Bunda, Begini Cara Tetap Tenang Saat Pergoki Suami Selingkuh

Saat memergoki suami selingkuh, wajar jika kemudian emosi terasa menggebu-gebu. Bunda pun jadi mudah marah, bahkan meledak-ledak. Perasaan campur aduk muncul, mulai dari sedih, kecewa, hingga marah.

Perasaan lain yang juga bisa muncul yakni cemas yang berujung pada depresi. Menurut psikolog Shannon McHugh, di sinilah pentingnya upaya untuk menjaga emosi tetap tenang.

"Salah satu cara menghindarinya yakni dengan tidak sendirian. Upayakan untuk selalu berada dalam lingkungan yang solid. Ini dapat membuat tenang dan membantu meredakan kecemasan," ujar McHugh.

Selain itu, jangan lupa untuk tetap menjaga kesehatan diri sendiri ya, Bunda. Baik dalam urusan fisik maupun psikis. Misalnya dengan memastikan Bunda cukup tidur, makan dengan baik dan rutin olahraga.

Dikutip dari Marriage, meski terkesan sepele namun tiga hal dasar ini juga turut memengaruhi kesehatan emosi, lho. Terutama pola tidur, di mana pada waktu ini tubuh sedang berupaya rileks dan recharge setelah menghadapi masalah, yakni perselingkuhan.

Pun demikian dengan berolahraga, Bunda. Ini juga dapat menjadi salah satu cara agar tetap tenang menghadapi suami selingkuh. Olahraga dan aktivitas fisik membantu pelepasan hormon endorfin, meningkatkan suasana hati dan kesehatan mental.

Selain itu, kegiatan ini juga membantu menenangkan pikiran, mengurangi kecemasan, dan mencegah depresi. 

"Mendapatkan ketenangan batin setelah memergoki perselingkuhan suami tidak bisa instan, butuh waktu mulai dari berbulan-bulan hingga tahunan. Namun ini bukan hal yang tidak mungkin," pesan McHugh.

Dilansir Independent, cara lain yang bisa dilakukan untuk tetap tenang setelah suami selingkuh yakni memanfaatkannya sebagai momen introspeksi diri, Bunda. 

Konselor pernikahan Ammanda Major menuturkan bahwa tak sedikit pasutri yang mengatakan bahwa kasus perselingkuhan justru membuat ikatan pernikahan jadi lebih kuat.

"Terutama jika melibatkan teknik konseling, menjaga emosi tak hanya membuat batin tetap tenang tetapi juga jadi kesempatan untuk menjadikan pernikahan semakin solid," imbuh Major.

Jadi, cobalah untuk menarik napas dalam-dalam dan pikirkan kembali matang-matang sebelum emosi ya, Bunda. Pertimbangkan lagi juga sebelum mengambil keputusan untuk cerai. Tetap tenang dan jika perlu libatkan konselor.

Simak juga video hikmah perceraian di mata Kirana Larasati:

[Gambas:Video Haibunda]