Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

5 Dekor Rumah Minimalis yang Berubah karena COVID-19

Arina Yulistara   |   HaiBunda

Selasa, 13 Jul 2021 03:00 WIB

Pandemi mempengaruhi segala hal, tidak hanya kesehatan tapi juga terkait hunian. Ini dia dekorasi rumah minimalis yang paling banyak berubah menurut desainer.
Dekor rumah minimalis yang berubah karena pandemi/iStock

Pandemi mempengaruhi segala hal, tidak hanya kesehatan dan ekonomi tapi juga terkait hunian. Tak hanya model rumah minimalis yang baru, beberapa orang bahkan mendekorasi ulang rumah mereka agar sesuai kebutuhan pandemi. 

“Sebelum pandemi, semua orang berpergian sepanjang waktu. Selama pandemi, kita menemukan cara baru berinteraksi, semuanya berpusat di rumah, dan ini mengubah cara kita bekerja, tidur, hidup, olahraga, dan bersenang-senang.

Itu kenapa ruangan rumah banyak berubah untuk gaya hidup baru yang berpusat pada rumah,” jelas Taniya Nayak, desainer interior berbasis di Boston seperti dilansir dari Today.

Dekorasi rumah minimalis seperti apa yang berubah karena pengaruh COVID-19? Ini dia dekorasi rumah minimalis yang paling banyak berubah selama pandemi.

1. Hadirnya Ruang Kerja Minimalis

Hadirnya ruang kerja dalam rumah minimalis. Mungkin dulu sebelum pandemi, tak ada ruang kerja dalam rumah minimalis yang sempit.

Kini setelah pandemi maka kita dituntut untuk menyiapkan ruang kerja minimalis yang mendukung segala aktivitas bekerja. Tidak hanya itu, ruang kerja juga tentu harus dilengkapi dengan fasilitas yang baik karena akan mempengaruhi kesehatan Bunda saat beraktivitas seharian di dalamnya. 

Para desainer interior melihat kalau kini klien mereka memprioritaskan membuat home office di rumah saat pandemi. Ini karena banyak orang fokus work from home (WFH) karena pandemi. 

Perubahan dekor rumah minimalis yang terasa pada ruang kerja juga memperhatikan estetikanya. Jika dulu ruang kerja tampak monoton, Nayak mengatakan kini banyak orang memberikan tambahan jendela untuk mendapatkan cahaya yang alami.

Selain itu, dekorasi dinding dengan karya seni yang cantik juga terpasang di belakang kursi kerja mereka. Tanaman dan semua hal dipertimbangkan untuk meningkatkan estetika ketika harus rapat melalui video call.

2. Terjadinya Alih Fungsi Ruang

Terjadinya alih fungsi ruang dalam rumah minimalis selama pandemi. Orang-orang semakin kreatif dengan ruang yang kurang dimanfaatkan.

“Banyak klien ingin mengubah ruang yang saat ini tak digunakan menjadi ruang serbaguna,” papar Max Humphrey, seorang desainer interior yang berbasis di Portland, Oregon.

Loteng, garasi, ruang makan, dan kamar tidur cadangan diubah menjadi ruang baru seperti home office, playroom, bahkan tempat menyimpan makanan. Pembuatan ruang olahraga juga banyak diminati selama pandemi COVID-19.


OUTDOOR SPACE JADI FAVORIT HINGGA CAT BIRU RUMAH MINIMALIS

Dekor rumah minimalis yang berubah karena pandemi/iStock

3. Outdoor Space Jadi Favorit


Outdoor space di area rumah minimalis kini banyak menjadi favorit orang-orang selama pandemi. Mereka lebih senang menerima tamu di luar rumah selama pandemi. 

Orang-orang juga banyak menghabiskan waktu di luar rumah karena merasa lebih aman. Belum lagi kebutuhan berjemur sehingga banyak dari mereka yang menambahkan beberapa furniture pendukung pada halaman belakang, depan, atau balkon.

4. Cat Biru untuk Rumah Minimalis Jadi Favorit 


Cat biru untuk rumah minimalis rupanya menjadi favorit selama pandemi. Desainer interior banyak yang mendapatkan permintaan warna lebih berani serta menenangkan sejak awal pandemi. 

Mungkin menatap dinding putih dan netral membuat suasana terlihat monoton. Mereka ingin merasa lebih hidup karena aktivitas di rumah saja sepanjang waktu. 

5. Adanya Ruang Isolasi

Sejak pandemi, ternyata permintaan untuk ruang pribadi semakin meningkat. Ini termasuk ruang isolasi, di mana mereka bisa beraktivitas dengan nyaman walaupun hanya dalam satu ruang sempit.

Selain itu, ruang isolasi juga bisa beralih fungsi untuk dimanfaatkan sebagai ruang pribadi, di mana Bunda bisa membangun keintiman bersama orang tercinta. 

“Mereka berusaha merangkul kesenangan dan keintiman dalam ruang pribadi yang disediakan,” kata Clara Jung, desainer interior dari Banner Day Interiors di San Francisco. 


(fia/fia)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda