15 Vitamin Ibu Menyusui, Penting agar ASI Lancar dan Berkualitas

Vitamin menyusui penting untuk mendukung kebutuhan tubuh selama mengASIhi Si Kecil. Asupan vitamin ibu menyusui ini cukup bisa membantu meningkatkan kualitas dan kuantitas ASI.

Vitamin merupakan komponen mikronutrien seperti mineral. Melansir dari Medical News Today, vitamin adalah senyawa organik yang dibutuhkan manusia dalam jumlah kecil.

"Sebagian besar vitamin berasal dari makanan karena tubuh tidak bisa memproduksi atau menghasilkannya dalam jumlah yang sedikit," kata Alexandra Perez, PharmD, MBA, BCGP, seorang apoteker geriatri spesialisasi di bidang manajemen penyakit kronis.

Ada beberapa jenis vitamin yang dibutuhkan tubuh, Bunda. Setiap vitamin memiliki peran yang berbeda dalam tubuh.

Vitamin memang dibutuhkan oleh tubuh selama menyusui. Tapi, Bunda perlu pahami manfaat serta dosisnya agar tidak kelebihan atau kekurangan, sehingga berdampak buruk untuk kesehatan.

Vitamin untuk ibu menyusui

Ilustrasi Vitamin/ Foto: iStock

Berikut 15 vitamin penting yang dibutuhkan Bunda selama menyusui:

1. Vitamin A untuk ibu menyusui

Vitamin A aman dikonsumsi selama kehamilan. Vitamin A bisa didapatkan dari makanan sehari-hari, seperti sayur berwarna hijau dan orange, susu, serta hati ayam.

Manfaat vitamin A

Kandungan vitamin A dalam ASI sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan bayi di bulan-bulan awal kehidupannya. Selain untuk pertumbuhan, vitamin ini juga bisa mengembangkan penglihatan anak dan membangun sistem kekebalan tubuh yang kuat.

Dosis vitamin A

National Institutes of Health (NIH) merekomendasikan 1.200 hingga 1.300 mikrogram (mcg) vitamin A setiap hari untuk busui. Selain dari makanan, vitamin ini juga bisa didapatkan dari suplementasi. Tapi, sebaiknya konsultasi dulu ke dokter.

2. Vitamin B1

Vitamin B1 atau tiamin dapat dikonsumsi selama menyusui. Tapi sebaiknya penggunaan vitamin ini dikosultasikan ke dokter ya, Bunda.

Vitamin B1 dapat membantu tubuh menghasilkan energi. Vitamin ini juga berperan dalam proses pertumbuhan, perkembangan, dan fungsi sel tubuh.

Dosis vitamin B1

Dilansir Drugs, sejauh ini tidak ada data tentang bahaya kandungan tiamin di ASI. Dosis harian vitamin ini selama menyusui adalah 1,4 mg tanpa memandang usia wanita. Dosis bisa meningkat bila Bunda menyusui lebih dari satu anak.

3. Vitamin B2

Vitamin B2 disebut juga riboflavin. Sebagian besar studi ilmiah dan penelitian menyatakan bahwa penggunaan riboflavin aman selama menyusui, tapi pada dosis normal ya.

Vitamin B2 dapat membantu perkembangan otak bayi. Selain itu, vitamin ini juga bisa menambah energi Bunda selama mangASIhi Si Kecil.

Dosis vitamin B2

Dosis harian vitamin pada orang dewasa adalah 1,2 sampai 1,3 mg. Sementara bagi ibu menyusui, dosis bisa ditambahkan sekitar 0,5 sampai 0,6 mg. Vitamin B2 bisa didapatkan dari makanan, seperti daging, telur, kacang-kacangan, salmon, dan sayuran hijau.

4. Vitamin B3

Vitamin B3 atau niacin adalah vitamin penting yang dibutuhkan tubuh. Vitamin ini terdapat di susu, daging, biji-bijian sereal.

Manfaat vitamin B3

Vitamin B3 digunakan oleh tubuh untuk mengubah makanan menjadi energi. Selain itu, vitamin ini juga dapat membantu menjaga sistem saraf, sistem pencernaan, dan kesehatan kulit.

Dosis vitamin B3

Dosis vitamin B3 yang aman untuk ibu menyusui adalah 18 sampai 20 mg per hari. Vitamin ini dapat dieksresikan di ASI, sehingga Bunda perlu konsultasi dulu ke dokter sebelum mengonsumsinya.

5. Vitamin B5

Sumber vitamin B5 atau asam pantotenat banyak ditemukan di makanan sehari-hari, seperti daging, sayuran, biji-bijian, kacang-kacangan, telur, dan susu.

Manfaat dan dosis vitamin B5

Vitamin B5 membantu tubuh memproses karbohidrat, protein, dan lemak. Vitamin ini juga berfungsi untuk menjaga kesehatan kulit, Bunda.

