Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

5 Posisi Menyusui & Perlekatan Sesuai Kondisi Bunda, Saran Konselor Laktasi

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Jumat, 03 Jul 2020 15:50 WIB

Portrait of a loving mother in sofa breastfeeding baby girl. Newborn child fed with breast milk by mom.
5 Posisi Menyusui & Perlekatan Sesuai Kondisi Bunda, Saran Konselor Laktasi/ Foto: iStock
Jakarta -

Seperti yang Bunda ketahui atau baca sebelumnya di artikel, posisi dan perlekatan bayi saat menyusu amat menentukan keberhasilan menyusui. Ya, jika posisi tidak benar maka Bunda dan bayi merasa tidak nyaman.

Kemudian, jika perlekatan tidak benar, maka bayi tidak bisa menyusu hingga kenyang. Selain itu, Bunda juga bisa melakukan posisi menyusui sesuai dengan kondisi.

Untuk lebih jelasnya, berikut 5 posisi menyusui dan perlekatan sesuai kondisi Bunda dari konselor laktasi dr.Ameetha Drupadi, CIMI:

1. Cradle hold

Bayi digendong dengan nyaman oleh Bunda, bayi menghadap ke dada. Kepala bayi ada siku, dan lengan menyanggah hingga bokong bayi. Lalu, kepala, telinga dan bahu dalam satu garis lurus.

Tangan yang bawah memeluk Bunda, jadi bayi berpelukan dengan Bunda sehingga kondisi ini tidak menggunakan bedong dan ketika menyusui bedong bayi dibuka dahulu.

"Lalu peluk bayi hingga nyaman, pastikan hidung bayi dan mulut di depan puting. Lalu masukkan sebagian besar areola payudara ke dalam mulut bayi, masukkan semua lalu bayi dipeluk," ujar Ameetha dalam YouTube channel Ameetha Drupadi, dikutip Jumat (3/7/2020).

Nah, Ameetha mengatakan, perlekatannya ini adalah bayi mengisap sebagian besar areola dari payudara kemudian mulut bayi terbuka lebar, bibir atas terbuka ke luar, bibir bawah juga dan dagu menempel sehingga bayi nyaman untuk menyusu dengan Bunda.

Posisi menyusui cradle ini sering digunakan para ibu saat menyusui.

2. Cross cradle

Posisi yang kedua adalah cross cradle. Posisi ini tangan kebalikannya dengan posisi cradle tadi, tangan menyanggah kepala dan bahu bayi.

Kemudian tangan sebelah kiri yang dekat dengan payudara, menyanggah payudara untuk memasukkan areolanya ke dalam mulut bayi.

Posisi ini baik dilakukan kalau Bunda memiliki puting yang datar atau masuk ke dalam. Posisi ini dapat memudahkan Bunda untuk menyusui bayi.

"Mengarahkan areola ke dalam mulut bayi, lalu ketika bayi mulutnya terbuka lebar masukkan sebagian besar areola dan peluk bayi sehingga bayi nyaman menyusu," sambung Ameetha.

Young beautiful mother, breastfeeding her newborn baby boy at night, dim light. Mom breastfeeding infantilustrasi ibu menyusui/ Foto: Getty Images/iStockphoto/tatyana_tomsickova

3. Football hold

Posisi yang ketiga yaitu football hold, bayi diletakkan dekat lengan, sejajar dengan lengan Bunda. Gendong dengan nyaman, kemudian tangan memegang kepala dan bahu seperti memegang bola. Masukkan sebagian besar areola ke dalam mulut bayi, bayi akan mengisap dengan isapan yang dalam.

"Posisi ini biasa dilakukan oleh para ibu yang memiliki bayi kembar, jadi Bunda bisa menyusui sekaligus dua bayi dalam satu proses menyusui," kata Ameetha.

4. Reclining

Reclining adalah posisi yang lebih nyaman dan bisa membuat Bunda lebih relaks. Cara melakukan posisi ini yaitu Bunda bersandar ke belakang kemudian Bunda juga bisa berbaring ke belakang dan bayi diletakkan di atas Bunda.

Pastikan perut bayi berada di sisi atau di atas perut. Pastikan posisi bayi juga nyaman. Posisi ini biasanya dilakukan para ibu yang ASI-nya oversupply atau terlalu deras.

"Sehingga ketika bayi menyusu dengan posisi lain itu akan mudah tersedak sehingga disarankan menggunakan posisi reclining supaya suplai ASI yang keluar tidak terlalu deras dan mengurangi risiko tersedak pada bayi," paparnya.

5. Side-lying

Posisi menyusui ini biasanya dilakukan oleh para ibu yang baru melahirkan atau baru operasi caesar. Pada praktiknya, posisi ini Bunda miring ke arah bayi dan bayi miring ke arah Bunda dalam posisi berbaring.

Lalu, letakkan bayi sejajar di dada Bunda. Punggung bayi disanggah dengan bantal atau selimut yang digulung supaya bayi tidak terguling ke belakang.

Kemudian lengan ibu bisa diletakkan di kepala atu menyangga bayi hingga ke bokong. Jangan lupa sanggah kaki Bunda dengan kaki atau guling supaya lebih nyaman posisinya

Simak juga posisi alternatif untuk menyusui melalui video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]



(aci/som)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda