Jakarta -
Memasuki pertengahan
Ramadhan, sebagian besar karyawan muslim akan mendapat tunjangan Hari Raya (THR). Termasuk Ayah dan Bunda kah? Hati-hati ya, jangan sampai pengeluaran mendadak membengkak saat menerima
THR.
Menurut
financial planner syariah Putri Madarina, persoalan mengatur pengeluaran dari THR sebenarnya masalah klasik, yang berulang terus setiap tahun. Dan biasanya, sebagian besar Bunda pusing tuh karena ada saja pengeluaran di luar rencana.
"Jadi, kuncinya adalah bagaimana kita bisa mengaturnya. Tentu dengan melihat gimana kondisi keuangan kita sekarang," ujar Putri, saat berbincang dengan
HaiBunda baru-baru ini.
Kalau punya perencanaan keuangan yang rapi, kata Putri, Bunda tentu sudah bisa langsung memilah pendapatan bulanan yang digunakan untuk pengeluaran bulanan. Sedangkan pendapatan tahunan seperti THR, hanya digunakan untuk pengeluaran tahunan.
"Kalau belum (rapi), sebelum THR di tangan, sudah tahu mau dipakai apa aja dan habis. Atau mungkin
budget lebaran sudah enggak ada dari THR. Itu yang biasanya kejadian," ungkap Founder dan CEOÂ Halalvestor ini.
 Ilustrasi pengaturan pengeluaran rumah tangga/ Foto: iStock |
Ya, menurut Putri, THR idealnya hanya untuk pengeluaran tahunan seperti membayar THR asisten rumah tangga, menyajikan hidangan untuk sambut kedatangan tamu, atau budget untuk membeli pakaian seragam keluarga.
Putri pun menegaskan, yang harus diatur itu sebenarnya bukan THR-nya, tapiÂ
perencanaan keuangan rumah tangga Bunda. Jauh sebelum ada THR, harusnya sudah membuat perencanaan pengeluaran. Hm, sulit enggak sih?
"Sebenarnya gampang, tapi jangan sampai kita baru memikirkan budget lebaran pas mendekati dapat THR. Kita harus bikin rencana dari sebelumnya, mempersiapkan datangnya THR dan mempersiapkan pengeluarannya juga," paparnya.
Sebaiknya, lanjut wanita 30 tahun ini, Bunda harus benar-benar mencatat secara rinci apa saja kebutuhan dan pengeluaran dari
THR. Supaya enggak jebol, apalagi ludes!
[Gambas:Video Haibunda]
(muf/som)