HaiBunda

MOM'S LIFE

5 Tips agar Olahan Daging Sapi Empuk

Radian Nyi Sukmasari   |   HaiBunda

Senin, 12 Aug 2019 11:04 WIB
Ilustrasi olahan daging sapi/ Foto: dok.detikFood
Jakarta - H+1 Idul Adha, biasanya masih dilaksanakan pemotongan hewan kurban. Alhasil, beberapa ibu masih punya stok daging, baik kambing, domba, maupun sapi nih. Nah, olahan daging sapi pastinya lebih nikmat jika testurnya empuk dan lembut.

Disampaikan nutrisionis Atli Arnarson, PhD, dalam 100 gram daging sapi dengan kandungan lemak 10 persen, terkandung 217 kalori, dengan air 61 persen, protein 26,1 gram, dan lemak 11,8 gram. Menurut Arnarson, daging adalah sumber protein yang baik dengan kandungan vitamin dan mineral.

"Manfaat konsumsi daging terutama daging sapi adalah mempertahankan massa otot dengan kandungan asam aminonya. Kemudian, kandungan karnosin yang bisa meningkatkan performa seseorang saat berolahraga dan yang terpenting, konsumsi daging merah bisa menyediakan zat besi untuk membantu mencegah anemia," tutur Arnarson dilansir Health Line.


Bila Bunda hendak membuat olahan daging sapi, ini dia 5 tips agar olahan daging sapi empuk, seperti dikutip dari Live Strong.

1. Potong daging jadi beberapa bagian. Kemudian pukul dengan palu daging yang umumnya terbuat dari kayu atau besi. Memukul pelan pelan secara merata daging bertujuan untuk menghancurkan serat otot yang keras. Seperti kita tahu, Bun, daging yang empuk lebih cepat dimasak.

2. Marinasi daging dengan perasan jeruk lemon dan garam. Asam dalam perasan lemon membantu memecah kolagen di antara serat otot dan mengubahnya menjadi gelatin lunak. Sedangkan garam menambah kelembapan daging dan membantunya membuat tetap berair.

3. Olah daging yang sudah empuk dengan cara digoreng, dibakar, atau dipanggang. Jika hendak direbus, tambahkan kaldu untuk menambah kelembapannya.

Ilustrasi olahan daging sapi/ Foto: Istock
4. Perhatikan waktu memasak daging. Setelah dimasak, daging masih akan mengalami proses pematangan 5 - 10 derajat Celsius.

5. Ukur suhu daging dengan akurat. Saat memasak daging kadang warnanya sudah berubah menjadi cokelat sebelum mencapai suhu yang aman. Atau sebaliknya, daging sudah mencapai suhu yang optimal dan masak, tapi di bagian dalam masih berwarna merah.



Untuk itu, coba gunakan termometer baca instan ke bagian daging yang paling dalam untuk mendapatkan hasil yang akurat. Daging sapi aman dikonsumsi pada suhu 65 derajat Celsius dan jadi alot atau keras bila dimasak dengan suhu lebih dari 76 derajat Celsius.

Bun, simak juga resep arem-arem mi isi daging di video berikut.

(rdn/som)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Perayaan Ultah Steffi Zamora Jelang Persalinan, Dapat Ucapan Romantis dari Nino Fernandez

Kehamilan Annisa Karnesyia

Noah Putra BCL Ikut Winter Camp Oxford University di Inggris, Ini Potretnya

Mom's Life Amira Salsabila

7 Rekomendasi Shampo Anti Jamur yang Aman untuk Kepala Si Kecil

Parenting Ajeng Pratiwi & Muhammad Prima Fadhilah

Ungkapan Mengejutkan Putri Diana Sebelum Pangeran Harry Lahir

Kehamilan Annisa Karnesyia

Tren Silver Nipple Cups untuk Bantu Busui, Benarkah Efektif Atasi Puting Lecet?

Menyusui Dwi Indah Nurcahyani

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Rumah Widi Mulia & Dwi Sasono Ramah Lingkungan, Ini Potretnya Banyak Manfaatkan Barang Bekas

Tak Perlu Takut Jadi Bunda, Yuk Siapkan Diri Bareng Expert di Bundaversity 2025

Perayaan Ultah Steffi Zamora Jelang Persalinan, Dapat Ucapan Romantis dari Nino Fernandez

7 Rekomendasi Shampo Anti Jamur yang Aman untuk Kepala Si Kecil

Anak Wisuda, Intip Potret Dewa Budjana dan Istri yang Hadir Mendampingi

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK