Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

7 Langkah Menyimpan Bawang Putih Cincang Agar Awet dan Masak Lebih Praktis

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Selasa, 18 May 2021 09:05 WIB

Garlic chopped over a wooden cutting board on a kitchen
Bawang Putih Cincang/Foto: Getty Images/iStockphoto/brunorbs

Jika Bunda rutin memasak dengan menggunakan bawang putih setiap harinya, mengupas bawang putih secara terus menerus akan jadi membosankan ya, Bunda. Mengupas, mencincang, atau memotong bawang putih dalam sekali masak terkadang tidak sesuai dengan jumlah bawang putih yang dibutuhkan.

Tenang, Bunda. Masalah Bunda sudah terpecahkan, nih. Bunda bisa menggunakan metode mudah dengan mencincang banyak bawang putih dan membekukannya. Kemudian, Bunda bisa bagi bawang yang sudah disimpan menjadi ukuran satu sendok teh.

Metode ini terbilang sangat mudah. Bunda bisa dengan mudah menentukan seberapa banyak porsi bawang putih yang ingin digunakan dalam sekali masak. Selain itu, ini bisa menghemat uang untuk membeli bawang putih dalam jumlah besar, Bunda.

Bawang putih yang dibekukan ini jauh lebih murah daripada setoples bawang putih cincang yang ada di toko. Kualitasnya juga tak kalah oke lho, Bunda.

Metode bawang putih cincang ini memang sudah banyak disebarkan melalui internet. Namun menambahkan sedikit minyak ke dalam bawang putih cincang adalah cara terbaik agar bawang putih tidak sepenuhnya membeku.

Banner Gadis 30 Tahun Ngga Pernah PacaranBanner Gadis 30 Tahun Ngga Pernah Pacaran/ Foto: HaiBunda

Perlu diperhatikan, beberapa ahli menyarankan untuk tidak menyimpan bawang putih dengan minyak di lemari es atau pada suhu ruangan karena berisiko menghasilkan racun botulisme. Jadi, lebih baik bekukan bawang putih secara sempurna, Bunda.

Dilansir laman The Yummy Life, berikut ini adalah tips dan cara menyimpan bawang putih cincang agar awet, Bunda.

1. Bawang putih segar

Sebelum mencincang bawang putih, pastikan Bunda menggunakan bawang putih yang masih segar ya, Bunda. Dengan bawang putih segar, tentu kualitasnya akan lebih baik lagi.

Bunda bisa membeli umbi bawang putih yang masih utuh, kemudian mengupasnya. Jika kegiatan mengupas terlalu merepotkan, Bunda bisa membeli bawang putih yang sudah dikupas.

2. Cara mengupas

Jika Bunda membeli bawang putih yang belum dikupas, ada beberapa cara mudah untuk mengupasnya. Cara pertama, Bunda bisa gunakan stoples. Masukkan bawang putih yang belum dikupas ke dalamnya, kencangkan tutupnya, lalu kocok sampai kulitnya terlepas.

Opsi kedua, Bunda bisa gunakan tabung pengupas bawang putih. Masukkan beberapa sing ke dalam tabung dan tekan dengan telapak tangan saat menggulung tabung ke meja.

Opsi terakhir adalah dengan mangkuk, Bunda. Ambil dua mangkuk dan masukkan bawang ke dalamnya. Tutup dengan mangkuk yang satunya, kemudian goncangkan dengan kencang dan cepat.

3. Pilih minyak favorit

Setelah bawang terkupas dengan sempurna, langkah selanjutnya adalah Bunda perlu memilih minyak favorit Bunda, nih. Minyak membuat bawang putih tidak membeku terlalu keras. Dengan begitu, Bunda bisa dengan mudah mengambilnya saat ingin digunakan.

Bunda bisa menggunakan berbagai macam minyak, nih. Menggunakan minyak sayur, minyak biji anggur, kanola, atau minyak zaitun, adalah pilihan tepat. Gunakan minyak dengan rasa netral agar tidak mengubah rasa bawang putihnya ya, Bunda.

Klik baca halaman berikutnya untuk melihat cara menyimpan bawang putih yang lainnya yuk, Bunda.

Bunda, simak juga video resep pepes ayam cabe hijau berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]




MASUKKAN KE DALAM FOOD PROCESSOR ATAU TUTUP DENGAN PLASTIK

Garlic on wooden cutting board

Bawang Putih Cincang/Foto: Getty Images/iStockphoto/Amarita

4. Masukkan ke dalam food processor

Selanjutnya, Bunda bisa masukkan bawang putih ke dalam mesin penggiling atau food processor, nih. Biasanya, food processor dilengkapi dengan pisau logam yang mampu mencincang dengan rata.

Setelah tercincang merata, hentikan mesinnya sampai tekstur yang Bunda inginkan. Tambahkan minyak dan aduk beberapa kali lagi sampai tercampur rata. Jangan aduk berlebihan, Bunda. Bawang putih bisa berubah jadi pasta.

5. Masukkan ke dalam loyang

Selanjutnya, Bunda bisa tata bawang putih cincang ke dalam loyang dengan ukuran kira-kira 9x12. Sebarkan bawang putih secara merata di atas loyang, lalu tepuk-tepuk dengan spatula karet agar halus dan rata.

6. Gunakan pisau

Untuk membaginya menjadi persegi, Bunda bisa gunakan alat pengikis atau pisau besar. Satu bongkah persegi kira-kira sama dengan satu sendok teh, Bunda. Sedangkan 3 bongkah sama dengan satu sendok makan.

Jika Bunda menggunakan loyang dengan ukuran berbeda, takar satu sendok teh bawang putih untuk memperkirakan ukuran yang pas setelah menebarkannya.

7. Tutup dengan plastik

Tutupi loyang dengan plastik dan bekukan sampai padat minimal selama 4 jam. Kemudian, Bunda bisa mengikuti garis yang telah dicetak sebelumnya membaginya menjadi 4 persegi panjang sama besar.

Kemudian masukkan bawang putih beku ke dalam kantong ziploc. Kantong ziploc digunakan karena mudah membuka ritsletingnya. Bawang putih cincang siap digunakan kapanpun Bunda membutuhkannya.


(mua/mua)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda