Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Ternyata Segini Bun Waktu Rata-rata Wanita Mencapai Orgasme, Menurut Penelitian

Kinan   |   HaiBunda

Jumat, 22 Oct 2021 21:45 WIB

Close up of couple hands lie on bed relaxing in bedroom, lovers have intense sex or making love feeling orgasm and satisfaction, boyfriend and girlfriend enjoy foreplay on white sheets in the morning
Foto: Getty Images/iStockphoto/fizkes

Sudah lama diketahui bahwa dibandingkan dengan pria, wanita membutuhkan waktu yang lebih lama untuk mencapai orgasme. Tapi berapa lama persisnya?

Dikutip dari Metro, baru-baru ini sebuah studi telah mengungkapkan dengan tepat berapa lama waktu yang dibutuhkan rata-rata wanita untuk mencapai orgasme.

Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Sexual Medicine tersebut meminta para responden menggunakan stopwatch untuk mengukur waktu yang dibutuhkan hingga mencapai klimaks.

Selama sekitar 8 pekan, sebanyak 645 wanita dengan usia rata-rata 30 tahun menggunakan stopwatch, dari tahap awal seks hingga mencapai orgasme. 

Hasil catatan waktu responden berkisar antara 12,76 menit hingga 14,06 menit, dengan angka rata-rata 13,46 menit. Ditemukan pula sekitar 17 persen dari responden yang diteliti tidak pernah mengalami orgasme sama sekali.

Selain menemukan hasil waktu yang diperlukan untuk mencapai orgasme, disimpulkan pula bahwa seks penetrasi bukanlah satu-satunya cara paling efektif guna mendapatkannya. 

Banner 14 Resep Masakan Serba Murah

Hanya 31,4 dari responden yang berhasil mencapai orgasme melalui penetrasi. Stimulasi lain, termasuk dari seks oral dan klitoris, juga memiliki efek besar bagi wanita untuk bisa orgasme. 

Beberapa posisi seks juga ditemukan lebih efektif dibandingkan yang lainnya. Para peneliti menemukan bahwa posisi seks yang paling disukai adalah woman on top (mencapai hasil 42,2 persen).

Manfaat rutin orgasme bagi kesehatan

Tak hanya sekadar menimbulkan rasa bahagia dan rileks, orgasme saat seks juga memiliki beberapa manfaat lain bagi kesehatan lho, Bunda. Ini bahkan tak hanya memberi efek bagi fisik, tapi juga psikis. Berikut ulasan lebih lengkapnya:

1. Menjaga kesehatan kulit

Orgasme melepaskan hormon oksitosin yang dapat mengurangi kortisol (hormon stres). Seperti diketahui, secara berlebihan kortisol dapat meningkatkan produksi minyak (sebum) penyumbat pori-pori.

Adanya hormon kortisol dalam jumlah tinggi juga menyebabkan peradangan dan membuat kulit mudah berjerawat.

Konsultan psikolog klinis, Dr David Weeks, juga menemukan hasil penelitian bahwa rutin orgasme bisa membuat seseorang dapat terlihat lebih muda. Ini bisa jadi karena hubungan seksual melepaskan human growth hormone, yang membuat kulit terlihat lebih elastis dan tetap sehat.

Simak ulasan lengkap di halaman selanjutnya, yuk!


ORGASME MENJAGA KESEHATAN OTAK?

Foto: Getty Images/iStockphoto/fizkes

2. Membuat siklus haid jadi lebih teratur

Dikutip dari Insider, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Psychoneuroendocrinology menyebutkan orgasme teratur dapat membantu mengatur siklus menstruasi.

"Mekanisme yang tepat masih belum diketahui, tetapi diduga kuat ini dipengaruhi oleh ritme sirkadian," ungkap penulis 'PCOS SOS: A Gynecologist's Lifeline To Naturally Restore Your Rhythms, Hormones and Happiness', Dr Felice Gersh, MD.

3. Mengurangi kecemasan

Sebuah studi menunjukkan bahwa keberadaan oksitosin dalam tubuh juga dapat membuat tenang dan meredakan kecemasan. Pun demikian efeknya terhadap stres, di mana oksitosin mampu 'melawan' kortisol yang berkaitan dengan kondisi tersebut.

4. Menambah ikatan dengan pasangan

Para peneliti di Jerman melakukan studi tentang efek oksitosin bagi relationship, sebab hormon ini juga dikenal sebagai 'love hormone'. Hasilnya, ditemukan bahwa keberadaan hormon oksitosin dalam tubuh juga berdampak pada keintiman dengan pasangan.

5. Menjaga kesehatan otak

Pelepasan hormon saat orgasme juga membantu meningkatkan aktivitas otak, terutama pada wanita. Sebuah studi menunjukkan bahwa orgasme pada wanita mengoptimalkan kinerja otak di area kortikal, subkortikal, dan batang otak.

Demikian ulasan tentang hasil studi rata-rata waktu yang dibutuhkan wanita untuk mencapai orgasme, serta beberapa manfaatnya bagi kesehatan. Apakah hasil studi tersebut juga sama seperti yang Bunda rasakan?


(fia/fia)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda