Winston-Salem, North Carolina -
Jika menganggap sosok
ibu adalah orang yang bisa serba bisa, siap siaga dan powerful, maka kita semua salah. Nggak semua orang memiliki kondisi yang sama. Hal ini diutarakan seorang blogger bernama Aprille, asal Winston-Salem, North Carolina.
"Waktu itu seorang teman baikku membuat sebuah post yang menggelitik dan sedikit menyindir yang diberi judul 'Hal-hal yang Sebenarnya Nggak Ingin Dilihat oleh Semua Orang di Facebook' dan salah satunya adalah sindiran yang berkaitan dengan post saya di Instagram beberapa waktu lalu," kata Aprille dalam blognya, Beautiful in His Time.
Baca juga:
Mau Meredakan Stres, Bun? Coba Deh MenulisSebenarnya, teman dari Aprille itu niatnya hanya bercanda, tapi nyatanya membuat Aprille sakit hati. Isi post-nya menyindir yakni gambar kondisi rumah yang berantakan. Temannya bilang, 'rumah berantakan bukan gara-gara tentang sulitnya menjadi ibu. Tapi niatnya hanya pamer seolah waktunya nggak pernah habis disibukkan dengan pekerjaan rumah.'
"Akhirnya aku mengirim pesan kepadanya dan menceritakan pengalaman pribadiku. Intinya adalah 'kamu nggak sadar kalau mengunggah status itu nggak terlalu menghabiskan tenaga dibandingkan melipat tumpukan pakaian yang habis dicuci'," kata Aprille.
Aprille bilang, apa yang orang rasakan belum tentu dirasakan oleh orang lain. Maka dari itu ada baiknya untuk berpikir positif walaupun sedikit. Akhirnya, temannya itu meminta maaf kalau memang postingannya sangat menyindir Aprille.
Baca juga:
Please, Jangan Katakan Kalimat Ini pada Ibu Rumah TanggaBukannya lebay, Bun. Tapi, ibu dari dua orang anak ini mengalami
lesu kronis. Terkadang pekerjaan rumah tangga membuatnya sangat kelelahan.
Mengenai
sindrom lesu kronis (CFS), ini adalah kelainan yang ditandai dengan kelelahan ekstrem, nggak bisa dijelaskan oleh kondisi medis. Kelelahannya bisa memburuk dengan aktivitas fisik atau mental dan nggak bisa membaik walaupun sudah istirahat. Demikian dikutip dari Mayo Clinic.
Kondisi ini juga dikenal sebagai penyakit intoleransi penyakit sistemik (SEID) atau myalgia encephalomyelitis (ME). Penyebab sindrom lesu kronis ini nggak diketahui, walaupun ada banyak teori - mulai dari infeksi virus sampai tekanan psikologis. Beberapa ahli percaya sindrom lesu kronis mungkin dipicu oleh kombinasi berbagai faktor.
(aci)