
menyusui
Bagaimana Menyusui dengan Benar Menurut Dokter, Bunda Perlu tahu
HaiBunda
Selasa, 07 Apr 2020 17:30 WIB

Menyusui bisa menjadi hal yang cukup bikin stres bagi ibu baru. Apalagi kalau ada beberapa hal yang tidak berjalan sesuai ekspektasi. Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) pun memberikan saran bagaimana cara menyusui bayi baru lahir dengan benar.
Pertama adalah cara memposisikan bayi. Menurut IDAI, dengan memposisikan dan melekatkan bayi dengan benar akan mencegah puting lecet dan menjaga pasokan ASI mencukupi. Ketika Bunda menyusui seharusnya tidak membuat rasa sakit, jadi pastikan Bunda merasa nyaman dan posisi bayi benar.
Pertama-tama posisikan ibu senyaman mungkin. Sandarkan punggung Bunda, bila perlu memakai bantalan. Lalu, pakai bangku kecil untuk penyangga kaki, agar kaki ibu tidak tergantung selama menyusui.
Jangan lupa, tempatkan barang-barang yang akan dibutuhkan Bunda sedekat mungkin. Hal ini agar mudah meraihnya.
"Kepala bayi diletakkan pada sepertiga atas lengan bawah di sisi payudara yang sama. Bayi berbaring miring menghadap ke ibu, sehingga perut Anda menempel pada perut bayi, dan dada Anda menempel pada dadanya, serta wajah bayi menghadap payudara," tulis IDAI di laman resminya, yang dikutip pada Selasa (7/4/2020).
Pastikan tubuh bayi berbaring dalam satu garis lurus sehingga telinga, bahu, dan panggul berada pada satu garis lurus. Jangan lupa, posisi hidung bayi menghadap ke puting.
![]() |
"Sangga seluruh tubuh bayi dengan baik. Bila bayi masih kecil, menyangga bisa dilakukan dengan satu lengan, dan bila bayi besar biasanya disangga dengan dua lengan atau bila perlu dibantu dengan bantal besar atau handuk besar yang digulung, yang diletakkan di pangkuan," sambung IDAI.
Pegang payudara oleh tangan Bunda yang lain. Ibu jari di bagian atas payudara, kurang lebih 1 jari di atas areola atas, sedangkan 4 jari yang lainnya menyangga payudara di bagian bawah, sehingga payudara terangkat dan puting mengarah ke atas.
Kemudian, dekatkan bayi ke Bunda. Rangsang bayi agar membuka mulutnya dengan menyentuhkan puting pada bibirnya. Tunggu bayi membuka mulutnya selebar mungkin.
"Saat itu masukkan payudara sebanyak mungkin ke dalam mulut bayi, sehingga makin banyak saluran ASI yang masuk ke dalam mulut bayi dan ujung puting berada pada langit-langit lunak bayi. Isapan bayi dapat dirasakan oleh ibu," tulis IDAI.
Baca Juga : Normalkah ASI Masih Keluar Setelah Menyapih? |
Simak juga video soal cara mencegah kehamilan pada ibu menyusui:
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Menyusui
10 Cara Menyusui yang Benar agar Bayi Kenyang, Tidak Gumoh dan Kurang ASI

Menyusui
3 Cara agar Si Kakak Tetap Anteng saat Bunda Menyusui Si Kecil

Menyusui
Pengaruh Rhinos untuk Ibu Menyusui, Bunda Perlu Tahu

Menyusui
Amankah Minum CTM untuk Ibu Menyusui? Ini Penjelasannya Bun

Menyusui
Bunda Perlu Tahu, Obat & 4 Cara Mengatasi Wasir untuk Ibu Menyusui


5 Foto
Menyusui
Lesty Kejora hingga Dinda Hauw, 5 Artis ini Jalani Ramadan sebagai Ibu Menyusui
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda