Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Orang Kaya Mah Bebas! Madonna Pindah Rumah Cuma Gara-gara Bosan

Yuni Ayu Amida   |   HaiBunda

Rabu, 25 Sep 2019 13:40 WIB

Sempat bikin heboh karena membayar pria ratusan miliar demi punya anak, Madonna kini dikabarkan hengkang dari 'istana' senilai 105 miliar rupiah.
Orang Kaya Mah Bebas! Madonna Pindah Rumah Cuma Gara-gara Bosan/ Foto: Dok. Reuters, Getty Images
Jakarta - Queen of Pop Madonna menetap di Portugal sejak dua tahun lalu, demi menemani putranya, David, yang bergabung di tim muda sepak bola Portugal, Benfica. Ia pun memutuskan untuk tinggal di istana seharga 6 juta Poundsterling atau setara Rp105 miliar.

Namun baru-baru ini, Madonna dikabarkan berencana hengkang dari istana abad ke-18, yang disewanya di Lisbon, Ibu Kota Portugal.

"Madonna akan melakukan tur Madame X sampai Maret 2020 sehingga belum menghabiskan banyak waktu di istana yang dia sewa di Portugal," tulis sumber, dilansir The Sun.

"David masih memiliki komitmen sekolah di sana, tetapi Madonna akan dalam perjalanan tur. Dia tidak ada di sana sekarang dan belum tahu apakah dia berencana membeli rumah baru di daerah itu," lanjut sumber.

Menariknya, ternyata salah satu alasan Madonna pindah dari istananya di Portugal adalah karena dia merasa kesepian, Bun. Tak hanya itu, dia juga merasa bosan dan tak memiliki teman.

"Saya pindah ke Lisbon untuk jadi ibu pesepak bola. Saya pikir ini akan jadi petualangan. Tetapi saya mendapati diri saya sendirian, tanpa teman, sedikit bosan," terang Madonna.

Orang Kaya Mah Bebas! Madonna Pindah Rumah Cuma Gara-gara BosanFoto: Instagram
Perasaan kesepian memang bisa dirasakan setiap orang, tak terkecuali Madonna. Psikolog Tchiki Davis, Ph.D., menyarankan, jika Bunda sedang mengalami kesepian, cobalah untuk membuat koneksi dengan orang terdekat. Bagikan momen atau berceritalah pada mereka. Perbanyaklah terlibat dalam interaksi sosial tatap muka, yang cenderung meningkatkan suasana hati dan mengurangi depresi.

"Dengan berbagi cerita, Anda menciptakan momen kecil terkait hubungan dengan orang lain yang dapat membantu Anda mengatasi kesepian," tutur Davis, dilansir Psychology Today.

Selain itu, berhentilah berpikiran negatif. Kita mungkin berulang kali berpikir tentang apa yang bisa kita lakukan untuk mencegah rasa kesepian. Kita merenungkan peristiwa, orang, atau sebab. Percaya bahwa memikirkan kesepian berulang kali bisa membantu menyelesaikannya adalah hal yang keliru.

"Sayangnya, tidak baik bagi kita untuk terjebak dalam pikiran, sebaiknya ambil tindakan yang kita butuhkan untuk merasa lebih baik," terang Davis.

Davis juga menyarankan, cobalah buat papan visi berisi hal-hal yang akan kita lakukan bersama keluarga, orang terdekat, maupun lingkungan. Setidaknya, kita punya daftar atau rencana yang akan dilakukan. Tujuannya tentu untuk memerangi rasa kesepian.

[Gambas:Video 20detik]

(yun/muf)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda