Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

Penjelasan Dokter Mengenai ASI Cegah dan Sembuhkan Bayi dari COVID-19

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Sabtu, 17 Oct 2020 12:42 WIB

Two people, mother with protective mask breastfeeding her baby son at home, they are at home do to pandemic outbreak quarantine.
Penjelasan Dokter Mengenai ASI Cegah dan Sembuhkan Bayi dari COVID-19/ Foto: Getty Images/iStockphoto/South_agency
Jakarta -

Baru-baru ini peneliti asal China menyebut ASI bisa mencegah bayi tertular COVID-19. ASI disebut memiliki kandungan antivirus yang baik.

Penelitian oleh sejumlah ahli dari Universitas Teknologi Kimia Beijing ini mendukung sikap resmi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) bahwa ibu harus terus menyusui bahkan jika mereka mengidap COVID-19, Bunda.

Bagaimana dengan tanggapan dokter sekaligus konselor laktasi? dr.Lia Kurnia Hartanti mengatakan bahwa memang sudah ada beberapa jurnal yang mengatakan demikian, Bunda.

"Dan beberapa teman konselor juga membuktikan hal tersebut pada pasiennya. Di mana saat keduanya positif(bayi dan ibu). Ibu tetap terus menyusui bayinya, maka yang lebih dahulu negatif adalah bayinya karena ASI masuk ke tubuh bayi," kata Lia kepada HaiBunda, Senin (12/10/2020).

Lia mengatakan, sesuai teori memang bahwa dalam ASI terdapat antibodi yang tidak ada pada semua makanan di dunia. Jadi, justru saat ibu sakit malah yg diberikan melalui ASI ke bayi adalah antibodi, bukan malah penyakit/virusnya.

Lia juga menganjurkan agar kesehatan ibu juga perlu dijaga. Selalu terapkan prinsip 3M, iman, aman, dan imun. Jangan lupa untuk selalu menerapkan protokol kesehatan, Bunda."Jadi memberikan ASI untuk bayi di masa pandemi saat ini adalag cara yg paling indah dan terbaik ya Bunda," tutur Lia.

Dokter sekaligus konselor laktasi ini juga menyarankan agar ibu menyusui untuk tidak membawa bayinya ke luar dahulu untuk sementara waktu selama pandemi, kecuali memang ada keperluan seperti imunisasi.

"Ya walaupun sebenarnya prinsipnya bayi selama dekat dengan ibu akan lebih terlindung, apalagi dapat ASI terus yang antibodinya melindungi dia (bayi) terus menerus. Kalau tidak ada keterpaksaan yang membuat ibu harus membawa bayi ibu keluar, sebaiknya sih jangan keluar ya," ujar Lia.

Lia juga berpesan untuk jangan sungkan menemui atau bertanya konselor menyusui jika Bunda memiliki kesulitan menyusui selama pandemi.

"Semoga bunda semua diberikan kemudahan dalam memberikan ASI kepada bayi dan anak-anaknya ya.. bila menemui kesulitan jangan sungkan bertemu/ bertanya di tempat yg tepat yaitu konselor menyusui ya, Bunda," tuturnya.

Simak juga cara mencegah mastitis, Bunda perlu tahu:

[Gambas:Video Haibunda]



(aci/rap)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda