menyusui
Ibu Positif Covid-19 Boleh Menyusui Anaknya, Asalkan...
Kamis, 23 Apr 2020 08:05 WIB
Jakarta -
Wabah corona atau Covid-19 menimbulkan banyak pertanyaan bagi banyak orang. Termasuk para ibu menyusui yang juga dinyatakan positif covid 19, apakah masih aman untuk tetap menyusui anaknya?.
Terkait hal tersebut, Dr Robert M. Lawrence, seorang profesor klinis pediatri di The University of Florida mengatakan bahwa tidak ada alasan untuk berhenti menyusui buah hati. Sebab, faktanya ASI memiliki khasiat yang membantu memperkuat fungsi kekebalan tubuh bayi.
"ASI akan terus memberikan nutrisi yang optimal dan berbagai faktor imunologis dan bukan hanya antibodi. Karena, mungkin lebih dini bagi mereka untuk terbentuk kekebalan terhadap Covid-19 yang dapat bermanfaat bagi bayi sejak dini," ujar Lawrence, seperti dikutip dari laman Huffpost.
Melansir Kidshealth, sejauh ini virus corona belum ditemukan dalam ASI. Bunda yang terinveksi Covid-19, dapat menyebarkan virus tersebut ke bayi melalui tetesan kecil yang menyebar ketika Bunda berbicara, batuk, atau bersin.
Untuk meminimalisir hal fatal yang mungkin terjadi, maka ketika Bunda tetap menyusui, ada baiknya tetap memprioritaskan kebersihan untuk membantu mencegah penyebaran virus ke bayi Bunda.
Upaya pencegahan dapat dilakukan dengan wajib mencuci tangan sebelum dan sesudah menyentuh bayi Bunda, menggunakan masker saat menyusui, mencuci tangan sebelum menyentuh pompa ASI atau bagian botol, serta bersihkan semua bagian setiap kali usai digunakan.
Sedangkan menurut dr.Dicky Iskandar Nandeak, SpA dari RU Bunda Jakarta, ibu yang positif covid-19 sebaiknya tidak menyusui bayinya secara langsung. Biasanya ada prosedur medis yang harus mereka lakukan, agar tetap bisa memberikan ASI untuk buah hatinya.
"Kalau sudah dinyatakan positif bisa memompa ASI dan diberikan pada anaknya. Jadi tidak direct breastfeeding," terang Dicky dalam Live Instagram bersama HaiBunda beberapa waktu lalu.
Semoga membantu, Bun!
Simak yuk 6 hal penting terkait corona yang perlu Bunda ketahui, dalam video berikut:
(rap/rap)
Terkait hal tersebut, Dr Robert M. Lawrence, seorang profesor klinis pediatri di The University of Florida mengatakan bahwa tidak ada alasan untuk berhenti menyusui buah hati. Sebab, faktanya ASI memiliki khasiat yang membantu memperkuat fungsi kekebalan tubuh bayi.
"ASI akan terus memberikan nutrisi yang optimal dan berbagai faktor imunologis dan bukan hanya antibodi. Karena, mungkin lebih dini bagi mereka untuk terbentuk kekebalan terhadap Covid-19 yang dapat bermanfaat bagi bayi sejak dini," ujar Lawrence, seperti dikutip dari laman Huffpost.
Melansir Kidshealth, sejauh ini virus corona belum ditemukan dalam ASI. Bunda yang terinveksi Covid-19, dapat menyebarkan virus tersebut ke bayi melalui tetesan kecil yang menyebar ketika Bunda berbicara, batuk, atau bersin.
 Bolehkah ibu terinveksi covid-19 menyusui anaknya? Foto: iStock |
Untuk meminimalisir hal fatal yang mungkin terjadi, maka ketika Bunda tetap menyusui, ada baiknya tetap memprioritaskan kebersihan untuk membantu mencegah penyebaran virus ke bayi Bunda.
Upaya pencegahan dapat dilakukan dengan wajib mencuci tangan sebelum dan sesudah menyentuh bayi Bunda, menggunakan masker saat menyusui, mencuci tangan sebelum menyentuh pompa ASI atau bagian botol, serta bersihkan semua bagian setiap kali usai digunakan.
Sedangkan menurut dr.Dicky Iskandar Nandeak, SpA dari RU Bunda Jakarta, ibu yang positif covid-19 sebaiknya tidak menyusui bayinya secara langsung. Biasanya ada prosedur medis yang harus mereka lakukan, agar tetap bisa memberikan ASI untuk buah hatinya.
"Kalau sudah dinyatakan positif bisa memompa ASI dan diberikan pada anaknya. Jadi tidak direct breastfeeding," terang Dicky dalam Live Instagram bersama HaiBunda beberapa waktu lalu.
Semoga membantu, Bun!
Simak yuk 6 hal penting terkait corona yang perlu Bunda ketahui, dalam video berikut:
(rap/rap)
