Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Resep dan Cara Memasak Kerang yang Tepat, Tak Masalah Jika Tetap Menutup

Melly Febrida   |   HaiBunda

Senin, 21 Jun 2021 19:05 WIB

Resep Kerang Saus Padang ala Warung Tenda
Foto: iStock

Bunda mungkin pernah mendengar agar tak memakan kerang yang tetap tertutup setelah dimasak. Memang banyak informasi yang beredar tentang cara memasak kerang. Tapi, bagaimana faktanya?

Faktanya adalah kerang yang masih tertutup usai dimasak itu memiliki daging yang matang, Bunda. Berbeda jika kerang sebelum dimasak.

Menurut Dr Stuart Farrimond, seorang dokter yang juga penulis kesehatan, kerang yang sudah terbuka dan tidak menutup saat diketuk sebelum dimasak berarti sudah mati dan harus dibuang. Kalau Bunda ragu, selalu biarkan indera yang memandu Bunda.

"Kerang yang terinfeksi atau mati akan berbau tidak sedap dan mungkin memiliki permukaan yang lengket," kata Farrimond dilansir buku The Science of Cooking.

Farrimond juga berpesan, untuk cara memasak kerang ini, jangan mencabut daging kerang segera setelah dibuka. Penelitian menunjukkan bahwa membuka kerang lebih awal biasanya membuat dagingnya tidak matang sepenuhnya.

Banner Cocok untuk Tanggal TuaBanner Cocok untuk Tanggal Tua/ Foto: HaiBunda/ Mia Kurnia Sari

Kerang sebenarnya merupakan salah satu makanan laut yang paling mudah disiapkan. Bahkan ragam resep kerang menjadi salah satu yang tercepat untuk dimasak. "Kerang harus dimasak hidup-hidup, karena akan cepat rusak setelah mati," jelas Farrimond.

Apabila Bunda tidak ingin langsung memasak kerang yang masih hidup, simpan dalam es atau dalam wadah yang ditutup kain lembab, dan letakkan di lemari es di bagian terdingin. Menyimpan kerang di dalam air tanpa garam juga akan membunuh kerang.

Farrimond menjelaskan, kedua cangkang kerang ditutup oleh dua otot "adductor", yang merupakan beberapa otot terkuat di dunia hewan. Saat dipanaskan, otot-otot ini perlahan-lahan melemah, tetapi pada beberapa kerang memiliki otot aduktor yang lebih kuat daripada yang lain.

"Cangkangnya mungkin tidak terbuka, tetapi jika Anda membukanya, mereka (dagingnya) matang," ujar Farrimond.

Sebelum memasang kerang, Farrimond menjelaskan tahap persiapannya:

  1. Cek kesegarannya
    Buang kerang yang pecah, retak, atau terbuka dan tidak menutup saat dikatupkan.
  2. Bersihkan dan bilas dengan air
    Kerok dengan pisau lalu gosok dengan sikat di bawah air mengalir.
  3. Buang janggut di ujung
    Jepit janggut yang berserabut dan tarik dari bagian atas cangkang ke engsel di bagian bawah.

Ketika memasak kerang, akan menghasilkan saus ajaib karena kerang ini mengeluarkan begitu banyak air. Dan bukan sembarang air, ini adalah air dari kerang yang menambah kelezatan alami. Awalnya kelihatan banyak, jadi jangan ragu untuk membiarkan menguap sebelum disajikan.

Cara makan kerang ini juga bermacam-macam, Bunda, tergantung jenisnya. Dikutip Twopurplefig, daging kerang bisa langsung diambil dengan tangan atau menyedotnya langsung dari cangkang saat sudah matang. Atau menggunakan garpu. Jangan lupa untuk mencelupkan dagingnya ke saus sebelum memakannya. Makin nikmat.

Kalau Bunda belum pernah mencicipi kerang dan penasaran dengan rasanya, bisa dibilang hampir seperti jamur. Kerang memiliki rasa laut yang sangat ringan dengan sedikit manis. Tapi makannya jangan berlebihan, dalam jumlah sedang saja. Kerang juga memiliki kandungan omega-3 dan asam amino yang baik.

Bunda butuh inspirasi resep kerang yang lezat? Baca halaman selanjutnya, yuk!

Cek juga resep pindang patin yang nikmat di sini, Bunda.

[Gambas:Video Haibunda]





RESEP KERANG BAWANG PUTIH SAUS LEMON

Resep Kerang Saus Padang ala Warung Tenda

Foto: Dok. MasakMasakTransTV

Bunda pernah coba resep kerang yang satu ini? Kalau belum, wajib coba banget nih, Bunda! Cara memasaknya mudah, lho. Yuk simak di bawah ini:

Bahan:

  • 1 kg kerang segar, bersihkan
  • 2 sdm mentega
  • 4 siung bawang putih dicacah (atau bawang merah, jahe, daun bawang) 
  • 1 sdt garam
  • 1 sdt lada 
  • 2 sdm peterseli segar, daunnya dicacah (bisa diganti basil, mint, ketumbar)
  • 2 sdm inyak zaitun 
  • Kulit jeruk nipis
  • Air perasan lemon atau nipis
  • Roti garing secukupnya

Cara membuat:

  1. Panaskan wajan, masukkan mentega. Tumis bawang putih sekitar 2 menit hingga harum dengan api sedang.
  2. Masukkan kerang, kemudian bumbui dengan garam dan merica. Tutup wajan agar kerang matang dalam uap sekitar 15 menit atau sampai kerang terlihat terbuka.
  3. Buka tutup wajan dan mulailah menambahkan kulit lemon, air perasan lemon, beberapa rempah segar, dan terakhir minyak zaitun.
  4. Setelah matang dan bumbu meresap, kerang siap disajikan. Bunda bisa memakannya dengan roti, pasta, atau salad.

Usahakan untuk makan kerang di hari yang sama. Jika masih tersisa, maksimal disimpan di kulkas untuk dua hari ya Bunda. Selamat mencoba!


(fia/fia)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda