3 Wanita Sukses Jadi CEO Perusahaan Dunia, Ada yang Mulai Bisnis dari 11 Tahun

NEW YORK, NY - MAY 03: YouTube CEO Susan Wojcicki speaks onstage during the YouTube Brandcast 2018 presentation at Radio City Music Hall on May 3, 2018 in New York City. (Photo by Noam Galai/Getty Images)

Susan Wojcicki, CEO YouTube / Foto: Noam Galai/Getty Images

Bermodal kegigihan dan pantang menyerah, siapa saja dapat meraih kesuksesan. Deretan nama perempuan ini layak disebut sebagai wanita inspiratif karena sukses menjadi CEO perusahaan dunia.

Ya, setiap wanita punya kesempatan untuk meraih posisi jabatan tertinggi berkat jerih payah mereka. Berkeluarga tidak membatasi para wanita inspiratif untuk meraih posisi eksklusif di suatu perusahaan.

Bahkan tak sedikit pula yang memulainya dari nol, Bunda. Banyak wanita yang sudah menunjukkan bakatnya di bidang bisnis sejak usia muda. Tak heran jika mereka suskes meraih posisi top leader di perusahaan terkemuka.

Bunda, berikut ini kisah 3 wanita inspiratif yang jadi CEO di perusahaan dunia.

1. Susan Wojcicki

Susan Wojcicki dikenal sebagai CEO YouTube sejak tahun 2014. Namun tak banyak yang tahu bahwa wanita inspiratif ini merupakan jebolan dari Google.

Susan merupakan karyawan Google yang ke-16 pada 1999 silam. Wanita kelahiran 5 Juli 1968 itu mengurus berbagai macam hal mulai dari AdSense, Google Books, Google Images hingga Google Analytics.

Dilansir dari CEO Magazine, Susan telah berbisnis sejak usia 11 tahun. Ia menjual tali rempah ke rumah penduduk di kawasan Palo Alto, California.

Ia menempuh pendidikan di Harvard University jurusan studi literatur dan sejarah sebelum melanjutkan S2 di bidang Ekonomi. Namun Susan justru tertarik dengan dunia teknologi ketika dewasa.

Perjalanan karier Susan bermula ketika ia menyewakan garasi rumah kepada Larry Page dan Sergey Bin yang merupakan pendiri Google. Garasi itu disewakan karena Wojcicki saat itu sedang hamil dan membutuhkan pemasukan tambahan, Bunda.

Susan dengan berani melakukan akuisisi YouTube dan akuisisi DoubleClick senilai USD 3,1 miliar pada 2007. Ia menjadi CEO YouTube dan memasuki masa emasnya di tahun 2014.

Namanya masuk ke dalam daftar 100 orang paling berpengaruh dan didaulat sebagai 'wanita paling kuat di internet'. Hingga saat ini ia masih terus mengembangkan berbagai lini usahanya seperti YouTube Premium, YouTube Music dan YouTube TV.

Banyak cobaan yang harus ditempuh agar dapat meraih posisi CEO. Simak kisah wanita inspiratif berikutnya di halaman selanjutnya.

Bunda, saksikan juga kisah inspiratif Olla, si Crazy Rich Depok dalam video berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]

PERNAH JADI KORBAN PELECEHAN

Whitney Wolfe-Herd / Foto: Instagram @whitney

2. Whitney Wolfe-Herd

Bunda mungkin sudah tidak asing dengan aplikasi kencan Tinder. Whitney Wolfe-Herd pernah berkontribusi untuk Tinder sebelum menyudahi kariernya di sana dua tahun kemudian. Wanita inspiratif ini sukses karena bangkit dari musibah yang menimpanya.

Whitney pernah menjadi korban pelecehan seksual. Namun hal itu justru membuatnya terdorong untuk membangun bisnis sendiri.

Wanita kelahiran 1 Juli 1989 itu bermimpi membuat aplikasi yang aman untuk perempuan. Ia pun meluncurkan Bumble di 2014. Lewat aplikasi itu, perempuan dapat terlebih dahulu melakukan pendekatan untuk kencan.

Tidak hanya itu, ia juga merupakan 'Ratu' dari sejumlah aplikasi kencan seperti Latch dan Badoo. Ia merupakan CEO dari MagicLab, perusahaan yang menaungi aplikasi-aplikasi tersebut.

Pengaruh yang besar di bidang aplikasi kencan membuat nama Whitney masuk ke dalam dalam daftar 500 Biggest Fortune dari Bloomberg Billionaires Index. Ketertarikannya di bidang bisnis muncul pada usia 20 tahun, ketika Whitney berjualan tote bag di kampus.

Klik halaman berikutnya, Bunda.

JADI TULANG PUNGGUNG KELUARGA

LAS VEGAS, NV - JANUARY 06: IBM Chairman, President and CEO Ginni Rometty delivers a keynote address at CES 2016 at The Venetian Las Vegas on January 6, 2016 in Las Vegas, Nevada. CES, the world's largest annual consumer technology trade show, runs through January 9 and is expected to feature 3,600 exhibitors showing off their latest products and services to more than 150,000 attendees. (Photo by Ethan Miller/Getty Images)

Ginni Rometty / Foto: GettyImages/Ethan Miller

3. Ginni Rometty

Satu lagi wanita inspiratif yang bekerja keras sejak usia muda. Ginni Rometty merupakan Presiden sekaligus CEO IBM, perusahaan raksasa di bidang perangkat komputer. Jiwa bisnis dan kepemimpinannya tumbuh sejak ditinggalkan sang ayah di usia 15 tahun.

Sebagai anak sulung, ia harus bertahan hidup menjaga Bunda dan ketiga adiknya. Beruntung Ginni dapat menyelesaikan pendidikannya melalui jalur beasiswa. Ia lulus dengan nilai tinggi di bidang Sains dan Teknik Listrik.

Ginni menjabat sebagai Presiden dan CEO IBM sejak 1 Januari 2012. Ia memperkuat pengembangan bisnis cloud di masa jabatannya. Peran Ginni di IBM juga membuat perusahaan itu dikenal di berbagai sektor bisnis.

Selama 108 tahun IBM berdiri, Ginni Rometty merupakan perempuan pertama yang menjabat sebagai pimpinan. Namun ia memutuskan hengkang dari IBM pada tahun lalu. Posisinya digantikan oleh Arvind Krishna.