Jakarta -
Pengalaman mengandung si kecil bunda yang satu ini bisa dibilang cukup unik nih, Bun. Ya, dia mengandung anak pertama, kedua, dan ketiga bak urutan angka. Di
kehamilan pertama, dia memiliki seorang anak laki-laki. Selanjutya dikehamilan kedua, bunda bernama Nia Tolbert ini melahirkan bayi kembar dua. Kini, di kehamilan ketiga, dia akan melahirkan tiga anak. Unik ya.
Kabar kehamilan kembar tiga didapat Nia di bulan Agustus lalu. Nia bercerita, gejala kehamilan kayak morning sickness dia alami lebih parah. Nggak cuma itu, Nia juga merasa perutnya membesar lebih cepat. Saat cek ke dokter dan melakukan pemeriksaan USG, si dokter bertanya riwayat anak kembar di keluarganya.
"Saya bilang saya punya riwayat bayi kembar di keluarga dan ternyata hasil USG menunjukkan saya sedang hamil anak kembar tiga. Awalnya saya nggak percaya tapi hasil USG jelas memperlihatkan ada tiga bayi di rahim saya," kata Nia dikutip dari Today.
Dia juga mengaku deg-degan ketika nanti memberi tahu suaminya, Robert. Maka dari itu, Nia berusaha memberi kabar dirinya
hamil bayi kembar tiganya lewat hadiah. Nggak disangka, Robert memang shock tapi dia merasa bahagia bakal menanti tiga orang bayi. Ya, walaupun punya setengah lusin alias enam orang anak bisa jadi tantangan tersendiri buat Robert dan Nia.
Untuk itu, Nia dan Robert berusaha tetap kompak. Sementara itu, tiga anak laki-lakinya yaitu Shai (6) dan si kembar Riley serta Alexander (2) agak kecewa nih, Bun, setelah tahu bundanya mengandung tiga bayi kembar perempuan. Soalnya, Shai, Riley, dan Alexander inginnya punya adik laki-laki.
"Mereka cuma agak kecewa karena berharap rumah kami penuh dengan superhero dan Ninja Turtles," ujar Nia. Diperkirakan, si kembar tiga perempuan bakal lahir bulan Februari mendatang. Wah, bisa kebayang gimana ramainya rumah Nia dan Robert dengan enam anak yang beda umurnya nggak terlalu jauh ya, Bun. He-he-he.
Ngomong-ngomong soal kehamilan kembar, dr Eric Kasmara SpOG dari RSPI Puri Indah bilang kemungkinan ibu hamil bayi kembar nggak selalu harus ada riwayat punya anak kembar di keluarga. Apalagi, saat ini cukup banyak wanita yang mengonsumsi obat penyubur, sehingga sel telurnya bisa tumbuh lebih dari satu. Atau pada pasien program reproduksi berbantu seperti program inseminasi intrauterin maupun program bayi tabung yang berpeluang lebih besar punya bayi kembar.
"Pada ibu yang
hamil kembar, misalkan di trimester pertama mual-mual yang dirasa biasanya lebih hebat. Sehingga, risiko ibu dehidrasi karena muntah berlebihan juga lebih besar. Lanjut di trimester kedua, risiko ibu mengalami anemia, diabetes melitus gestatitonal, bahkan pre-eklampsia juga lebih besar," tutur dr Eric dalam wawancara dengan detikHealth.
(rdn)