Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Hati-hati Bunda, Ternyata Stres Memicu Disfungsi Seksual

Siti Hafadzoh   |   HaiBunda

Rabu, 28 Oct 2020 21:23 WIB

Closeup of couple with relationship problems having emotional conversation while lying in bedroom at home
Hati-hati Bunda, Ternyata Stres Memicu Disfungsi Seksual/ Foto: iStock
Jakarta -

Disfungsi seksual merupakan topik yang sering dianggap tabu. Alhasil, banyak pasangan yang tidak mau membicarakan hal ini, Bunda.

Nah, disfungsi seksual mungkin saja terjadi pada suami Bunda. Disfungsi seksual memang bisa dialami pria yang aktif secara seksual.

Menurut Prof. Dr. dr. Tjhin Wiguna, SpKJ (K) dari Departemen Medik Ilmu Kesehatan Jiwa FKUI-RSCM, mengalami disfungsi seksual bisa membuat kejiwaan pria terganggu. Hal ini bisa menjadi suatu masalah yang besar bagi Bunda dan suami.

"Disfungsi seksual merupakan stressor yang berdampak pada kesehatan jiwa laki-laki," kata Tjhin Wiguna dalam acara Virtual Press Conference Men's Health & Couple's Wellbeing Clinic RSCM Kencana.

Tjhin Wiguna mengatakan, disfungsi seksual dan stres saling berkaitan, Bunda. Stres dalam kehidupan, seperti masalah pekerjaan atau konflik dengan pasangan bisa menyebabkan penurunan kehidupan seks. Begitu pula sebaiknya.

"Masalah perkawinan juga bisa memicu terjadinya disfungsi seksual. Sebaliknya, disfungsi seksual juga dapat memicu konflik dengan pasangan," kata Tjhin Wiguna.

Bunda dan suami dapat mengatasi masalah ini lewat konsultasi dengan dokter. Tapi, bagaimana kalau suami tidak mau terbuka soal disfungsi seksual?

Satu-satunya cara adalah komunikasi yang baik, Bunda. Pasangan yang sudah menikah harus terbuka satu sama lain.

"Kita berharap komunikasi antara mereka bisa terjalin. Kalau tidak ada trust, akan berujung pada konflik," kata Tjhin Wiguna.

Bunda ingin durasi seks lebih lama? Hindari 5 makanan ini ya.

[Gambas:Video Haibunda]

(sih/kuy)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda