Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

3 Tips Jitu agar ASI Bunda Bisa Cepat Keluar setelah Melahirkan

Dwi Indah Nurcahyani   |   HaiBunda

Sabtu, 30 Jul 2022 07:10 WIB

Close up shot of Asian mother kiss her newborn baby in front of white curtain in bedroom.
3 Tips Jitu agar ASI Bunda Bisa Cepat Keluar setelah Melahirkan/Foto: Getty Images/iStockphoto/Narongrit Sritana

ASI tidak selalu cepat keluar bagi sebagian ibu menyusui. Hal ini pun tak ditampik membuat busui merasa panik dan khawatir. Yuk, cari tahu tips agar ASI cepat keluar, Bunda.

Setiap ibu memang memiliki produksi ASI yang berbeda satu sama lain ya, Bunda. Sering kali, beberapa busui mengalami ASI-nya tersendat dan sulit keluar. Sementara itu, sebagian busui lainnya merasa ASI-nya lancar-lancar saja dan cepat keluar pasca persalinan.

Hal ini memang kondisi yang perlu dipahami sejak awal bagi banyak busui ya, Bunda. Kebanyakan busui memang sedianya menghasilkan cukup ASI. Produksi ASI sendiri biasanya meningkat dua hingga tiga hari setelah melahirkan pada sebagian besar ibu menyusui.

Momentum sejak kelahiran bayi memang perlu dimanfaatkan ya, Bunda. Meskipun tampaknya ASI belum keluar deras, Bunda tetap perlu menyusui bayi tanpa henti sehingga ASI cepat keluar dengan sendirinya.

"Lakukan pemompaan langsung dan juga memijat payudara saat hendak memompa ASI. Hal ini dapat mendorong lebih banyak ASI keluar dari saluran susu,"ujar Amanda Glenn, CLC.

Bunda juga dapat mengompres payudara dan mengonsumsi oatmeal agar pengeluaran ASI lebih cepat. Satu hal penting yang perlu diperhatikan yakni bahwa produksi ASI merupakan sistem supply and demand, seperti dikutip dari laman Exclusivepumping.

Dengan mengeluarkan lebih banyak ASI dari payudara memberi tahu tubuh bahwa permintaan bayi telah meningkat dan pada gilirannya dapat menyebabkan tubuh memproduksi lebih banyak susu. 

Ini artinya metode ini dapat membantu ASI cepat keluar dalam jangka panjang. Namun, perlu diingat pula bahwa agar menyusui atau memopa ASI secara teratur sehingga suplai ASI tetap seimbang.

Selain itu, ada 3 trik lain yang bisa bantu Bunda mengeluarkan ASI lebih cepat. Apa sajakah? Klik halaman selanjutnya ya, Bunda.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga yuk video tentang 5 cara mengeluarkan ASI tersumbat karena payudara yang membengkak di bawah ini.

[Gambas:Video Haibunda]




TIPS AGAR ASI CEPAT KELUAR SETELAH MELAHIRKAN

New mom holds her newborn baby in the hospital.

3 Tips Jitu agar ASI Bunda Bisa Cepat Keluar setelah Melahirkan/Foto: Getty Images/iStockphoto/kieferpix

Tips agar ASI bisa cepat keluar setelah melahirkan

Selain itu, Bunda juga dapat melakukan tips agar ASI cepat keluar seperti berikut ya, Bunda:

1. Biarkan bayi sering menempel di payudara

ASI didasarkan pada faktor supply & demand. Pada dasarnya, semakin banyak Bunda menyusui, semakin banyak ASI yang dihasilkan payudara. Bahkan, sebelum ASI keluar, Bunda juga dapat terus menempelkan bayi di payudara.

2. Kenali isyarat kelaparan

Mengetahui isyarat kelaparan bayi sebelum mereka menjadi rewel tidak hanya membantu menyusui lebih mudah tetapi juga membuat mereka lebih sering menyusu. Biasanya, bayi akan memainkan bibirnya, membuka dan menutup mulutnya serta mengisap tangannya. Jika Bunda melihat isyarat ini, segeralah menyusuinya, seperti dikutip dari laman Lactationnetwork.

Banner Fakta IQ Anak

3. Tetap terhidrasi

ASI mengandung sekitar 90 persen air. Jadi, tubuh membutuhkan air untuk membantu produksi ASI. Ketika tubuh mengalami dehidrasi tentunya akan mempengaruhi tingkat energi, suasana hati, dan produksi ASI.

Pastikan Bunda minum dengan cukup dan selalu membawa botol kemana pun sehingga mudah saat diperlukan. Minumlah setiap kali Bunda haus dan usai menyusui. Serta, hindarilah minum terlalu banyak minuman manis atau berkafein.

Semoga informasinya membantu ya, Bunda.


(pri/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda