HaiBunda

MOM'S LIFE

Perlukah Membersihkan Miss V Usai Bercinta?

Dwi Indah Nurcahyani   |   HaiBunda

Senin, 20 Jan 2020 20:12 WIB
Membersihkan miss v setelah bercinta/Foto: iStock
Jakarta - Setelah selesai berhubungan intim, banyak pasangan yang memutuskan untuk langsung tidur. Mereka tidak membersihkan area intim terlebih dulu.

Tapi katanya hal itu berbahaya. Khususnya untuk para Bunda, harus membersihkan diri setelah bercinta. Selain itu, banyak juga yang menyaran untuk buang air kencing agar tak membahayakan area intim. Sebenarnya hal itu perlu enggak sih, Bun?


Menurut Dr Jess O'Reilly, sebenarnya Bunda tidak perlu membersihkan miss v karena secara alami vagina dapat membersihkan dirinya sendiri melalui keputihan normalnya.


"Faktanya, tidak perlu mencuci vagina karena dapat mengganggu bakteri baik dan pH alami yang membantu menangkal infeksi. Dengan mencuci vagina justru dapat meningkatkan risiko infeksi," ujar Dr Jess yang juga host of the Sex With Dr. Jess podcast, dikutip dari Elitedaily.

Alih-alih mencuci vagina, Dr Maria Sophocles, obgyn dari Womenís Healthcare of Princeton merekomendasikan untuk membersihkan labia.

"Bersihkan di luar dan bibir miss v dengan lembut dengan air dan basuh dengan sangat lembut. Tidak perlu melakukan douche dan tidak menggunakan sabun atau pembersih lain di dalam vagina," katanya.

Melansir Bustle, lendir keputihan merupakan cara vagina membersihkan apa pun yang seharusnya tidak ada di vagina. Seperti meliputi air mani dan pelumas, bersama dengan bakteri atau hal lain yang muncul selama kehidupan sehari-hari.

Sedangkan saran untuk buang air setelah berhubungan seks memang benar, Bun. Hal itu karena anus sangat dekat dengan lubang vagina, ada kemungkinan bakteri bergeser saat berhubungan seks. Jadi, sangat penting membersihkan 'rumah' setelahnya.

Untuk itu, pastikan Bunda buang air kecil setelah bercinta. Cara ini merupakan upaya untuk membersihkan diri setelah bercinta. Setelahnya, keringkan vulva dan labia dimana membuat Bunda lebih nyaman setelah bercinta.


Faktanya, vagina memang selalu menjadi hangat dan basah. Tetapi, dengan menjaga vulva termasuk labia selalu kering maka dapat mengurangi risiko infeksi jamur atau keputihan yang disertai gatal.

Semoga membantu, Bun!

Bunda, simak juga penyebab jerawat di bagian miss v dalam video di bawah ini!

(rap/rap)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Jessica Jane dan Erwin Phang Akhirnya Bulan Madu ke Jepang, Intip Potret Keseruannya

Mom's Life Amira Salsabila

Isabel Putri Ayu Azhari Berhasil Jadi Wakil 2 None Jakarta 2025, Intip Potretnya

Mom's Life Annisa Karnesyia

Fakta soal Konsumsi Obat Tylenol saat Hamil yang Disebut Bisa Memicu Autisme

Kehamilan Annisa Karnesyia

Bikin Nyesel, Ini Bahaya Oversharing dan Penyebabnya

Mom's Life Amira Salsabila

Apakah Perut Ibu Hamil Bisa Berlipat?

Kehamilan Melly Febrida

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Jessica Jane dan Erwin Phang Akhirnya Bulan Madu ke Jepang, Intip Potret Keseruannya

Fakta soal Konsumsi Obat Tylenol saat Hamil yang Disebut Bisa Memicu Autisme

Bikin Nyesel, Ini Bahaya Oversharing dan Penyebabnya

Jadwal Makan Ideal Bayi Usia 6-12 Bulan, Bunda Perlu Tahu

11 Drama Korea Era Dinasti Joseon Terbaru 2025, Seru Semua

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK