Ibu Menyusui Bayi Rusa Jadi Tradisi di India, Apa Kata Pakar?

Jakarta - Menyusui bagi setiap wanita yang memiliki bayi merupakan hal lumrah. Namun, bagaimana jika yang disusui adalah bayi rusa?

Mengutip Daily Mail, tradisi wanita menyusui bayi rusa ini bisa kita temukan di Suku Bishnoi, India. Ya, para ibu di India secara sukarela memberikan ASI untuk bayi-bayi rusa.

Pilihan Redaksi Penyebab ASI Tak Lancar yang Sering Diabaikan Ibu Menyusui Cara Tepat Merawat Tali Pusat Bayi Baru Lahir Para Suami Mau Istri Cepat Hamil? Segera Stop Merokok

Bagi para ibu di Suku Bishnoi ini, bayi rusa sudah seperti anak mereka sendiri. Tidak hanya diberi ASI, mereka juga memberi makanan dan perhatian. Serta memastikan bayi rusa diberi perawatan yang layak seperti anggota keluarga sendiri.

"Bayi rusa ini seperti anak-anakku sendiri. Saya memberi mereka susu dan makanan dan memastikan mereka dirawat dengan baik seperti semua anggota keluarga saya," kata Mangi Devi, seorang ibu rumah tangga di Bishnoi.

Orang-orang Bishnoi menyembah alam, mereka hidup di sebelah hutan dan daerah sepi. Mereka tumbuh bersama semua jenis hewan. Terutama rusa, yang dianggap hewan suci.

Seorang siswi yang hidup di Bishnoi, Roshini, mengatakan bahwa sejak kecil ia tumbuh dengan rusa. Ia tidak melihat rusa sebagai hewan, melainkan anggota keluarga sendiri. Mereka juga kerap bermain dan berkomunikasi satu sama lain.

"Mereka seperti kakak atau adikku. Adalah tanggung jawab kita untuk menjaga mereka tetap sehat dan membantu mereka tumbuh," tutur Roshini.

Ibu Menyusui Bayi Rusa Jadi Tradisi di India, Apa Kata Pakar? /Foto: Wanita suku Bishnoi yang sangat menyayangi rusa (@ebishnoism/Facebook)

Terkait wanita yang menyusui hewan seperti di Suku Bishnoi, dilansir Psychology Today, menurut peneliti Fredrick Simoons dan James Baldwin, ada empat alasan yang membuat masyarakat mengasuh hewan bahkan rela menyusuinya, yakni:

1. Kasih sayang

Di beberapa negara memang ada wanita yang mau merawat bayi hewan dengan penuh kasih sayang. Hewan ini diperlakukan dengan baik, seperti anak sendiri.

2. ASI dianggap ekonomis

Ada masyarakat yang sengaja memelihara untuk kebutuhan makanan. Di pulau-pulau Polinesia, anjing adalah menu makanan. Sebelumnya anak-anak anjing dipelihara dan disusui untuk meningkatkan rasa daging mereka ketika mereka dikonsumsi saat sudah besar.

3. Menyusui untuk seremonial

Bentuk perawatan hewan yang langka ini dilakukan oleh suku Ainu di Jepang, yang memelihara anak beruang untuk penyembelihan kurban.

4. Kesejahteraan

Dalam hal ini, hewan dipelihara untuk kepentingan manusia. Contoh yang paling umum adalah dalam budaya di mana wanita menyusui hewan untuk mengurangi rasa sakit payudara.

Simak tips menyusui yang benar, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

(yun/muf)