Jakarta -
Belum lama ini,
Tamara Bleszynski mengatakan bahwa ada pihak yang memaksanya untuk berutang. Hal ini diungkapkan Tamara di media sosial Instagram-nya.
"
Datang katanya mau bersilahturahmi, tapi ujung2nya bawa berkas surat2 paksaan utk berhutang," tulis Tamara.
Menurut Tamara, ada orang yang memaksa untuk terus-menerus membayar utang ayahnya. Padahal, sang ayah sudah meninggal sejak 18 tahun silam.
"
Penghinaan atas kerja keras bapakku, yg kau hina dgn alasan bpkku harus terus membayar hutang," kata Tamara.
Ia mengatakan, orang tersebut dan keluarganya terlalu rakus. Mereka ingin menguasai. Tapi, tidak bisa meneruskan apa yang diperjuangkan oleh sang ayah.
"
Padahal beliau sdh sgt baik mencantum namamu, dan kita sdh membayar semua hutangnya. Tapi kamu tetap tamak ...sudah sangat keterlaluan," sambungnya.
Tamara Bleszynski / Foto: Dok. Instagram/tamarableszynskiofficial |
"
Zbigniew Bleszynski Tidak berhutang kepada siapa pun, dan TIDAK akan berhutang pada siapapun."
Tamara akan membela sang ayah, meski telah tiada. Ia menegaskan, utang-utang ayahnya semasa hidup telah lunas, sudah selesai.
Tamara Bleszynski dan ayahnya/ Foto: Instagram @tamarableszynskiofficial |
Ibu dua anak ini ingin supaya ayahnya beristirahat dengan tenang.
Tamara meminta maaf atas kesalahan ayahnya semasa hidup.
"
Kalau Semasa hidup beliau ada kesalahan yg sengaja atau tdk, Aku sebagai anaknya..memohon dgn segala kerendahan hati utk memaafkan beliau," tulisnya.
"
I love you so much papaku sayang, and May you rest in love and peace," tutup Tamara.
Amarah Tamara terhadap mereka yang mengganggu keluarganya bisa dipahami ya, Bun. Setelah itu Bunda juga bisa simak cerita Lenna Tan yang kompak urus anak dengan mantan suami berikut ini.
(sih/som)