Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

5 Pilihan Lantai Dapur Rumah Minimalis yang Bagus dan Tahan Lama

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Minggu, 21 Mar 2021 04:00 WIB

Luxury Kitchen With Bar Counter
Ilustrasi lantai dapur/Foto: Getty Images/onurdongel

Saat memasak, ada kemungkinan lantai dapur rumah minimalis Bunda akan terkena tetesan dan tumpahan masakan, ya. Karena itu, Bunda perlu memilih material lantai dapur yang kuat, nih.

Tidak semua bahan cocok dijadikan lantai dapur, Bunda. Walau begitu, ada beberapa material yang akan bertahan lama dengan sedikit perawatan dari bahan material lainnya.

Selain memilih material yang tepat, Bunda juga harus menyeimbangkan gaya, fungsi, dan kenyamanan yang tepat dalam memilih lantai dapur. Tentunya tak melulu mudah ya, Bunda.

Banner skincare 7 artis anti-mahal

Merangkum dari laman The Spruce, berikut ini pilihan bahan lantai dapur yang bagus dan tahan lama.

1. Kayu

Kayu pada dasarnya menjadi sebuah bahan untuk lantai yang paling tahan lama untuk hampir seluruh bagian rumah. Namun bahan kayu lebih rentan terhadap kelembapan, termasuk area dapur yang sering basah serta lembap karena aktivitas memasak.

Jadi, untuk dapur, di mana kelembapan menjadi masalah, lantai kayu sebaiknya tak menjadi pilihan utama.

Namun jika Bunda tetap ingin lantai kayu, Bunda bisa menggunakannya, kok. Pilihlah bahan kayu yang lebih tahan lama, dengan sistem penyegelan modern dan lapisan poliuretan.

2. Bambu

Walau mirip dalam tampilan dan teksturnya, bambu sebenarnya lebih keras daripada kayu. Proses pembuatannya pun membuat lantai dengan material dasar bambu lebih tahan kelembapan dan kuat dari kerusakan yang ditimbulkan oleh air.

Material ini pun meningkat kepopulerannya untuk lantai dapur, seiring dianggap lebih kuat dari lantai kayu. Namun memang, harganya lebih mahal, Bunda.

Klik baca halaman berikutnya untuk melihat pilihan lantai dapur yang lainnya ya, Bunda.

Simak juga konsep rumah putih yang minimalis tapi luas berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]




PILIHAN MATERIAL LANTAI DAPUR

Modern kitchen, white facade, next to an eating area with four blue velvet chairs and a round table.

Ilustrasi lantai dapur/Foto: Getty Images/itchySan

3. Ubin keramik

Keramik, material yang dibuat dari tanah liat alami dan dibentuk serta dipanaskan, merupakan bahan lantai paling awet untuk dapur. Material lantai ini tahan terhadap panas dan kerusakan, bahkan dalam kondisi normal bisa bertahan tanpa batas waktu walau butuh sedikit perubahan pada tampilannya.

Menariknya lagi, keramik banyak pilihan warna dan motif. Begitu pula dengan ukuran, bentuk, serta mosaik, sehingga Bunda tak perlu bingung memilih mana yang bisa senada dengan warna dinding di rumah Bunda.

4. Beton

Jika Bunda memiliki dapur di lantai bawah, maka beton bisa jadi pilihan material yang murah dan tahan lama. Biasanya beton sudah ada di bawah lantai dapur. Permukaan ini bisa dipoles, diwarnai, dan dirawat dengan berbagai cara agar lantai tetap awet serta menarik.

Tapi kekurangannya mirip dengan ubin keramik, Bunda. Lantai beton agak dingin dan mungkin terlalu keras untuk beberapa orang. Lantai beton juga terkadang bisa jadi kelemahan saat Bunda ingin menjual rumah.

5. Vinil

Vinil adalah salah satu solusi lantai dapur termudah dan paling serbaguna, Bunda. Bahan buatan manusia ini hampir selalu tahan dengan noda, kerusakan, dan masalah air.

Membersihkannya juga sangat mudah, lho. Bunda bisa mudah menyapu kotorannya dengan sapu atau penyedot debu, kemudian mengepelnya secara teratur.

Meski vinil yang tergolong murah ini mampu bertahan hingga 20 tahun, terkadang akan mulai memudar setelah 7 hingga 10 tahun pemakaian di dapur, Bunda.


(mua/kuy)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda