moms-life
5 Fakta Tak Terduga Open Relationship yang Jarang Diketahui
Rabu, 30 Dec 2020 20:01 WIB
1. Kebanyakan Terjadi Pada Pria
Open relationship umumnya lebih banyak dijalani oleh pria. Jadi pria yang mengajak wanitanya membuat kesepakatan karena berbagai faktor, mulai dari seks hingga ketidakpuasan akan pasangannya.
Studi mengungkap kalau 40 persen pria dan 25 persen wanita bersedia menjalani open relationship. Namun bersedia di sini kalau lingkungan sekitarnya tidak mempermasalahkan hal tersebut, Bunda.
2. Stigma Kuat
Open relationship membentuk stigma yang kuat dalam masyarakat. Stigma ini sudah sangat menyebar dalam masyarakat umum.
Faktanya, orang yang menjalani open relationship dianggap lebih buruk dibanding hubungan monogami dalam hal komitmen, kepercayaan, kemurahan hati, pendidikan, atau kesuksesan.
Pandangan negatif tersebut sebenarnya tidak ada kaitannya dengan para pelaku open relationship. Bahkan faktanya, pelaku open relationship justru terkadang lebih bisa dipercaya dibandingkan pasangan monogami.
3. Menimbulkan Perasaan Rendah Diri
Orang yang melakukan open relationship memiliki perasaan rendah diri yang tinggi dibanding pasangan monogami. Hal tersebut dipengaruhi oleh stigma dan batasan budaya yang sudah terbentuk dalam masyarakat.
4. Lebih Memperhatikan Kesehatan Seksual
Orang yang menjalani open relationship umumnya bertanggung jawab soal kesehatan seksual. Mereka jarang mengonsumsi alkohol atau narkoba. Mereka juga berhati-hati dalam memilih pasangan lainnya untuk menghindari penyakit menular seksual.
5. Punya Hubungan Berkualitas
Kesimpulan lainnya tentang open relationship kalau menurut penelitian, orang yang berpartisipasi memiliki hubungan berkualitas dengan pasangan utamanya.
Hubungan berkualitas yang dimaksud termasuk kepuasan, keintiman, kepercayaan, komitmen, atau komunikasi. Namun tentu juga bergantung pada jenis open relationship tersebut dan bagaimana pondasi awalnya. Itu karena open relationship bukan solusi memperbaiki hubungan yang sudah rapuh sejak awal.