Menurut ulasan di E Lactation, vitamin B5 dapat dieksresikan di ASI dengan konsentrasi 2 sampai 2,7 mg/L. Vitamin ini aman dikonsumsi selama menyusui dengan dosis yang direkomendasikan adalah 7 mg.

6. Vitamin B6

Vitamin B6 atau pyridoxine adalah vitamin larut air yang dibutuhkan tubuh Bunda selama menyusui. Perlu diketahui, tubuh tidak dapat memproduksi vitamin B6, sehingga Bunda perlu mendapatkannya dari makanan atau suplementasi.

Manfaat vitamin B6

Vitamin B6 dibutuhkan untuk metabolisme sel tubuh. Vitamin ini juga dapat membantu meredakan depresi pasca persalinan dan vasospasme puting yang dapat terjadi pada ibu menyusui.

Dosis vitamin B6 untuk ibu menyusui

Dosis vitamin B6 yang dianjurkan pada ibu menyusui adalah 2 mg per hari. Hindari minum vitamin ini secara berlebihan karena bisa menurunkan suplai ASI.

Ilustrasi Menyusui/ Foto: Getty Images/iStockphoto

7. Vitamin B7

Melansir dari What to Expect, vitamin B7 atau biotin merupakan nutrisi peran penting dalam metabolisme makanan tertentu, seperti daging sapi, salmon, dan telur. Seperti kita tahu, ketiga makanan tersebut adalah sumber protein hewani yang baik dikonsumsi selama menyusui, Bunda.

Dosis vitamin B7

Faktanya, banyak Bunda menyusui yang memiliki kadar biotin rendah saat menyusui lho. Setidaknya, dosis vitamin B7 yang direkomendasikan adalah 35 mcg.

8. Vitamin B12

Vitamin B12 juga diperlukan untuk memenuhi nutrisi selama menyusui. Vitamin B12 dalam bentuk suplemen biasanya dibutuhkan Bunda menyusui yang sedang menjalani diet vegetarian. Pola makan yang tidak menyertakan produk hewani, seperti diet vegan dan makrobiotik dapat menyebabkan Bunda kekurangan vitamin B12.

Efek samping dan manfaat vitamin B12

Kekurangan vitamin B12 dapat memengaruhi kualitas nutrisi di ASI. Pada akhirnya, bayi juga tidak mendapatkan asupan nutrisi ini dari ASI yang dikonsumsinya.

Vitamin menyusui ini juga direkomendasikan pada Bunda yang mengalami tanda-tanda awal anemia. Kandungannya dapat membantu menyerap zat besi di dalam tubuh dan meningkatkan perkembangan sel darah merah.

Dosis vitamin B5

Rekomendasi dosis vitamin B12 per hari adalah 2,8 mcg, Bunda. Vitamin ini bisa ditemukan dalam makanan hewani, seperti daging sapi, daging ayam, susu, dan telur.

9. Vitamin C

Vitamin C memiliki banyak manfaat selama menyusui, Bunda. Selain untuk perbaikan jaringan, vitamin C juga bisa mempersingkat durasi sakit pilek dan penyembuhan luka.

Vitamin C aman dikonsumsi saat menyusui. Vitamin C juga dibutuhkan untuk membantu meningkatkan kekebalan tubuh Bunda dan Si Kecil.

"Vitamin C juga dapat menurunkan durasi gejala pilek," kata spesialis obstetri dan ginekologi Fernando Mariz, MD, dilansir Healthline.

Dosis vitamin C

Vitamin C berperan penting dalam membantu penyerapan zat besi. Bunda menyusui setidaknya membutuhkan 120 miligram (mg) vitamin C per hari.

Bunda bisa mendapatkan asupan vitamin C dari makanan. Beberapa makanan sumber vitamin C adalah buah jeruk, pepaya, buah kiwi, dan buah stroberi.

10. Vitamin D

Vitamin D bisa diperoleh secara alami dengan berjemur di bawah sinar matahari. Selain itu, Bunda juga bisa mendapatkannya dari beberapa makanan, seperti salmon, kuning telur, dan susu.

Vitamin ini dibutuhkan sejak masa kehamilan hingga menyusui lho, Bunda. Sama seperti vitamin lainnya, vitamin D juga akan dikonsumsi saat menyusui.

Manfaat dan dosis vitamin D

Fungsi utama vitamin D adalah mengatur jumlah kalsium dan fosfat dalam tubuh, yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan tulang, gigi, dan otot. Beberapa penelitian menunjukkan, vitamin ini dapat membantu menurunkan risiko infeksi pernapasan akut.

Dosis vitamin D

National Institutes of Health (NIH) dari Amerika Serikat merekomendasikan asupan harian 600 IU (15 mcg) untuk ibu menyusui. Namun, dosis ini masih belum dipastikan bisa memenuhi asupan vitamin D dalam tubuh.

American Academy of Pediatrics (AAP) merekomendasikan agar bayi yang mendapat ASI eksklusif atau menerima kurang dari 1 liter susu formula setiap hari mendapatkan 400 IU vitamin D setiap hari, mulai dari hari ke-1 hingga bayi Anda mencapai ulang tahun pertamanya.

11. Vitamin E

Vitamin E sebenarnya ada di dalam ASI kolostrum yang pertama kali diberikan ke bayi. Asupan vitamin ini dibutuhkan selama menyusui karena kandungannya sangat rendah di ASI, Bunda.

Manfaat vitamin E

Vitamin E memberikan banyak manfaat untuk ibu menyusui, seperti:

• Mencegah anemia
• Mencegah paparan radikal bebas karena sumber antioksidan
• Mengurangi risiko jantung
• Membantu perkembangan otot bayi
• Menjaga kesehatan paru-paru dan mata

Dosis vitamin E ibu menyusui

Dosis Vitamin E untuk busui berusia 14 sampai 50 tahun adalah 19 miligram (mg). Sumber vitamin E bisa didapatkan dari makanan, seperti almond, salmon, alpukat, buah kiwi, dan buah bit.

Ilustrasi Ibu menyusui/ Foto: iStock

12. Vitamin K

Vitamin K bermanfaat untuk membantu pembekuan darah dan membantu pemulihan luka. Selain mendukung sirkulasi dalam tubuh, vitamin ini juga memberikan peningkatan pada kesehatan tulang dan kepadatannya.

Sumber vitamin K

Vitamin K bisa ditemukan dalam berbagai jenis sayuran. Beberapa di antaranya adalah bayam, brokoli, minyak kedelai, kembang kol, sawi, lobak, dan selada.

Manfaat vitamin K untuk ibu menyusui

Tidak ada dosis pasti kebutuhan vitamin K pada ibu menyusui. Namun, menurut penelitian yang diterbitkan dalam Advances in Experimental Medicine and Biology 2001 menjelaskan bahwa 5 mg suplemen vitamin K yang dikonsumsi setiap hari oleh busui bisa meningkatkan konsentrasinya dalam ASI hingga sekitar 80 nanogram per mililiter.

13. Asam folat

Asupan asam folat atau vitamin B9 sangat berpengaruh pada kesehatan dan perkembangan anak. Jumlah asam folat dalam ASI sangat bergantung pada pola makan Bunda sehari-hari nih.

Manfaat asam folat

Asam folat bermanfaat untuk mendukung perkembangan otak, sistem pencernaan, saraf, dan kekebalan tubuh anak. Anak-anak juga membutuhkan asam folat untuk memproduksi sel darah merah.

Dosis asam folat

Ibu menyusui membutuhkan setidaknya 500 mcg asam folat per hari. Sumber asam folat bisa didapatkan dari sayuran hijau, buah jeruk, alpukat, dan kacang-kacangan.

14. Kolin

Kolin adalah senyawa kimia organik mirip dengan vitamin B. Nutrisi ini juga dibutuhkan selama menyusui, Bunda.

Manfaat kolin

Kandungan kolin berfungsi untuk perkembangan memori pada bayi. Makronuntrien penting ini juga bisa menjaga kekebalan tubuh dan kesehatan usus Bunda.

Dosis dan sumber kolin

Studi tahun 2019 menemukan, ibu menyusui disarankan untuk menambah asupan kolin sebanyak 550 mg per hari. Kolin dapat ditemukan dalam daging, telur, ikan, dan produk susu. Produk-produk ini menyediakan sumber kolin alami untuk tubuh, Bunda.

15. Zat besi

Mengonsumsi suplemen zat besi bisa menjadi pilihan tepat bagi Bunda yang mengalami anemia, tak terkecuali Bunda menyusui. Namun, banyak Bunda khawatir penggunaan suplemen bisa mengganggu kualitas dan kuantitas ASI.

Zat besi aman kok dikonsumsi selama menyusui. Tapi, dengan dosis yang tepat ya. Kelebihan zat besi bisa menyebabkan mual, muntah, dan sakit perut lho.

Manfaat zat besi

Secara umum, zat besi dibutuhkan tubuh untuk memproduksi lebih banyak sel darah merah. Sel darah berfungsi untuk membawa oksigen ke seluruh tubuh.

Kekurangan zat besi bisa menyebabkan masalah di aliran darah hingga menimbulkan anemia. Tumbuh kembang janin juga berisiko terhambat bila tidak cukup mendapatkan zat besi selama menyusui.

Dosis zat besi untuk ibu menyusui

Menurut Recommended Dietary Allowance (RDA), dosis zat besi untuk ibu menyusui adalah 9 miligram (mg) per hari. Bunda bisa mendapatkan asupan zat besi ini dari makanan, seperti bayam, oatmeal, biji-bijian, dan daging.