Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

5 Cara Menyimpan Daun Mint Agar Tetap Wangi

Siti Hafadzoh   |   HaiBunda

Rabu, 09 Sep 2020 03:00 WIB

Mint leaves herb on dark stone table with copy space.
5 Cara Menyimpan Daun Mint Agar Tetap Wangi/ Foto: iStock
Jakarta -

Daun mint nikmat dijadikan tambahan berbagai masakan hingga minuman. Wangi daun mint yang dapat membuat kita merasa lebih segar.

Dilansir NDTV, daun mint kaya akan vitamin A dan C, serta tinggi serat dan rendah kalori. Selain itu, daun mint bisa melawan inflamasi dalam tubuh dan kaya akan antioksidan.

Nah, biasanya daun rempah yang satu ini dicampurkan ke minuman supaya lebih segar. Misalnya, dicampurkan dalam es.

Tentu yang ingin kita dapatkan dari daun mint adalah wanginya. Jangan sampai karena terlalu lama disimpan, wangi daun mint malah hilang.

Mengutip StreetSmart Kitchen, ini 5 cara menyimpan daun mint agar tetap wangi:

1. Taruh di air

Kalau Bunda membeli daun mint utuh dengan batangnya, sebaiknya simpan dengan cara ini. Sederhana kok, seperti menyimpan bunga potong.

Simpan daun mint di vas atau toples kaca berisi air. Biarkan batang mint terendam air.

Dengan begini, Bunda bisa menyimpan daun mint untuk beberapa minggu. Ganti air rendaman setiap 2 atau 3 hari sekali ya, Bunda.

2. Bungkus dengan kertas tisu

Bunda hanya membutuhkan tisu yang lembap. Taruh daun mint di atas kertas tisu lembap, kemudian bungkus.

Masukkan daun mint ke dalam plastik freezer. Pastikan plastik cukup besar dan tidak meremas daun. Simpan di dalam kulkas.

3. Batu es

Kalau Bunda ingin menyimpan daun mint selama berbulan-bulan, sebaiknya masukkan ke freezer ya. Bunda bisa menggunakan daun mint beku untuk mojito atau saus pasta.

Caranya mudah kok, Bunda. Pertama, petik daun mint hingga terpisah dari batangnya, lalu cuci bersih.

Kemudian, masukkan dua atau tiga daun mint ke dalam cetakan batu. Isi cetakan es dengan air dingin. Masukkan ke freezer.

4. Bekukan daun mint

Kalau Bunda ingin daun mint utuh dengan batangnya, cara ini sangat cocok lho. Bunda hanya membutuhkan wadah berupa loyang.

Taruh daun mint yang telah dicuci dan dikeringkan dalam loyang atau piring besar. Masukkan ke freezer selama 1 sampai 2 jam.

Setelah membeku, pindahkan ke wadah kedap udara atau plastik freezer. Dengan cara ini, daun mint bisa tetap awet sampai 3 bulan lho.

5. Blender dan bekukan

Bunda dapat menggunakan cara ini kalau daun mint akan dipakai untuk makanan yang gurih. Metode ini membutuhkan bawang putih, minyak zaitun, dan beberapa stoples kecil.

Caranya, cuci dan keringkan daun mint. Haluskan daun mint, bawang putih, dan sedikit minyak zaitun menggunakan blender.

Tuangkan campuran daun mint ini ke dalam stoples. Masukkan ke dalam freezer.

Simak juga cara menyimpan wortel agar tidak mudah busuk di video berikut ini yuk, Bunda.

[Gambas:Video Haibunda]

(sih/som)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda