Pelajaran Penting di Balik Foto Bayi Baru Lahir yang Jadi Viral Ini

Jakarta - Mungkin saking senangnya saat si kecil lahir ke dunia, keluarga jadi ingin segera mengabarkan kabar gembira ini kepada semua orang melalui media sosial. Sayangnya, saking buru-buru ingin upload foto si bayi yang baru lahir, jadinya nggak memperhatikan hal-hal lain yang bisa jadi bikin malu.

Seperti foto bayi baru lahir ini. Sepintas sih nggak ada yang aneh dalam foto ini. Tampak seorang bayi baru lahir dalam balutan selimut hijau yang sedang menangis, digendong oleh petugas medis berseragam hijau dan mengenakan masker.

Foto tersebut diunggah di akun Facebook Bubs Warehouse International, grup milik sebuah toko pakaian untuk bayi dan anak-anak. Foto tersebut mendapat reaksi lebih dari 7 ribu orang dan kebanjiran ribuan komentar.

Baca juga: Saat Bunda Lihat Foto Hamil dan Pasca Melahirkan di Medsos, Apa yang Dirasa?

Ternyata yang membuat foto ini viral dan menjadi bahan perbincangan warganet adalah background dari foto tersebut. Ternyata background fotonya adalah ibu dari bayi baru lahir tersebut yang masih tidur di ranjang rumah sakit dalam posisi melahirkan.

Foto bayi baru lahir yang viral Foto: Facebook Bubs Warehouse International

Foto itu pun memancing nostalgia para ibu yang melihatnya di media sosial. Soalnya ternyata ada ibu pernah mengalami hal seperti itu. Seperti dialami seorang ibu bernama Amanda. "Itu pernah terjadi padaku saat melahirkan anak laki-lakiku. Ibuku mengambil foto bayiku yang sedang ada di timbangan meja. Semua orang fokus pada bayiku dan nggak menyadari hal lainnya, lalu memposting fofo itu di Facebook. Ya, aku pernah seperti di foto itu," ujarnya.

Namun beberapa pengguna Facebook lainnya merasa terganggu dengan foto tersebut. Seseorang berpendapat yang memposting foto itu di media sosial sama sekali nggak punya pikiran dan nggak menghormati si ibu yang baru saja melahirkan. Sementara kebanyakan pengguna Facebook menyarankan untuk mengecek lebih dahulu foto yang akan diposting di media sosial agar kejadian serupa nggak terulang.

Baca juga: Ketika Suami Alami Depresi Pasca Istri Melahirkan

Menyampaikan kabar gembira melalui media sosial memang sah-sah saja. Apalagi belakangan ini kan banyak ya yang malah menggunakan media sosial untuk hal-hal yang kurang baik, seperti menyebarkan kebencian atau bullying. Karena itu dr Andri, SpKJ waktu mewanti-wanti untuk mengembalikan fungsi media sosial sebagai tempat berbagi kabar baik dan kebahagiaan. Cuma ya itu, kita harus hati-hati sebelum posting foto, jangan sampai berujung malu di kemudian hari. (Nurvita Indarini/rdn)