara menurut terapis fisik di Michigan State University Health Care, Rachelle Thomas, PT, DPT, penggunaan alat pijat elektrik yang genggam mungkin aman selama kehamilan. Namun, alat ini sebaiknya tidak digunakan pada kondisi ibu hamil yang berisiko.

"Dalam kebanyakan kasus, menggunakan massage gun saat hamil aman, kecuali ada faktor risiko lain, termasuk kehamilan berisiko tinggi, perdarahan, kontraksi prematur, preeklamsia, plasenta previa, atau jika terdapat deep vein thrombosis," ujar Thomas.

Bila ingin menggunakan alat pijat elektrik saat hamil, Bunda sebaiknya berkonsultasi dulu dengan dokter. Menurut dokter spesialis kandungan dan ginekologi di HRC Fertility, Rachel Mandelbaum, MD, alat ini perlu digunakan dengan hati-hati selama hamil.

"Meskipun alat ini dapat mengatasi ketegangan otot, nyeri, dan melancarkan sirkulasi, ibu hamil disarankan untuk hati-hati menggunakannya guna menghindari trauma pada kehamilan dan risiko komplikasi," kata Mandelbaum.

"Getaran lemah dan terlokalisasi, seperti getaran ponsel, umumnya dianggap aman selama kehamilan. Namun, getaran atau benturan yang kuat dapat merangsang kontraksi rahim dan potensi komplikasi seperti persalinan prematur atau solusio plasenta," sambungnya.

Tips pijat yang dianggap aman selama hamil

Penggunaan alat pijat elektrik saat hamil mungkin lebih cocok untuk mengatasi nyeri di area tertentu di tubuh. Alih-alih menggunakannya di area perut atau punggung, Bunda bisa memakai alat pijat ini di paha atau betis.

"Massage gun dapat digunakan di sebagian besar area yang terasa tegang atau nyeri, tetapi paling umum digunakan untuk bokong, paha, dan betis," ungkap Thomas."

Beberapa pakar juga menyarankan alat pijat ini digunakan di area yang jauh dari perut selama hamil. Area perut yang terlarang ini mencakup otot fleksor pinggul atau otot oblik (otot perut yang terletak di sisi samping tubuh).

Saat menggunakan alat pijat, Bunda perlu berhati-hati saat mengatur getaran dan intensitasnya. Getaran yang terlalu kuat yang dekat dengan perut akan memengaruhi bayi yang sedang berkembang.

"Secara umum juga disarankan untuk menghindari tonjolan tulang', seperti tulang pinggul, lutut, dan bagian tubuh keras lainnya, bahkan di luar masa kehamilan," kata Thomas.

Titik lain yang juga tidak disarankan adalah leher karena bisa menyebabkan diseksi arteri vertebralis, yaitu robekan pada dinding arteri yang berpotensi menyebabkan stroke. Meskipun hal ini tidak umum, sebuah laporan kasus tahun 2022 yang diterbitkan oleh Clinical Practice and Cases in Emergency Medicine merinci bagaimana seorang perempuan berusia 27 tahun mengalami diseksi arteri vertebralis setelah menggunakan alat pijat genggam di lehernya selama tiga minggu.

Cara mudah mengatasi sakit punggung dan pinggang saat hamil

Daripada menggunakan alat pijat yang belum terbukti keamanannya, Bunda hamil lebih baik mengatasi nyeri dengan cara yang lebih alami. Salah satu cara ampuhnya adalah rutin melakukan aktivitas fisik atau olahraga saat hamil.

Menurut American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG), jalan kaki dan berenang bisa menjadi pilihan olahraga terbaik untuk ibu hamil. Berjalan kaki secara umum aman selama kehamilan dan baik untuk area punggung belakang.

Sementara itu, berenang merupakan jenis olahraga air yang sangat membantu untuk mengatasi nyeri punggung atau pinggang. Air dapat menopang berat badan, sehingga Bunda terhindar dari cedera dan ketegangan otot. Banyak perempuan memutuskan untuk berenang hingga akhir masa kehamilan mereka.

ACOG menekankan, bila seorang Bunda tidak memiliki komplikasi yang menghalanginya untuk melakukan olahraga, maka tetap aktif selama kehamilan dapat dilanjutkan untuk mengurangi nyeri dan meningkatkan kemampuan dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Bila Bunda ingin memulai program olahraga tertentu, ada baiknya konsultasikan ke dokter ya.

Demikian penjelasan terkait keamanan alat pijat elektrik genggam pada ibu hamil. Semoga informasi ini bermanfaat ya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(ank/rap)

Simak video di bawah ini, Bun:

Bumil Wajib Tahu, Ini Kebutuhan Protein pada Setiap Trimester

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

7 Potret Rachell Anak Helmy Yahya Pindahan Rumah di Korea, Ungkap Bedanya dengan di Indonesia

Mom's Life Amira Salsabila

Susan Sameh Umumkan Kehamilan Pertama Bersama Sang Suami, Antusias Ingin Segera Jadi Bunda

Kehamilan Annisa Aulia Rahim

Cerita di Balik Keputusan Enno Lerian Hapus Tahi Lalat di Hidung, Bukan demi Kecantikan tapi...

Mom's Life Nadhifa Fitrina

7 Penyebab Umum Payudara Membesar, Perubahan Hormon hingga Kista

Kehamilan Ajeng Pratiwi & Fauzan Julian Kurnia

Akhir Pekan Penuh Inspirasi di Bundafest 2025, Bunda Sudah Daftar?

Haibunda Squad Tim HaiBunda

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

7 Potret Rachell Anak Helmy Yahya Pindahan Rumah di Korea, Ungkap Bedanya dengan di Indonesia

Susan Sameh Umumkan Kehamilan Pertama Bersama Sang Suami, Antusias Ingin Segera Jadi Bunda

Akhir Pekan Penuh Inspirasi di Bundafest 2025, Bunda Sudah Daftar?

55 Nama Bayi Laki-laki Bermakna Anak Ketiga dari A-Z Beserta Artinya

7 Penyebab Umum Payudara Membesar, Perubahan Hormon hingga Kista

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK