Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Gowes Sepeda Brompton, Hobi Kekinian Ibu-ibu Saat Pandemi Corona

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Selasa, 21 Jul 2020 11:34 WIB

Komunitas Sepeda Brompton
Gowes Sepeda Brompton, Hobi Kekinian Ibu-ibu Saat Pandemi Corona/ Foto: Dok. Ve Alazka
Jakarta -

Bersepeda bisa jadi pilihan olahraga di masa pandemi Corona atau COVID-19 ini, Bunda. Selain menyehatkan, interaksi sosial tetap bisa terjalin dengan physical distancing lho.

Sejak pandemi Corona, bersepeda menjadi aktivitas populer, terutama di daerah perkotaan. Berbagai komunitas sepeda pun mulai bermunculan, salah satunya komunitas sepeda Brompton.

Seperti cerita Bunda Ve Alazka dari Kelapa Gading, Jakarta Utara, nih. Ia mulai menggeluti hobi bersepeda sejak pandemi Corona dan ikut dalam komunitas Bogas (Brompton Owner Gading dan Sekitarnya).

Ve sudah delapan bulan ini bersepeda, meski sudah memiliki sepeda Brompton sekitar satu tahun lalu. Sejak pandemi Corona, kesibukannya mulai berkurang dan punya waktu untuk memulai hobi ini.

Ia memilih bersepeda karena dirasa cocok sebagai olahraga di masa pandemi, Bunda. Tak cuma menyehatkan, tapi juga tak berisiko.

"Suami kan sudah beliin, cuma waktu itu timing-nya anak-anak sekolah. Enggak lama mulai ada COVID ini, bingung kita mau aktivitas apa, anak-anak juga enggak sekolah. Di rumah saja enggak mungkin, jenuh, tapi keluar juga takut risiko," kata Ve, saat dihubungi HaiBunda, Senin (20/7/2020).

"Olahraga apa yang bisa dilakukan? Saya pikir, wah sepeda bisa, psychical distancing-nya dapet, kita dapet sehatnya, selesai kita pulang," sambungnya.

Komunitas Sepeda BromptonVe Alazka Bersepeda/ Foto: Dok. Ve Alazka

Ketertarikan gowes sepeda ini mempertemukan Ve dengan ibu-ibu lain, pengguna sepeda Brompton. Ia pun ikut komunitas Bogas dan bersepeda bersama ibu-ibu, bahkan dengan para suaminya juga.

"Pandemi ini jadi bikin saya semangat. Kita emak-emak ada komunitasnya di MOI (Mall of Indonesia), kumpul awalnya iseng muterin MOI karena sepi mal tutup. Lama-lama kenal, bahkan sama suami kadang couple (bersepedanya)," ujar Ve.

Bersama komunitasnya ini, Ve rutin gowes sepeda di akhir pekan selama tiga jam, mulai pukul 06.30 sampai 10.00. Namun, dia juga sering bersepeda sendiri di pagi atau sore hari.

Tak seperti kebanyakan komunitas gowes, Ve memilih jenis sepeda Brompton meski harganya cukup mahal. Ternyata, Ve punya alasannya lho.

"Awalnya emak-emak enggak berani sepeda lama-lama. Kita bawa mobil dan Brompton itu bisa dilipat dan dimasukan ke mobil. Jadi, praktis dan gampang. Kalau bawa sepeda yang besar, pulang pergi aduh ribet," ucapnya.

Komunitas Sepeda BromptonGowes Sepeda Brompton, Hobi Kekinian Ibu-ibu Saat Pandemi Corona/ Foto: Dok. Ve Alazka

Menggunakan sepeda Brompton nyatanya enggak mudah, Bunda. Awalnya, Ve harus belajar dulu nih sebelum menggeluti hobinya.

"Saya pikir gampang kayak sepeda biasa, ternyata ada trik-triknya, dan saya banyak belajar. Di sepeda Brompton ada gigi-gigi, jadi kalau mau tanjakan dikurangi, mau ngebut ditambah gitu. Jadi kekuatannya itu didapat dari gigi, selain digowes," kata Ve.

Di komunitas Bogas, Ve enggak cuma bersepeda saja. Komunitas itu juga mengadakan aksi sosial yang berkaitan dengan pandemi Corona.

"Kemarin juga yang ada pandemi itu, kita bikin sumbangan di walikota, ke kecamatan Kelapa Gading juga, lumayan," ujar Ve.

Gimana? Tertarik untuk gowes sepeda Brompton juga, Bunda?

Simak juga rahasia harmonis rumah tangga Donna Agnesia yang beda 6 tahun dengan suaminya, di video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

(ank/jue)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda