Jakarta -
Memilih untuk menyusui si kecil secara eksklusif berarti Bunda sadar betul menjaga kualitas air susu ibu (ASI). Selain mengonsumsi makanan bernutrisi, kita juga harus selalu terhidrasi.
ASI mengandung sekitar 90 persen air. Meski penelitian telah menemukan bahwa ibu menyusui tak perlu minum banyak cairan, tapi air dibutuhkan untuk menghilangkan rasa haus. Para ahli merekomendasikan sekitar 128 ons atau 3,7 liter per hari untuk ibu menyusui.
"Penelitian menemukan jika ibu menyusui minum ekstra cairan, bisa meningkatkan produksi ASI. Sedangkan, minum sedikit dapat menyebabkan produksi susu menurun," kata penulis
Dads, Teach Your Child About Manners, Jennifer White, mengutip
Very Well Family.
 Ilustrasi ibu menyusui/ Foto: iStock |
Kekurangan cairan bisa menyebabkan ibu menyusui dehidrasi. Dilansir
Romper, berikut 5 tanda yang harus diwaspadai jika Bunda kurang cairan saat sedang menyusui:
1. Rasa haus meningkatTanda yang paling terlihat dan perlu diperhatikan adalah kehausan. Jika Bunda merasa haus, artinya sudah pasti kurang minum.
"Banyak wanita merasa haus setiap kali menyusui. Artinya, tubuh butuh dorongan untuk mengisi kembali cairan," kata konsultan laktasi Kristin Gourley, IBCLC, IBCL Gourley.
Para ibu harus berusaha bersikap proaktif dengan minum segelas air sebelum menyusui. Bunda bisa mengisi beberapa botol air pada satu waktu untuk disiapkan dan mempermudah diminum sebelum atau saat menyusui.
2. Bibir dan mulut keringSering dikatakan bahwa minum air yang cukup adalah kunci agar kulit glowing. Ternyata, minum air juga bisa membuat bibir sehat, Bunda.
"Ibu menyusui mungkin harus memperhatikan bibir dan mulut kering jika mereka mengalami dehidrasi," ujar konsultan laktasi Tera Hamann, BSN, RN, IBCLC.
3. Jarang buang air kecilIbu menyusui seharusnya buang air kecil sesering bayi mereka. Itulah mengapa intensitas buang air kecil harus diperhatikan jika kita kekurangan cairan.
4. Warna urineWarna urine bisa menjadi indikator hidrasi yang baik. Menurut Gourley, warna urine yang gelap adalah tanda tubuh sedang mengalami dehidrasi atau kurang cairan.
5. Sakit kepalaSakit kepala bisa menjadi sinyal bahwa Bunda butuh minum lebih banyak.Â
Sakit kepala karena dehidrasi biasanya mirip dengan sakit kepala yang umum terjadi. Kepala akan terasa sakit di kedua sisi dan semakin parah dengan aktivitas fisik.
Simak juga bahaya bayi menyusui yang mengalami sembelit, di video berikut:
[Gambas:Video Haibunda]
(ank/rdn)