HaiBunda

MOM'S LIFE

7 Cara Membuat Kolam Ikan Sederhana di Rumah

Yuni Ayu Amida   |   HaiBunda

Kamis, 12 Nov 2020 04:00 WIB
7 Cara Membuat Kolam Ikan Sederhana di Rumah/ Foto: Getty Images/iStockphoto/mtreasure
Jakarta -

Membuat kolam ikan di halaman rumah sendiri saat ini bukanlah hal yang mustahil lho, Bunda. Ternyata membuat kolam ikan tidaklah sulit, terlebih jika Bunda memiliki lahan kosong di halaman rumah.

Untuk sebagian orang yang hobi memelihara ikan, membangun kolam ikan sendiri tentu akan jadi pengalaman mengasyikkan. Bunda tentu tak harus sendirian, mintalah bantuan suami untuk membuat kolam ikan sederhana ini.

Nah, berikut ini 7 cara membuat kolam ikan sederhana di rumah, dilansir The Outdoor Pond.


1. Pilih lokasi

Langkah awal dalam cara membuat kolam ikan sederhana tentunya memilih lokasi. Salah satu hal yang harus diperhatikan sebelum Bunda mulai menggali lubang untuk jadi kolam ikan adalah pilih lokasi yang tepat. Sebaiknya jangan membuat lubang di dekat pohon dengan daun hijau lebat, karena nantinya Bunda harus sering membersihkan dan melindungi ekologi kolam dari daun yang jatuh berguguran.

Selain itu, menempatkan kolam di limpahan hujan mengalir juga bukan tempat yang tepat. Ini dapat membawa kotoran ataupun tanah ke dalam kolam. Jika ada kehidupan akuatik atau tumbuhan, limpasan air dapat merusak lingkungan dan mematikan ikan dan tumbuhan.

Selain itu, jika Bunda akan memasang peralatan bertenaga listrik apa pun di dalam air, langkah-langkah untuk menyediakan daya dan untuk membantu mengamankan peralatan setelah dipasang harus menjadi bagian dari rencana yang dibuat selama tahap perencanaan.

2. Pilih ukuran

Cara membuat kolam ikan sederhana berikutnya adalah menentukan ukuran. Nah, ukuran yang dipilih biasanya akan tergantung pada luas halaman rumah.

Pertimbangkan juga berapa banyak ruang yang ingin disediakan untuk kolam maupun jumlah uang untuk anggaran membuat kolam. Sebaiknya jangan melebihi bujet yang ada ya, Bunda.

Setelah memilih ukuran lubang, pastikan Bunda memiliki lapisan ukuran yang tepat untuk menutupi lubang.

3. Gali lubang

Kolam Bunda bisa berukuran sekecil 3 hingga 4 kaki dengan kedalaman sekitar 2 kaki. Jika Bunda berencana memelihara beberapa tanaman di dalam kolam, gali lubang di sekeliling kolam dengan kedalaman sekitar satu kaki dan lebar 1 hingga 2 kaki.

4. Lapisi kolam

Sekarang Bunda bisa melapisi lubang dengan bahan tahan air atau terpal. Pelapis kolam ini dapat dibeli di toko perangkat keras atau dari toko perlengkapan pertanian setempat. Tempatkan lapisan di dalam lubang dan pastikan lapisan tersebut menempel dengan kuat di bagian bawah dan samping lubang. Bunda bisa memotong bagian yang berlebih dengan gunting atau pisau serbaguna.

5. Pasang filter atau air mancur (opsional)

Sebelum mengisi kolam dengan air, Bunda harus meletakkan filter pada posisi yang benar, ini juga berlaku untuk air mancur. Filter kolam tidak terlalu penting untuk penjaga kolam yang tidak berencana untuk memelihara ikan.

Sebaliknya, jika Bunda ingin memelihara ikan, pasanglah filter, karena ini akan menjaga kesehatan ikan, mencegah bau tak sedap, dan banyak lagi.

Sementara itu, untuk aliran air yang konstan di sekitar kolam, biasanya menggunakan pompa kolam tenaga surya. Ini merupakan solusi ramah lingkungan serta menghemat biaya energi listrik.

6. Isi kolam dengan air

Sekarang saatnya mengisi kolam. Isi dengan air dengan menyalakan filter atau air mancur. Jika Bunda berencana memelihara ikan di dalam air, tambahkan klorin sebelum memasukkan ikan apa pun.

Biarkan kolam baru selama sekitar seminggu sebelum menambahkan ikan atau tanaman sehingga klorin di dalam air akan menguap.

7. Tambahkan tanaman dan ikan

Hiasi kolam sesuai keinginan Bunda. Bisa dengan batu, kerikil, tanaman dan ikan berwarna-warni.

Simak juga tips menyimpan ikan dan ayam agar tahan lama dalam video ini:



(yun/kuy)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Cerita Artis Shezy Idris Jadi Single Parent, Kini Jualan Donat & Baju Demi Anak

Mom's Life Amira Salsabila

Ternyata Ini Alasan Seseorang Jadi Target Gigitan Nyamuk

Mom's Life Tim HaiBunda

7 Tanaman Pembawa Hoki di Dapur Menurut Feng Shui

Mom's Life Ajeng Pratiwi & Sandra Odilifia

Cerita Miskah Shafa Jalani Sidang S1 secara Daring karena Kehamilan Sudah Dekat HPL

Kehamilan Amrikh Palupi

Makan Telur Setiap Hari Bikin Kolesterol Tinggi, Mitos atau Fakta?

Mom's Life Pritadanes

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Cerita Miskah Shafa Jalani Sidang S1 secara Daring karena Kehamilan Sudah Dekat HPL

Ternyata Ini Alasan Seseorang Jadi Target Gigitan Nyamuk

7 Tanaman Pembawa Hoki di Dapur Menurut Feng Shui

5 Potret Teuku Wisnu Ajak Shireen Sungkar Pulang Kampung ke Aceh, Rumah Lama Jadi Sorotan

Makan Telur Setiap Hari Bikin Kolesterol Tinggi, Mitos atau Fakta?

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK