Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

4 Langkah Membuat Disinfektan Sendiri, Lebih Aman dan Ekonomis

Ratih Wulan Pinandu   |   HaiBunda

Minggu, 08 Nov 2020 14:51 WIB

Shot of a young attractive woman cleaning a table at home
Ilustrasi cara membuat disinfektan sendiri/ Foto: Getty Images/PeopleImages
Jakarta -

Pandemi COVID-19 masih tinggi penyebarannya nih, Bunda. Sebagai langkah pencegahan penularan, Bunda dan Ayah memang harus disiplin menerapkan protokol kesehatan ya. Beri contoh dan ajarkan anak-anak untuk betah #dirumahaja, melakukan social distancing, pakai masker, dan menjaga kebersihan.

Berbicara mengenai kebersihan, tentunya tak bisa lepas dari cuci tangan dan pemakaian disinfektan untuk membersihkan ruangan sekitar ya, Bunda. Sejauh ini, Bunda dan keluarga di rumah masih menerapkannya, kan?

Nah, untuk lebih menghemat pengeluaran sebenarnya disinfektan bisa dibuat sendiri di rumah lho. Mengutip Buku Saku Pencegahan, Masyarakat Produktif dan Aman COVID-19, disinfektan adalah bahan kimia yang digunakan untuk menghambat atau membunuh mikroorganisme (misalnya pada bakteri, virus, dan jamur kecuali spora bakteri) pada permukaan benda mati, seperti lantai, furniture, dan ruangan.

Jika anak-anak di rumah sudah berusia lebih besar, Bunda bisa mengajaknya untuk bereksperimen membuat disinfektan nih. Bagaimana caranya? Langsung simak berikut ini:

Bahan disinfektan:

- 1/2 gelas air
- 1/2 cangkir cuka putih (suling)
- 12-14 tetes minyak esensial (kemangi, kayu manis, cengkeh, kayu putih, jeruk nipis)

Cara membuat disinfektan:

1. Campurkan keseluruhan bahan sesuai takaran, Bunda.

2. Aduk sampai semua bahan tercampur rata.

3. Tempatkan disinfektan pada wadah khusus yang aman.

4. Disinfektan siap digunakan sesuai dengan takaran yang dibutuhkan.

Selain itu, penting juga untuk mengetahui cara pemakaian disinfektan yang tepat. Sebaiknya, ajarkan anak-anak untuk membaca petunjuk pemakaiannya sebagai berikut:

1. Disinfektan di atas tidak boleh digunakan pada kulit maupun selaput lendir ya, Bunda. Sebab, berisiko mengiritasi kulit dan berpotensi memicu kanker.

2. Saat akan menggunakan disinfektan ini, Bunda atau keluarga di rumah harus memakai sarung tangan.

3. Perhatikan juga konsentrasi disinfektan yang digunakan, serta waktu kontak antara objek dengan disinfektan.

4. Memastikan ventilasi dalam keadaan baik untuk mengurangi paparan pada saat menggunakan disinfektan.

Semoga tips di atas membantu dalam mencegah penularan COVID-19 di lingkungan Bunda ya. Selain itu, jangan lupa untuk selalu #ingatpesanbunda #ingatpesanibu untuk #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan dan #cucitanganpakaisabun sesuai imbauan #satgascovid19.

Simak juga lagu menyenangkan untuk mengajari anak terapkan protokol kesehatan, dalam video di bawah ini:

[Gambas:Video Haibunda]



(rap/rap)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda