Tak Ada Mudik, Ini Cara Bijak Bunda Alokasikan Anggaran Pulang Kampung

Jakarta - Lebaran di 2020 berbeda dari tahun sebelumnya. Pandemi Corona mengakibatkan Presiden menetapkan aturan larangan mudik lebaran. Ini artinya, anggaran pulang kampung tahun ini tidak terpakai, Bunda.

Nah, meskipun tidak terpakai, Bunda harus tetap bijak menggunakan anggaran tersebut. Menurut pengamat keuangan Tejasari Asad, anggaran pulang kampung bisa kita alokasikan atau untuk menambah yang kurang-kurang seperti dana darurat.

Baca Juga : Tips Kelola Pengeluaran Bulan Ramadhan di Tengah Pandemi Corona

"Nah, syukur-syukur anggaran pulang kampung kan bisa buat nambah kalau kita kurang-kurang nih. Tapi kalau kita mau pulang, nanti Desember kan ya baru boleh pulang, berarti kita mesti nyisihin tuh THR kita buat pulang kampung nanti," ujarnya kepada HaiBunda melalui sambungan telepon.

Tejasari melanjutkan, karena sekarang bujet pulang kampung enggak terpakai, bukan berarti untuk dihabiskan. Akan tetapi disimpan, dijaga untuk bisa pulang kampung nanti setelah diperbolehkan.

THR/ Foto: Dok. detikcom

"Sebaiknya untuk nambah dana darurat ya, kan kita enggak tahu nih sampai berapa bulan ke depan (pandemi Corona) syukur-syukur sih cepat gitu ya. Tapi kan kita enggak tahu, nah sebaiknya untuk nambah dana darurat, selama ini mungkin ada tapi sedikit, mending tambah di situ," katanya.

"Mungkin untuk jaga-jaga 3 bulan ke depan, apa yang terjadi kan kita enggak tahu. Jadi dana darurat itu disimpan dan ditambahin," sambungnya.

Baca Juga : Cuti Bersama Lebaran Akan Digeser ke Libur Hari Raya Idul Adha Juli?

Simak juga tips Ivy Batuta dan suami ajari anak pendidikan seks sejak dini:

[Gambas:Video Haibunda]

(aci/som)