MOM'S LIFE
Bela Anak Hingga Nyaris Dipenjara, Begini Nasib Hijaber RI yang Dinikahi Bule Turki
Annisa A | HaiBunda
Rabu, 17 Nov 2021 15:14 WIBKasus bayi pasangan Turki-Indonesia, Aycel, belum menemui titik terang. Sejak satu tahun lalu, Isti dan Musab berjuang membela sang putri dan mempertahankan nama baik mereka.
Kejadian bermula pada November tahun lalu, ketika Isti dan Musab membawa putri kecilnya yang baru berusia satu bulan ke rumah sakit.
Kala itu Aycel tengah sakit dan muntah-muntah dengan intensitas yang cukup sering. Merasa khawatir, mereka pun membawa Aycel ke rumah sakit.
Dokter menyarankan Aycel untuk melakukan pemeriksaan arterial blood gas test. Namun ketika melakukan tes darah, Isti bercerita bahwa sang perawat terlihat kebingungan dan tidak profesional. Ia pun berupaya membatalkan prosedur tersebut.
Keduanya terlibat konflik hingga Isti dan Musab diusir dari rumah sakit. Sesampainya di rumah, lengan Aycel mengeluarkan cukup banyak darah dari bekas tempat suntikan.
Isti membagikan cerita tersebut lewat unggahan Instagram Story. Namun, ia justru dituntut melakukan pencemaran nama baik oleh pihak rumah sakit, Bunda. Padahal, Isti mengaku bahwa ia tidak menyebutkan pihak manapun di dalam unggahannya.
Hampir setahun berlalu, Isti dan Musab akhirnya mendapatkan panggilan dari pengadilan di bulan September 2021. Isti yang ditetapkan sebagai terdakwa harus mengikuti persidangan seorang diri di Turki.
Pasalnya, suami Isti kala itu hanya dianggap sebagai saksi. Isti pun harus berjuang sendirian di ruang sidang tanpa bantuan Musab. Di sana, ia berhadapan dengan perawat yang menuntutnya pada saat itu.
"Isti di situ sendirian, orang asing, dan digugat pula. Yang bikin Isti kesal, di sana saya harus berdiri sampai sidang selesai," kata Isti, dikutip dari kanal YouTube Isti Ve Musab.
Sebelum memasuki ruang sidang, Isti mengaku sempat takut dan khawatir. Ia terbiasa melihat ruang sidang hanya dari adegan menegangkan di film-film. Namun ternyata, suasananya jauh dari perkiraan Isti.
"Kalau nonton tuh benar-benar tegang dan ada palu. Tapi di situ enggak ada palu. Di sana ada hakim 1, jaksa 1. Situasinya santai, enggak terlalu tegang," ia bercerita.
Isti akhirnya mengikuti persidangan sesuai dengan prosedur yang berlaku. Namun ia terus-terusan dituduh melakukan hal yang tidak dirasa dilakukannya. Baca di halaman berikutnya, Bunda.

DI DALAM RUANG SIDANG...