Dinda Hauw Ungkap Alasan Nikah Muda, Ternyata Sempat Tak Percaya Ta'aruf

Dinda Hauw dan Rey Mbayang/ Foto: Marianus Harmita

Dinda Hauw adalah salah satu artis cantik muda berbakat, Bunda. Pemilik nama lengkap Nyimas Khodidjah Nasthiti Adinda ini lahir di Palembang, 24 tahun silam.

Tak seperti kebanyakan wanita muda lainnya, artis yang mantap berhijab ini memutuskan menikah muda dengan cara ta'aruf, Bunda. Ia menikah dengan Reynaldi Mbayang pada 2020 lalu.

Sebelum menikah, Dinda Hauw memutuskan untuk berhijrah pada 2018. Sejak saat itu, ia mulai gemar membaca buku dan mencari ilmu tentang agama lebih lanjut.

Dalam salah satu buku yang Dinda baca, dijelaskan bahwa seorang Muslim tidak diperbolehkan pacaran, Bunda. Setelah itu, pemikiran Dinda tentang berpacaran mulai terbuka.

"Aku tuh kan baca buku. Terus, intinya tuh kayak tidak pacaran di dalam buku itu. Aku lupa buku apa, intinya ada hijrah-hijrahnya juga," kata Dinda Hauw saat berbincang dengan Dewi Sandra, dikutip dari kanal YouTube Wardah Beauty.

Dinda juga mengatakan, di dalam buku tersebut dijelaskan bahwa jika ingin mendapatkan pasangan yang baik, maka ia harus mengejar Allah terlebih dahulu. Kemudian Dinda menyadari, ternyata hal itu ada benarnya.

"Dalam buku itu dijelaskan gitu kan, kalau kamu maunya dapatnya yang baik, ya kamu harus kejar yang di atasnya dulu. Nah, poin-poin itu tuh yang bikin aku yang buat aku jadi lebih kuat untuk 'oh iya yah, bener juga yah'," tuturnya.

Hingga akhirnya, datanglah seorang lelaki yang berani menjalankan ta'aruf dengan Dinda, Bunda. Laki-laki itu adalah yang menjadi suaminya kini, Rey Mbayang.

Sebelum menikah dengan Rey Mbayang, Dinda rupanya sempat tidak percaya dengan ta'aruf. Ia mengaku bahwa saat itu pemikirannya sangat sempit.

"Aku adalah tipe orang yang tidak percaya dengan ta'aruf, sebelumnya. Aku enggak pacaran waktu itu, tapi aku juga enggak mau ta'aruf. Pemikiran ku tuh sempit banget," ungkapnya.

Namun setelah menjalaninya, Dinda sadar bahwa proses ta'aruf tidak sesempit yang ia bayangkan, Bunda. Meski sudah mulai menjalani proses ta'aruf, ia tetap melakukan salat istikharah hingga satu hari sebelum akad dilangsungkan.

"Pelan-pelan aku salat istikharah. Hampir setiap hari tuh aku salat. Dari awal Rey datang ke rumah, sampai akhirnya satu hari sebelum akad tuh masih istikharah. Dua bulan, paling enggak sampai (salat istikharah)," katanya.

Kini, Dinda Hauw sedang mengandung calon buah hatinya bersama Rey Mbayang, Bunda. Ia bahkan sempat terkena COVID-19.

Klik baca halaman berikutnya yuk.

Simak juga penyesalan Miss Indonesia 2006 Kristania Besouw menikah muda, dalam video Intimate Interview di bawah ini:

[Gambas:Video Haibunda]

DINDA HAUW SEMPAT POSITIF COVID-19 SAAT HAMIL

Dinda Hauw dan Rey Mbayang/ Foto: Marianus Harmita

Pasangan artis Dinda Hauw dan Rey Mbayang sempat dikabarkan terkena COVID-19, Bunda. Kabar ini diungkapkan oleh Rey melalui akun Instagram-nya, beberapa waktu lalu.

Rey mengunggah foto tangan saling berpegangan, lalu mengakui bahwa dirinya dan sang istri positif COVID-19. Yang mengkhawatirkan, saat itu kondisi Dinda sedang hamil.

"Aku Dinda positif Covid-19. Setelah ngelewatin beberapa kondisi dimana kita berdua tetap negatif walaupun beberapa kali 1 rombongan sama pasien positif, akhirnya tiba juga waktunya.."

"Allah itu baik banget yaa, ngasih kita rasa sakit biar kita paham betul bagaimana bersyukurnya saat sehat.. Doakan kita ya," tulis Rey Mbayang.

Tak hanya Rey, Dinda Hauw pun sempat buka suara terkait kondisinya, Bunda. Ia memberikan kabar kepada para penggemar lewat Instagram Stories miliknya.

"Hi semuanya terima kasih atas doa dan kiriman-kirimannya. Maaf belum bisa balas satu persatu. Alhamdulillah kondisiku dan Rey sudah membaik," tulisnya.

Sementara itu, untuk Bunda yang akan melahirkan meski dalam kondisi COVID-19, jangan khawatir ya. Ada beberapa persiapan yang bisa ibu hamil lakukan.

Klik baca halaman berikutnya ya, Bunda.

PERSIAPAN JELANG PERSALINAN BAGI BUMIL YANG KENA COVID-19

First moments with the baby and the excitement of being a family or parents

Ilustrasi Hamil/ Foto: Getty Images/iStockphoto/blueshot

Melahirkan di masa pandemi memang enggak mudah ya, Bunda. Proses melahirkan bahkan bisa lebih sulit jika ibu hamil terpapar virus COVID-19.

Menurut spesialis kebidanan dan kandungan dr. Ilham Utama Surya, Sp.OG, hingga kini belum ada protokol resmi tentang pengobatan ibu hamil positif COVID-19. Pengobatan hanya untuk mempertahankan kesehatan bumil dan bayinya saja.

"Prinsipnya COVID-19 ini masih banyak protokol dan masih mencari obat yang aman. Tidak ada protokol yang pasti buat ibu hamil, semua tergantung keadaan pasien. Mau dikasih obat-obatan anti-virus atau anti-inflamasi, kita masih mempertimbangkan kondisi ibu dan bayinya," kata Ilham kepada HaiBunda, beberapa waktu lalu.

Meski begitu, ada 6 hal yang perlu Bunda lakukan sebelum melahirkan saat terkena COVID-19, yakni:

1. Ibu hamil positif COVID-19 tanpa gejala dan belum bisa kontrol ke dokter, dapat melakukan telekonsultasi.

2. Jangan panik jika dikonfirmasi positif COVID-19, Bunda. Ingat ya, ini memang penyakit pandemi dan semua bisa terkena serta berisiko.

3. Saat persalinan, cari rumah sakit yang memiliki fasilitas untuk pasien COVID-19.

4. Percayakan pada dokter bahwa tujuan kita saat itu adalah menyelamatkan Bunda dan bayi atau membuat keduanya sehat.

5. Butuh kerjasama dari Bunda, keluarga, dan tenaga kesehatan, supaya kehamilan dan persalinan bisa berlangsung dengan baik dan lancar.

6. Jangan lupa pakai masker, jaga jarak, cuci tangan, dan hindari kontak dengan hidung, mulut, dan mata ya, Bunda.