Brokoli merupakan salah satu sayuran yang kerap jadi favorit ya, Bunda. Sayuran ini enak diolah untuk menjadi berbagai masakan.

Seperti sayuran lainnya, brokoli mudah busuk dan lembek kalau disimpan dengan cara yang tidak tepat. Bagaimana ya caranya supaya brokoli tahan lama?

Dilansir The Spruce, ini 4 cara menyimpan brokoli supaya tahan lama:

1. Suhu dingin

Brokoli menyukai tempat penyimpanan yang dingin. Makanya, brokoli perlu disimpan di suhu 0 derajat Celsius tanpa dibekukan.

Pada suhu ini, sirkulasi udara dan kelembapan sangat ideal. Brokoli yang disimpan di suhu dingin dapat bertahan selama 21 sampai 28 hari.

2. Kelembapan tinggi

Brokoli paling baik disimpan di tempat dengan kelembapan tinggi. Jadi, simpan brokoli di laci sayuran.

Brokoli menyukai kondisi kelembapan 95 sampai 100 persen. Kalau laci kulkas tidak punya kontrol kelembapan, Bunda bisa membungkus brokoli dalam bungkus plastik.

Untuk mencegah brokoli busuk, jangan cuci sebelum disimpan ya. Kalau mau dicuci, brokoli harus ditepuk-tepuk hingga kering sebelum membungkusnya.

3. Jauhkan dari buah-buahan

Karena membutuhkan kelembapan yang tinggi, brokoli paling baik disimpan dengan sayuran bersuhu dingin lainnya. Misalnya, asparagus, selada, jamur, dan kacang polong.

Brokoli sangat sensitif terhadap gas etilen yang dihasilkan buah saat matang. Jadi, jangan simpan borkoli bersama buah-buahan.

4. Bekukan

Kalau tidak ingin brokoli menjadi kuning atau busuk, Bunda bisa membekukan brokoli nih. Caranya mudah kok, pastikan brokoli dicuci terlebih dahulu ya.

Pertama, rebus brokoli selama 3 sampai 5 menit. Masukkan brokoli ke dalam air es untuk menghentikan proses memasak.

Lalu, simpan dalam wadah kedap udara atau plastik freezer. Simpan brokoli di dalam freezer.

Brokoli beku dapat digunakan untuk tambahan sup. Dengan cara ini, brokoli bisa disimpan sampai lebih dari 3 bulan lho.

Ikuti juga cara menyimpan wortel agar tak mudah busuk di video berikut ini yuk, Bunda.