Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Beda Mengukus Gunakan Dandang vs Oven, Mana yang Lebih Baik

Zika Zakiya   |   HaiBunda

Jumat, 26 Mar 2021 08:26 WIB

Ilustrasi mengukus
Ilustrasi mengukus/Foto: Getty Images/iStockphoto/MarianVejcik

Makanan kukusan bisa dibilang salah satu bentuk penyajian terbaik dari sebuah makanan. Berbagai penelitian menyebut bahwa teknik mengukus membuat gizi makanan terjaga dibanding dengan menggorengnya.

Teknik mengukus sendiri terdiri dari beberapa jenis, paling ternama adalah dengan dandang. Namun ada juga teknik mengukus dengan oven.

Lihat perbandingan penggunaannya berikut yuk, Bun. Supaya bisa Bunda ketahui dan gunakan sesuai kebutuhan.

Banner Tanaman Hias untuk Bisnis Rumahan

Steamer dalam bentuk dandang merupakan panci yang khusus untuk mengukus makanan. Pancinya memiliki tiga bagian terpisah; bagian panci untuk menempatkan air, wadah berlubang serupa dengan saringan sebagai tempat meletakkan bahan masakkan, dan penutup wadah untuk menjaga uap panas pada saat proses pemasakan.

Dikutip Endeus TV, cara menggunakan steamer untuk mengukus makanan ini pun sangat mudah, yaitu hanya dengan mengisi panci pengukus dengan volume air yang tidak menyentuh saringan atau tapis. Pada umumnya steamer memang didesain dengan garis batas yang dapat memudahkan kita untuk mengetahui kadar air yang akan digunakan.

tips mengukus sayuranIlustrasi kukusan sayur/ Foto: Getty Images

Jarak yang baik antara air dengan saringan yaitu sebesar 2 cm ya, Bun. Ini karena agar saat air telah mendidih, maka tidak akan meluap mengenai bahan makanan yang berada di atas saringan tersebut.

Salah satu tips mengukus roti atau makanan agar menghasilkan tekstur yang sempurna, kuncinya ada pada waktu yang digunakan. Kukus makanan atau roti dengan waktu yang cukup lama agar mendapatkan hasil yang maksimal. Hal ini tentunya bergantung pada ukuran maupun jenis makanan yang akan dikukus.

Selain itu selalu ingat untuk memanaskan dandang terlebih dahulu sebelum memasukkan bahan makanan agar proses pemasakan bisa segera dimulai. Hal ini sangat krusial lho, Bun terutama dalam pembuatan roti dan bolu kukus. Memasukkan adonan sebelum dandang panas akan membuat adonan menjadi tidak mengembang atau bantat.

Setelah itu, tutup rapat steamer agar tidak menghambat uap panas dalam proses pematangannya. Saat mengukus roti dan bolu, bagian penutup dandang perlu dilapisi dengan serbet untuk menghindari tetesan uap air jatuh ke permukaan adonan. Ini juga untuk membuat tampilan adonan menjadi tidak cantik atau bahkan bisa membuat adonan menjadi bantat, Bun.

Bagaimana dengan mengukus dengan oven? Simak ulasannya di HALAMAN SELANJUTNYA ya, Bun.

[Gambas:Video Haibunda]



Mengukus dengan Oven Itu....

Ilustrasi mengukus

Ilustrasi mengukus/Foto: Getty Images/Brycia James

Tak selamanya mengukus dilakukan dengan menggunakan wajan atau dandang. Teknik mengukus juga bisa dilakukan dengan menggunakan oven. Dalam kamus dapur bahasa Perancis, teknik ini kerap dikenal dengan nama au bain marie .

Berbeda dengan mengukus menggunakan saringan atau dandang yang menghindari air menyentuh permukaan bahan atau wadah bahan ketika dikukus, au bain marie justru merendam wadah loyang yang digunakan dengan air panas. Biasanya cara ini digunakan untuk mematangkan adonan japanese cheesecake hingga custard dan mendapatkan tampilan yang lembut layaknya puding.

Caranya cukup mudah, Bunda. Cukup dua buah loyang berbeda ukuran. Loyang alas harus memiliki dimensi yang lebih besar dibanding dengan loyang adonan. Setelah adonan diletakkan dalam loyang, susun di atas loyang alas. Kemudian isi dengan air panas hingga sebanyak ¼ bagian dari loyang adonan.

A housewife steaming fish in a microwave oven for a family dinner. She prepares it by putting fish dishes in the microwave and then serving healthy food. Cooking ideasIlustrasi mengukus dengan oven/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Ake Ngiamsanguan

Pastikan loyang alas bukan merupakan loyang sambung yang menyebabkan air menetes melalui sela-sela loyang ketika dipanggang. Pastikan juga untuk menggunakan loyang tanpa sambungan untuk wadah adonan agar air tidak masuk ke dalam adonan.

Jika Bunda menggunakan loyang bongkar pasang sebagai wadah adonan, cukup alasi dengan alumunium foil sebelum memasukkannya pada loyang alas. Setelahnya loyang-loyang tersebut siap dimasukkan ke dalam oven. Dengan cara seperti ini suhu air tetap terjaga tidak sampai mendidih dan melakukan pemasakan secara perlahan sehingga mampu menjaga kelembapan sajian.


(ziz/ziz)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda