Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Hati-hati Bun! 5 Makanan Ini Bisa Memicu Kanker, Salah Satunya Daging

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Minggu, 03 Oct 2021 16:25 WIB

glass of milk and bottle of milk on the wood table. with copy space for text.
Ilustrasi Makanan Pemicu Kanker/Foto: Getty Images/iStockphoto/pong-photo9

Kanker merupakan salah satu penyakit yang paling ditakuti karena dapat menyebabkan kematian, Bunda. Kanker memiliki beragam jenis tergantung dari tempatnya tumbuh.

Melansir dari laman Mayo Clinic, kanker adalah salah satu dari sejumlah besar penyakit yang ditandai dengan perkembangan sel-sel abnormal yang membelah dan tak terkendali. Sel-sel ini memiliki kemampuan untuk menyusup dan menghancurkan jaringan tubuh normal yang mampu menyebar ke seluruh bagian tubuh.

Meski penyebab pastinya belum diketahui, banyak hal yang berkontribusi sebagai faktor penyebab perkembangan sel kanker, Bunda. Misalnya saja susunan genetik dan riwayat keluarga.

Selain faktor keturunan dan riwayat penyakit, nyatanya beberapa makanan juga bisa memicu jenis kanker tertentu, nih. Makanan yang mengandung zat-zat berbahaya berpotensi lebih besar menyebabkan penyakit mematikan ini, Bunda.

Cara Bersihkan Kipas Angin

Makanan yang bisa memicu kanker

Ada banyak makanan yang bisa memicu pertumbuhan sel kanker di dalam tubuh, Bunda. Kalau Bunda ingin mengetahui lebih jauh, berikut ini pernjelasannya dilansir laman Healthline.

1. Daging

Semua makanan yang terbuat dari daging yang diawetkan dengan cara pengasapan, pengasinan, atau pengalengan, merupakan salah satu makanan yang bisa menyebabkan kanker. Sebagian besar daging yang diolah ini adalah daging merah.

Ada beragam jenis produk olahan dari daging. Misalnya saja hotdog, sosis, ham, dan kornet.

Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan pada tahun 2018, metode yang digunakan untuk mengolah daging bisa menimbulkan karsinogen, Bunda. Mengawetkan daging dengan nitrit dapat membentuk karsinogen yang disebut senyawa N-nitroso.

Daging adalah salah satu makanan yang bisa menyebabkan kanker kolorektal. Selain itu, ada pula penelitian yang menyebut bahwa mengonsumsi daging dapat memicu kanker perut dan kanker payudara.

2. Makanan yang digoreng

Ketika makanan yang bertepung dimasak dengan suhu tinggi, maka senyawa yang disebut akrilamida akan terbentuk, Bunda. Pembentukan ini akan terjadi selama proses penggorengan dan juga pemanggangan.

Makanan bertepung yang digoreng memiliki kandungan akrilamida yang sangat tinggi. Biasanya kandungan ini terdapat pada produk kentang goreng dan keripik kentang.

Menurut penelitian di tahun 2020, akrilamida mampu merusak DNA dan menginduksi apoptosis atau kematian sel. Makanan ini juga sangat berisiko pada penderita obesitas dan diabetes tipe 2. Jika memburuk, maka tahap selanjutnya adalah meningkatkan risiko kanker.

Klik baca halaman berikutnya untuk melihat jenis makanan yang lainnya yuk, Bunda.

Bunda, lihat juga video 5 olahraga ala Nabi Muhammad berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]



MAKANAN TERLALU MATANG HINGGA GULA DAN KARBOHIDRAT

Frozen potatoes in a bowl, French fries, canned food. White background. Top view.

Ilustrasi Makanan Pemicu Kanker/Foto: Getty Images/iStockphoto/Vladimir Mironov

3. Makanan yang terlalu matang

Makanan yang terlalu matang terutama pada daging, tentu akan menghasilkan karsinogen, Bunda. Memasaknya dengan panas tinggi juga bisa meningkatkan zat yang berisiko menyebabkan kanker, lho.

Administrasi Makanan dan Obat-obatan (FDA) menyatakan bahwa makanan bertepung yang dimasak terlalu lama seperti kentang akan membentuk akrilamida. Untuk mengurasi risikonya, Bunda bisa coba gunakan metode yang lebih sehat misalnya saja memasak dengan suhu yang lebih rendah.

4. Susu

Susu adalah salah satu minuman yang bisa menyehatkan tubuh, Bunda. Namun, siapa sangka kalau produk susu juga bisa menyebabkan seseorang terkena penyakit kanker?

Ada beberapa bukti yang menyatakan bahwa susu bisa meningkatkan risiko kanker prostat, Bunda. Makanan ini termasuk produk seperti keju dan juga yoghurt.

Pada studi yang dilakukan di tahun 2014, mengonsumsi susu bisa meningkatkan kadar faktor pertumbuhan insulin, Bunda. Hal ini tentu berkaitan dengan risiko kanker prostat yang lebih tinggi.

5. Gula dan karbohidrat olahan

Makanan manis dan karbohidrat olahan secara tidak langsung bisa meningkatkan risiko kanker, Bunda. Misalnya saja makanan seperti minuman manis, pasta, roti putih, nasi putih, dan sereal.

Mengonsumsi makanan bergula dan bertepung dalam jumlah besar juga bisa meningkatkan risiko terkena diabetes tipe 2 dan obesitas, lho. Kedua kondisi ini akan menyebabkan peradangan dan stres oksidatif yang tentunya bisa memicu jenis kanker tertentu.

Untuk mengatasinya, Bunda bisa ganti asupan karbohidrat olahan dengan karbohidrat yang jauh lebih sehat, nih. Misalnya saja roti gandum, pasta gandum, dan beras merah.

Lihat juga video penyebab bintik merah pada bayi dan cara mengatasinya berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]




(mua/fir)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda