
menyusui
Payudara Lembek dan Kosong Bukan Berarti ASI Bunda Sedikit Lho
HaiBunda
Minggu, 06 Feb 2022 11:30 WIB

Jakarta –  Bunda merasakan payudara lembek dan kosong saat fase menyusui? Sebenarnya hal ini banyak dialami oleh ibu menyusui lainnya kok. Banyak ibu menyusui khawatir tentang persediaan ASI setelah minggu-minggu awal karena mereka melihat bahwa payudara mereka terasa lembek atau kosong.
Payudara yang terasa lembek dan kosong setelah minggu-minggu pertama adalah hal yang normal. Di awal, payudara Bunda belum menyesuaikan dengan jumlah ASI yang dibutuhkan Si Kecil. Sekitar 6-12 minggu, persediaan ASI Bunda akan mulai mengatur dan payudara akan mulai terasa kurang penuh, lembek, atau bahkan kosong.
Saat memompa, Bunda mungkin merasa tidak mendapatkan banyak ASI. Ini bukan berarti bahwa persediaan ASI telah berkurang ya, tetapi tubuh Bunda telah mengetahui berapa banyak ASI yang dikeluarkan dari payudara dan tidak lagi menghasilkan terlalu banyak. Perubahan ini mungkin terjadi secara bertahap atau tiba-tiba.
Banyak orang tidak menyadari bahwa perubahan payudara ini normal karena begitu banyak ibu yang berhenti menyusui sejak dini dan tidak pernah melihat perubahan ini.
Atau, salah mengartikan perubahan ini sebagai tanda bahwa persediaan ASI sudah mengering dan bahkan memutuskan untuk menyapih.
Kenapa berubah ya, Bunda? Dilansir dari laman Kelly Mom, meskipun sintesis susu telah beralih ke kontrol autokrin (didorong oleh pengosongan payudara) setelah ASI masuk, pengaruh hormonal ekstra pada minggu-minggu dan bulan-bulan awal sering menyebabkan ibu memiliki lebih banyak ASI daripada yang dibutuhkan bayinya.
Tingkat hormon postpartum awal cenderung meningkatkan volume pada sintesis susu sehingga susu tambahan dapat diproduksi jika diperlukan. Selama beberapa bulan pertama, tingkat prolaktin awal secara bertahap menurun ke tingkat yang lebih rendah sebagai prosedur untuk laktasi selanjutnya.
Setelah ini, mungkin lebih mudah bagi tubuh ibu untuk menyesuaikan produksi ASI dengan kebutuhan bayi.
Lalu, apa ya yang bisa Bunda lakukan ketika Bunda merasa memiliki payudara kosong? Dilansir dari laman BellyBelly, berikut adalah 5 hal yang harus dilakukan ketika Bunda merasa memiliki payudara kosong:
1. Rajin menyusui Si Kecil
Dengan tekun menyusui Si Kecil, akan membantu memastikan bahwa persediaan ASI Bunda sesuai dengan kebutuhannya. Setiap ibu menyusui memiliki kapasitas penyimpanan ASI yang berbeda, Bunda.
Bayi yang Bundanya memiliki kapasitas penyimpanan yang lebih kecil cenderung perlu menyusu lebih sering. Sedangkan, bayi yang ibunya memiliki kapasitas penyimpanan lebih besar mungkin tidak perlu menyusu sesering mungkin untuk memastikan mereka mendapatkan apa yang mereka butuhkan.
Selain itu, volume ASI yang dibutuhkan bayi dalam 24 jam juga cukup bervariasi. Jumlah rata-rata ASI yang diminum bayi antara usia 1-6 bulan adalah antara 750-800 ml. Namun, beberapa bayi hanya membutuhkan sekitar 500 ml dalam 24 jam sedangkan yang lain membutuhkan lebih dari 1 liter.
Klik di halaman selanjutnya ya, Bunda.
Simak juga video tentang 4 makanan pelancar ASI untuk Bunda yang melahirkan secara caesar.
LAKUKAN HAL INI BILA PAYUDARA BUNDA TERASA KOSONG
Ilustrasi menyusui/Foto: iStock
2. Terapkan skin to skin dengan Si Kecil
Menghabiskan waktu sebanyak mungkin dengan menempatkan Si Kecil di dada Bunda akan membantu meningkatkan persediaan ASI. Ini juga membantu Bunda mengenali isyarat makan Si Kecil. Karena ketika melakukan skin to skin, perilaku naluriah bayi untuk menemukan payudara ibunya lebih mungkin terjadi.
Jika payudara Bunda terasa lembek dan kosong, itu berarti Si Kecil menyusu dengan baik dan sering. Ini membantu menjaga persediaan ASI Bunda dan memastikan Si Kecil mendapatkan apa yang ia butuhkan.
Menjaga payudara terkuras dengan baik berarti payudara telah menghasilkan banyak susu. Semakin 'kosong' payudara, semakin cepat kecepatan produksi ASI. Padahal, semakin penuh payudara, semakin lambat laju produksi ASI.
Jadi, ketika menyusui, payudara Bunda lebih cenderung terkuras dengan baik untuk waktu yang lebih lama. Ini membantu menjaga persediaan ASI.
Saat menyusui, payudara tidak pernah benar-benar kosong lho Bunda. Selama susu terus dikeluarkan, air susu juga akan terus dibuat. Semakin banyak ASI yang dikeluarkan, semakin banyak ASI yang dihasilkan payudara.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Menyusui
4 Tips Mencegah Payudara Ibu Menyusui agar Tidak Terasa Kosong

Menyusui
7 Tanda ASI Mulai Kosong dan Cara Mengatasinya

Menyusui
Ketahui 3 Ciri Payudara Sudah Kosong pada Ibu Menyusui

Menyusui
Berapa Lama Payudara Terisi Kembali setelah Menyusui?

Menyusui
Lama Bayi Mengosongkan Payudara Bunda dalam Satu Sesi Menyusui


5 Foto
Menyusui
5 Potret Nola Be3 Galau Menyapih Nakeya meski Telah Menyusui Lebih dari 2 Th
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda