HaiBunda

MENYUSUI

4 Makanan yang Perlu Dibatasi Saat Menyusui

SIti Hafadzoh   |   HaiBunda

Selasa, 25 Sep 2018 07:56 WIB
4 Makanan yang Perlu Dibatasi Saat Menyusui/ Foto: thinkstock
Jakarta - Setelah si kecil lahir Bunda memang perlu konsumsi makanan bergizi seimbang. Namun, perlu tahu nih ada makanan yang perlu dibatasi saat menyusui. Bila berlebihan, konsumsi makanan ini dikhawatirkan bisa berdampak buruk bagi si kecil.

"Sebenarnya, tidak ada makanan yang benar-benar harus dihindari oleh ibu menyusui," kata Paula Meier, PhD, direktur riset klinis dan laktasi Neonatal Intensive Care Unit di Rush University Medical Center, dikutip dari Today Parent.

Namun, dilansir Medical News Today, ada beberapa makanan ibu menyusui yang konsumsinya perlu dibatasi.


1. Makanan Laut

Ibu menyusui sebaiknya membatasi makanan laut atau yang biasa kita kenal dengan seafood seperti kerang, ikan, udang, dan sebagainya. Karena makanan ini berisiko mengandung merkuri yang dapat berbahaya untuk bayi. Tapi, ini bukan berarti Bunda tidak boleh sama sekali mengonsumsi makanan laut ya. Hanya jumlahnya saja yang dibatasi.

4 Makanan yang Perlu Dibatasi Saat Menyusui/ Foto: iStock
2. Kafein

Konsumsi kafein oleh ibu menyusui akan berpengaruh pada pola tidur bayi. Ingat lho, Bun. Kafein tidak hanya terdapat pada kopi karena minuman seperti teh juga mengandung kafein. Jadi, sebaiknya Bunda mengurangi konsumsi keduanya.



3. Makanan Pedas

Bunda harus mengurangi konsumsi makanan pedas bukan karena rasa ASI nantinya bakal jadi pedas. Dilansir detikcom dr Meta Hanindita SpA bilang makanan pedas mengandung zat capsaicin. Beberapa bayi memang sensitif terhadap zat ini sehingga bisa memicu diare pada si kecil.

4 Makanan yang Perlu Dibatasi Saat Menyusui /Foto: Istimewa
4. Sayuran yang Mengandung Gas

Makanan yang perlu dibatasi saat menyusui lainnya adalah sayuran yang mengandung gas, seperti kol dan brokoli. Meskipun, beberapa bayi tidak terpengaruh pada makanan jenis ini.

Bagaimanapun, Bunda tetap perlu melihat bagaimana dampak makanan yang diasup ketika menyusui pada si kecil. Misalnya, apakah adakah reaksi yang ditunjukkan anak saat Bunda mengonsumsi makanan-makanan tersebut. Jika tubuh bayi menunjukkan reaksi negatif, segera hentikan konsumsi asupan tersebut dan bila diperlukan segera konsultasi ke dokter ya.

(rdn/rdn)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Kenapa Ayah di Atas Usia 30 Lebih Sering Merasa Kelelahan dan Tertekan? Ini Faktanya

Parenting Nadhifa Fitrina

7 Cara Mengatasi Nyeri Ulu Hati saat Hamil

Kehamilan Dwi Indah Nurcahyani

Amerika Perbarui Aturan di Bandaranya, Ibu Menyusui Kini Lebih Mudah Bepergian

Menyusui Indah Ramadhani

5 Potret Satine Anak Abimana Aryasatya & Inong Ayu Ikuti Jejak Ortu di Dunia Hiburan

Mom's Life Amira Salsabila

Persiapan Tahun Baru, Kecap hingga Aneka Saus Diskon hingga 20% di Transmart

Mom's Life Tim HaiBunda

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

5 Kisah Kehamilan Langka Sepanjang 2025, dari Ektopik hingga Rahim Buatan

Awet Muda! Ini 5 Potret Ariyo Wahab bersama Istri & 3 Anak Perempuan

Kenapa Ayah di Atas Usia 30 Lebih Sering Merasa Kelelahan dan Tertekan? Ini Faktanya

Amerika Perbarui Aturan di Bandaranya, Ibu Menyusui Kini Lebih Mudah Bepergian

7 Cara Mengatasi Nyeri Ulu Hati saat Hamil

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK