moms-life

Sesal Pangeran Harry Saat Meghan Markle Mengaku Ingin Bunuh Diri

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Sabtu, 29 May 2021 12:20 WIB

Jakarta -

Pengakuan Meghan Markle sempat ingin bunuh diri begitu mengejutkan publik. Bagaimana tidak, dari luar Duchess of Sussex itu terlihat baik-baik saja. Namun, di belakang, ia sempat merasa ingin mengakhiri hidupnya.

Cerita tentang Meghan itu kemudian diurai lebih rinci lagi oleh Pangeran Harry ketika berbincang bersama Oprah di acara terbarunya The Me You Can't See di Apple TV, yang berfokus pada kesehatan mental.

Selain membahas memori traumatis dari masa kecilnya, termasuk kematian Diana, ia juga membahas penggunaan obat-obatan dan alkohol sebagai penopang untuk mengatasi kehilangan ibunya.


Banner Pria Arab Ditinggal TKW

Menyoal keputusannya untuk berhenti sebagai anggota Kerajaan Inggris tahun lalu dan pindah ke AS, Harry juga membahas perjuangan istrinya menghadapi perasaan itu.

Duke of Sussex menggambarkan bagaimana Meghan pertama kali mengatakan kepadanya bahwa dia ingin bunuh diri, saat hamil enam bulan dengan Archie, dalam perjalanan ke Royal Albert Hall di London pada Januari 2019.

Meghan kala itu sampai berbicara bagaimana cara ia akan mengakhiri hidupnya. Namun, dengan cepat, ia tersadar dan berubah pikiran agar Harry tidak kehilangan wanita lain dalam hidupnya.

Melihat Meghan seperti itu, membuat Pangeran Harry menyesal dan malu pada dirinya sendiri karena tak tahu bagaimana mengatasi perasaan istrinya.

"Aku agak malu dengan caraku menanganinya," ungkap Harry, dilansir Daily Mail.

Harry kala itu langsung memeluk Meghan. Namun, karena tugas dan tanggung jawab yang dimiliki, Harry dan Meghan harus selesaikan urusan pribadi mereka dan segera berganti pakaian untuk konvoi ke Royal Albert.

"Dan tentu saja, karena sistem tempat kami berada dan tanggung jawab serta tugas yang kami miliki, kami berpelukan cepat dan kemudian kami harus berganti pakaian untuk melompat dalam konvoi dengan pengawalan polisi dan berkendara ke Royal Albert Hall untuk acara amal. Kemudian melangkah keluar ke dinding kamera dan berpura-pura seolah semuanya baik-baik saja," kenang Harry.

Harry mengatakan bahwa pengalaman itu kemudian membuatnya lebih siap untuk menghadapi masalah kesehatan mental. Baca kelanjutannya di halaman berikut.

Simak juga mengapa kita tidak boleh sepelekan baby blues melalui video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]



TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT