Jakarta -
Menyusui bukanlah sesuatu yang mudah dilakukan setiap ibu. Beberapa ibu mengalami masalah di payudaranya, seperti muncul luka yang sering disebut abses.
Abses payudara pada ibu menyusui sebagian besar disebabkan oleh infeksi bakteri, Bun. Dilansir
YourMD, bakteri biasanya memasuki payudara melalui luka di kulit yang muncul saat menyusui.
Infeksi juga dapat disebabkan oleh pertumbuhan berlebih dari bakteri yang cukup berbahaya di saluran susu. Pertumbuhan ini dapat terjadi jika air susu tersumbat.
Ketika bakteri memasuki tubuh, sistem kekebalan tubuh mencoba melawannya dengan mengirimkan sel darah putih ke area yang luka. Ketika sel darah putih menyerang bakteri, beberapa jaringan di sekitar luka akan mati. Pada tingkatan yang lebih parah, abses bisa membentuk nanah yang menyakitkan.
"Abses adalah kumpulan nanah yang terkumpul di payudara," kata Amelia Henning, perawat bersertifikat dan spesialis laktasi, dikutip dari
Parents.Menurut Henning, wanita akan mengalami mastitis sebelum terjadi abses. Meskipun bisa saja disebabkan aluran payudara tidak dirawat.
"Gagal mengosongkan payudara selama menyusui dapat menyebabkan saluran tersumbat dan akhirnya menyebabkan infeksi," ujar Henning.
Mengatasi Abses Payudara Pada Ibu Menyusui/ Foto: iStock |
Mengatasi Abses PayudaraSebagian besar wanita merasa sulit untuk membedakan mastitis dan abses. Bunda dapat berkonsultasi ke dokter untuk mengetahuinya.
Abses payudara membutuhkan perawatan dan tidak dapat disembuhkan di rumah. Beberapa penyedia layanan kesehatan akan merekomendasikan penggunaan obat penghilang rasa sakit.
"Umumnya wanita memakai antibiotik," ungkap Henning.
Salah satu perawatan terbaik dari kondisi ini adalah terus mengosongkan payudara dengan
menyusui atau memompa, Bun. Teknik lainnya adalah mengeringkan.
Abses kecil dapat dikeringkan oleh jarum dan alat suntik dengan menggunakan ultrasonografi. Untuk abses yang lebih besar, sayatan kecil dapat dibuat agar nanah bisa dikeringkan.
Simak juga tips atasi lecet saat menyusui, di video berikut:
(ank/rap)